Liputan6.com, Jakarta Ya, rasa malas adalah masalah terbesar yang dialami hampir semua orang ketika harus membersihkan makeup setelah sepanjang hari beraktivitas. Seperti yang Anda ketahui, tidur dalam keadaan wajah masih dipenuhi oleh makeup dapat merusak kulit.
Terkadang, rasa malas ini juga membuat Anda melakukan kesalahan saat membersihkan makeup. Penasaran kesalahan seperti apa?
Baca Juga
Dilansir dari huffingtonpost.com, Selasa (8/8/2017), makeup remover seringkali dianggap sebagai cara tercepat untuk membersihkan makeup. Namun, menurut Joyce Park, seorang dermatologi asal New York University Medical Center, penggunaan makeup remover yang tidak benar dapat membuat pori-pori kulit tersumbat, dan menyebabkan munculnya jerawat.
Advertisement
Membersihkan makeup asal-asalan dapat meninggalkan kotoran di kulit wajah. Bahan makeup ada yang bersifat inflamatori, menjebak kotoran dan minyak di kulit wajah, sehingga sangat penting untuk membersihkan makeup dengan benar di malam hari, sebelum pergi tidur.
Para ahli dermatologi menyarankan Anda menggunakan kain yang dilembapkan dengan hati-hati. Anggaplah sebagai langkah kedua setelah Anda membersihkan makeup, hal selanjutnya bilas wajah agar semua kotoran benar-benar terangkat.
Arielle Panarello, ahli ekologi berlisensi di Union Square Laser & Dermatology, Manhattan menyarankan Anda untuk membeli tisu pembersih wajah yang berkualitas, serta hindari bahan-bahan yang dapat mengeringkan kulit wajah dan bahan kimia, seperti alkohol, pewangi, dan formaldehid. Selain itu, gunakan berbagai produk kecantikan dalam jumlah sedang, karena penggunaan berlebihan justru akan membuat kulit kering dan iritasi.
Dan tentu saja, Anda juga harus memperhatikan area tempat pengaplikasian makeup. Kulit di sekitar mata sangat tipis dan rapuh, menggosok area tersebut untuk membersih makeup secara berlebihan dapat merusak kulit dan mempercepat pembentukan kerut.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:Â