Liputan6.com, Jakarta Batik telah menjadi populer setelah beberapa waktu yang lalu banyak orang tidak hanya memakainya untuk menghadiri acara-acara formal.
Batik yang adalah kain identitas Indonesia saat ini telah biasa digunakan sehari-hari, untuk bekerja, liburan, atau bersantai di rumah. Fungsinya yang mulai beragam, membuat batik juga memiliki beragam  bentuk. Banyak orang bereksplorasi dengan busana batik mereka agar tidak terlihat membosankan.
Baca Juga
Menanggapi hal ini, Minimal sekali lagi berkontribusi mengeluarkan koleksi batik mereka pada musim panas ini.
Selasa (3/5/2016), Minimal merilis dua koleksi terbarunya untuk menyambut musim panas ini dengan tajuk 'Tribute to Batik and Festive Collection.'
Advertisement
Koleksi Tribute to Batik terinspirasi dari Batik Parang, salah satu jenis batik dengan pola paling tua di Indonesia. Koleksi batik dari Minimal menggabungkan pola Batik Parang dengan floral print dengan warna-warna tradisional, seperti russet oranye, crown blue, dan putih. Batik ini dicetak di atas bahan chiffon yang ringan dengan aksen peplum, kerah bulat, dan A-line yang memberi aksen siluet feminin.
Minimal Tribute to Batik membuat pemakainya memiliki gaya berbeda dan menarik ketika mengenakan batik.
Beberapa andalan dari koleksi Tribute to Batik adalah AÂ line dress, overslag top, boat neck tunic, dan shift dress.
Sedangkan Festive Collection membawa budaya Maroko yang eksentrik dengan kaftan dan tunik panjang sebagai siluet yang paling dominan dalam koleksi ini. Memakai Festive Collection, Anda akan dipercantik dengan bordir, motif-motif unik Maroko dan bebatuan.
Semua busana Festive Collection memiliki tekstur rayon cetak, katun, dan sifon cerah yang membuat pemakainya merasa nyaman dan terlihat elegan.
Â
Â