Sukses

Gaya Androgini Tak Pernah Usang di Makan Zaman

Peleburan maskulinitas dan feminitas dalam sebuah tampilan disebut dengan gaya androgini. Gaya ini dapat ditelusuri hingga ke Marylin Monroe

Meminjam gaun atau stiletto dari ibu atau saudara perempuan mungkin bukan merupakan hal yang aneh. Akan tetapi bagaimana dengan meminjam fashion item milik suami atau teman laki-laki Anda?

 

Tentu saja tidak semua fashion item yang dipinjam dari lawan jenis dapat cocok digunakan. Namun beberapa fashion item seperti jeans atau kemeja bisa membuat tampilan Anda lebih eye-catching dengan nuansa maskulin.

 

Peleburan antara maskulinitas dan feminitas dalam sebuah tampilan disebut dengan gaya androgini. Istilah androgini sendiri sudah dipakai sejak zaman Yunani kuno. Istilah ini dapat ditemui di teks filsuf Plato berjudul Symposium. Pada teks tersebut dikisahkan filsuf Aristophanes memberikan sebuah pidato.

 

Dalam pidato tersebut, Aristophanes menceritakan sebuah mitos tentang asal-usul manusia. Dituturkan dalam pidatonya bahwa terdapat 3 gender sejak dunia tercipta. Pertama adalah male-male yang adalah turunan matahari, female-female yang adalah turunan dari bumi, dan androgini (male-female) yang merupakan turunan dari bulan.

 

Dalam dunia fashion, gaya androgini sendiri dapat ditelusuri hingga ke sosok Marylin Monroe. Tiap orang yang mendengar hal ini mungkin akan kaget dan heran sebab aktris Hollywood era 50-an itu sangat terkenal dengan gaya busananya yang sangat feminin.

 

Dikutip dari The Huffingtonpost Canada, Jumat (7/3/14), pemilik akun “Join_You_In_The_Sun” di situs Reddit mengunggah foto Marylin selama perjalanannya di Korea pada tahun 1954. Pada foto tersebut, Marylin tampak sangat memukau dan berbeda dengan menggunakan loose slacks (celana alibaba) berpinggang tinggi dan memakai kemeja berkerah lebar yang kancing atasnya terbuka.

 

Sepatu yang digunakannya pada waktu itu adalah Lace up Boots (sepatu boot bertali) berbahan kulit dengan warna coklat. Tampilan tersebut sungguh bernuansa maskulin. Kesan feminin tampilannya didapat dari gaya rambut pirangnya yang pendek dan keriting dengan senyumnya yang berlapiskan warna lipstik.

 

52 tahun setelah kematian Marylin Monroe yang penuh misteri pada tahun 1962, gaya androgini tetap bertahan. Selebriti-selebriti Hollywood masa kini pun masih menggunakan gaya tersebut. Berikut ini adalah ulasan tentang tiga selebriti dengan gaya androgininya.

2 dari 4 halaman

Ellen DeGeneres

Ellen DeGeneres

 

Pada perhelatan Oscar ke-86 yang dilaksanakan pada 2 Maret 2014, Ellen DeGeneres menjadi MC-nya. Presenter yang mengawali karirnya sebagai stand-up comedian itu membawakan acara Oscar dengan menggunakan jas bludru biru dengan bagian dalamnya adalah rompi yang warnanya sama dengan celana panjang yang ia kenakan. Pita putih di bagian leher dari kemejanya memberi sedikit kesan feminin pada tampilannya kala itu.

 

Ellen memang terkenal dengan gayanya yang tomboy. Busana setelan jas memang menjadi ciri khasnya. Hal ini tentu menjadi keunikan tersendiri di tengah gaya selebriti wanita Hollywood yang gemar memakai busana-busana Lady-like khususnya di acara-acara seperti penganugrahan piala Oscar atau disebut juga dengan Academy Awards.

 

Gaya Ellen yang tomboy juga dapat dilihat pada kesehariannya. Pada sebuah foto, Ellen nampak memakai kaos berkerah motif garis-garis horizontal dengan model tangan panjang yang digulung sedikit. Celana panjang yang tidak terlalu ketat dan sepatu sneaker warna putih semakin memperkuat kesan maskulin yang dominan pada tampilannya. Jam tangan warna emas yang dikenakannya sedikit memberi nuansa feminin pada keseluruhan tampilan.

 

Pada hari pernikahannya dengan seorang wanita bernama Portia de Rossi pada 16 Agustus 2008, Ellen yang secara terbuka mengaku bahwa dirinya adalah seorang lesbian ini memakai busana putih yang lebih feminin. Bagian lengan yang transparan dan aksen kain yang jatuh di bagian rompi putih yang dipakainya sangat memberi kesan feminin pada item-item fashion lain bernuansa maskulin yang dipakainya, seperti celana panjang putih.

3 dari 4 halaman

Andrej Pejic

Andrej Pejic

 

Berdarah Bosnia dan bertumbuh di Australia, bakat modeling Andrej Pejic dilirik ketika ia berusia 17 tahun saat bekerja di restoran cepat saji McDonalds. Dalam karir modelingnya Andrej Pejic memang membawakan baik busana pria maupun busana wanita dari berbagai rumah mode ternama seperti Jean Paul Gaultier, Marc Jacobs, dan lain sebagainya. Karakter androgini yang memang menjadi tampilan naturalnya menularkan kesan androgini tersebut pada pakaian-pakaian yang dibawakannya.

 

Pada sebuah iklan dari label ternama asal Jerman, MCM, ia mengenakan blazer bunga-bunga berwarna biru tua dan putih serta menjinjing sebuah tas tangan. Celana panjangnya yang berwarna biru tua cocok dengan blazer yang dikenakannya. Tiap item yang melekat pada tubuhnya mulai dari blazer motif bunga-bunga, celana panjang biru tua, dan tas jinjing yang ia pegang memiliki nuansa androgini.

 

Pada iklan dari label yang sama di foto yang berbeda, Andrej Pejic terlihat memakai blazer panjang tanpa lengan berwarna putih dengan desain yang moderen. Kali ini motif bunga-bunga dapat ditemui pada tas jinjing berwarna kuning. Dengan celana panjang putih bermodel moderen, tampilan Pejic di foto ini terlihat bergaya androgini dengan mengedepankan suasana moderen.

 

Pada sebuah fashion show, kaos dengan lengan di atas sikut yang dibuat dengan bahan ringan tampil sebagai kaos androgini di mana dapat ditemukan kesan maskulin dan feminin di dalamnya. Desain kaos yang agak longgar di bagian atas dan agak ketat dibagian pinggang juga menjadi faktor yang membuat tampilan kaos tersebut bersifat androgini.

4 dari 4 halaman

Kristen Stewart

Kristen Stewart

 

Siapa tak kenal dengan Kristen Stewart yang melejit lewat aktingnya sebagai Bella Swan yang menjadi kekasih Edward Cullen (diperankan oleh aktor Robert Pattinson) dalam film Twilight? Dalam film tersebut, sosok Bella terlihat cukup tomboy. Pada kehidupan nyata tampaknya gaya busana Kristen tidak jauh berbeda dengan gaya busana Bella di film tentang percintaan antara vampir dan manusia itu. Hanya saja di kehidupan nyata, Kristen adalah sosok yang lebih stylish dengan sisi feminin yang juga jelas dalam tampilan androgininya.

 

Ia bisa tampil modis ala androgini dengan menggunakan tank top biru muda dengan bawahan blue jeans panjang yang digulung serta sneakers dan ransel sebagai pelengkapnya. Jeans ketat yang menampilkan bentuk kakinya merupakan sumber utama dari kesan feminin pada tampilannya di foto itu. Ukuran jeans yang ketat dan model gulungannya membuat tampilan sederhananya itu menjadi terlihat modis.

 

Tampaknya jeans model ketat dan bergulungan memang menjadi favorit Kristen. Di foto lain nampak ia juga menggunakan jeans model itu namun dengan paduan jaket kulit dengan aksen quilt di bagian atasnya. Jaket kulit warna hitam dan kaca mata hitam yang dikenakannya memang membuat tampilannya lebih garang. Sepatu loaf warna coklat muda yang dikenakannya cukup meredam kesan garang tersebut. Rambutnya yang tergerai dan tas yang dibawanya saat itu memberi sentuhan feminin pada tampilannya itu.

 

Di lain kesempatan, ia menggunakan kaos putih agak transparan dengan kerah `V` yang lebar yang memperlihatkan bra hitam yang ia pakai. Ukuran kaos ini longgar namun panjangnya sampai di atas pinggang. Dengan desain seperti itu, kaos ini secara umum memiliki nuansa feminin yang lebih banyak. Kesan lebih “jalanan” tercipta dari bagian lengannya yang sedikit digulung ke atas. Topi cap yang dikenakan terbalik, kaca mata hitam, dan loaf shoes yang dipakai Kristen saat itu meleburkan sisi feminin dan maskulin pada keseluruhan tampilannya. (Bio/Igw)