Liputan6.com, Jakarta Selain proses penuaan yang alami, ternyata banyak kebiasaan sehari-hari yang nmpaknya sepele namun justru menyebabkan kulit keriput. Kenali beberapa kebiasaan buruk ini seperti yang dilansir Goodhousekeeping.com pada Selasa (4/5/2016) agar Anda bisa menghindarinya.
Baca Juga
1. Menggosok-gosok atau menarik kulit sekitar mata
Hindari kebiasaan buruk ini karena kulit sekitar mata sangat lembut. Jika Anda memperlakukannya dengan kasar seperti menggosok-gosoknya atau menariknya maka lama kelamaan akan menimbulkan kerutan dan pecahnya pembuluh darah yang menyebabkan timbulnya lingkaran gelap di bawah mata.
Begitu juga saat Anda memakai eyeliner. Hindari menarik-narik kulit mata Anda terlalu keras agar pembuluh darahnya di kulit tersebut tidak pecah.
2. Malas pakai tabir surya
Jangan dikira hanya karena Anda tidak di luar ruangan maka kulit tak kena sinar matahari, Sinar matahari mampu menembus kaca, terutama sinar UVA (Ultra Violet A) penyebap keriputnya kulit , artinya jika Anda naik mobil ataupun jika berada dalam ruangan yang memiliki jendela kaca, UVA ini tetap masuk. Sinar UVA juga menembus awan, sehingga saat mendung pun Anda tetap harus pakai tabir surya.
Advertisement
3. Tidak pakai kaca mata hitam
Saat berada di luar ruangan di hari yang cerah, pakailah kaca hitam. Ini membantu Anda untuk tidak mengernyitkan mata. Kebiasaan ini memang terlihat sepele namun jika dilakukan berkali-kali maka hal ini bisa menimbulkan kerutan di sudut-sudut mata.
Begitu juga dengan kacamata minus maupun kacamata baca. Jika memang Anda sudah memerlukannya, maka pakailah kacamata tersebut, karena jika tidak Anda akan terbiasa untuk mengernyitkan mata saat melihat dan membaca dan kebiasaan ini pasti menyebabkan kerut di wajah.
4. Tidur miring di satu sisi
Yang terbaik untuk kecantikan adalah tidur telentang, Namun jika Anda terbiasa tidur miring, coba untuk berganti-ganti sisi dan jangan hanya tidur di satu sisi saja. Jika Anda terus menerus tidur di satu sisi , hal itu akan menekan kulit di sisi tersebut dan ini sangat berpotensi untuk menimbulkan kerutan di sisi tersebut.
Jika Anda tak bisa tidur telentang dan tak bisa mengganti posisi tidur, maka gunakan sarung bantal yang terbuat dari bahan yang licin seperti bahan satin agar tidak terlalu menekan kulit.
5. Minum pakai sedotan
Gerakan bibir yang menguncup dan membuka saat menggunakan sedotan berpotensi menimbulkan kerutan di seputar bibir, terlebih jika hal ini sering dilakukan berkali-kali.
Begitu pula halnya dengan merokok. Gerakan bibir saat merokok juga memiliki efek yang sama dengan saat Anda menggunakan sedotan. Plus, saat Anda merokok, kulit akan terus menerus terkena panas asap rokok yang membuat kulit kering berkeriput. Ingat bahwa saat kulit kena asap rokok efeknya sama seperti saat kulit kena asap dari knalpot mobil yaitu kena gas karbondioksida yang merupakan racun yang kuat.
6. Membersihkan wajah secara berlebihan
Saat membersihkan wajah, gunakanlah pembersih wajah yang lembut agar kulit tidak terlalu kering. Saat menggunakan scrub, gosok dengan lembut untuk menghindari timbulnya luka di kulit. Juga, saat mengeringkan dengan handuk, jangan gosok-gosokkan wajah. Cukup diseka perlahan. Ini semua untuk menjaga agar pembuluh darah di kulit tidak pecah serta kulit tidak terlalu kering yang akhirnya akan menonjolkan kerutan di wajah.
7. Menggunakan produk perawatan sembarangan
Jika Anda menggunakan produk perawatan kulit, maka baca petunjuknya sebaik-baiknya agar memperoleh manfaat yang terbaik dari produk tersebut. Jika Anda baru mencoba satu produk perawatan, jangan cepat putus asa jika Anda tidak segera melihat hasilnya, karena beberapa produk memang butuh waktu beberapa bulan untuk mendapatkan hasil . Namun, jika produk tersebut menimbulkan reaksi alergis seperti gatal, ruam maupun jerawat memang sebaiknya Anda langsung menghentikan penggunaannya.
(Ardi Wiryaatmaja)