Liputan6.com, Jakarta Untuk keempat kalinya, Jakarta Fashion Week kembali berkolaborasi dengan Amazon Tokyo Fashion Week. Kali ini Japan Fashion Week menghadirkan Suzuki Takayuki untuk mengolah dan mendesain batik dengan label lokal, Bateeq.
Baca Juga
Advertisement
Awalnya kerjasama ini hanya berupa pertukaran, desainer Indonesia tampil di Japan Fashion Week, dan sebaliknya. Namun, sekarang berkembang dengan adanya koleksi kolaborasi antara Bateeq dengan Suzuki Takayuki di panggung Jakarta Fashion Week 2017.
Dalam koleksi kolaboratif ini, Suzuki Takayuki diberi kebebasan untuk mengeksplor motif-motif batik koleksi PT Dan Liris dengan konsep "Shadow".
Menginterpretasikan keindahan cahaya dan bayang-bayang dalam 36 penampilan, Suzuki mengaku terinspirasi oleh keindahan iklim dan alam Indonesia, khususnya Solo.
"Ada unsur sentimental di dalam koleksi busana yang saya rancang ini," papar Suzuki Takayuki.
Seperti tahun lalu, koleksi kali ini tetap menitikberatkan inovasi batik dari material, warna, dan motifnya. Warna-warna yang mendominasi pun tetap sama, yaitu putih, biru, dan hitam.
Garis desain yang santai dan loose di bahan dasar kain yang sangat ringan, sederhana, dan kasual pun masih sangat menonjol dalam koleksi kali ini.
Koleksi Suzuki Takayuki berkolaborasi dengan Bateeq di panggung JFW 2017 menampilkan dress, celana kulot, dan wedding dress.