Liputan6.com, Jakarta Rambut berminyak menjadi masalah yang kerap dihadapi sebagian wanita. Dengan permasalahan rambut berminyak akan membuat tampilan tidak terlihat maksimal, terlihat lepek dan kurang bersinar.
Biasanya, orang yang memiliki permasalahan rambut berminyak akan mencuci rambut setiap hari. Padahal, mencuci rambut setiap hari sangat buruk bagi kulit kepala dan rambut karena minyak alami akan hilang, dan merangsang kulit kepala untuk mengeluarkan lebih banyak minyak.
Oleh karena itu, gunakanlah shampo yang tepat dan menutrisi setiap keramas. Seperti PANTENE Shampo Anti Lepek dengan formula nya yang ringan dan diperkaya pro-vitamin, mampu membersihkan rambut hingga kulit kepala dari minyak berlebih yang bikin rambut kamu lepek.
Advertisement
Â
PANTENE Shampo Anti Lepek tidak hanya membersihkan rambut dan kulit kepala secara menyeluruh, tapi juga menutrisinya dan menjadikannya ringan dan halus. Sudah kelihatan dari warnanya yang bening! Busa berlimpah dengan micro cleanser yang dihasilkan juga mampu membersihkan rambut dari sebum, kotoran dan polusi dengan lembut. Ayo gunakan PANTENE Shampo Anti Lepek secara teratur agar rambut jadi lebih kuat melawan lepek. Dapatkan di sini!
Beragam produk perawatan untuk permasalahan rambut berminyak bisa Anda coba. Namun seperti dilansir dari Boldsky pada Senin (30/4/2018), Anda pun harus memahami apa yang menyebabkan timbulnya permasalahan rambut berminyak. Sehingga Anda mengetahui perawatan apa yang tepat untuk mengatasi permasalahan rambut dengan kadar minyak berlebih.
1. Rambut tipis
Jika Anda memiliki rambut tipis, maka sebum yang disekresi kulit kepala tidak akan diserap oleh rambut. Dikarenakan rambut yang terlalu halus dan tipis. Ini membuat semua minyak dari rambut menempel pada rambut halus dan membuatnya terlihat kusut dan berminyak.
2. Rambut lurus
Rambut yang lurus membuat sebum lebih mudah menyebar dari akar hingga ujung rambut. Sehingga rambut yang lurus akan berminyak lebih cepat dan perlu lebih banyak dicuci. Kebanyakan orang yang berambut ikal akan berminyak di bagian akar rambut. Karena tekstur ikalnya mencegah sebum menyebar. Namun, ini bisa menyebabkan ujung rambut menjadi terlalu kering.
3. Faktor genetik
Jika orangtua Anda memiliki rambut yang berminyak, secara otomatis Anda pun akan memiliki rambut berminyak.
4. Kelembapan
Kadar kelembapan di udara memiliki peranan besar untuk membuat rambut berminyak. Udara yang terlalu lembab akan membuat kulit kepala menjadi berminyak.
5. Kondisi kesehatan
Secara hormonal, kondisi kesehatan akan mempengaruhi peningkatan sebum di kulit kepala. Jika Anda mendapati rambut begitu berminyak tanpa sebab, segera konsultasikan masalah ini ke dokter. Karena biasanya kondisi kesehatan yang menurun akan menyebabkan rambut jauh lebih berminyak. Selain itu, ketombe yang berlebihan juga berperan membuat rambut berminyak.
Advertisement
6. Terlalu banyak mengaplikasikan produk perawatan dan styling rambut
Conditioner, serum, wax, dan berbagai produk tata rambut hingga perawatan yang berlebihan akan membuat kulit kepala memproduksi minyak berlebih. Tak hanya itu, helaian rambut pun akan menjadi mudah lepek.
7. Terlalu sering keramas
Ketika mencuci rambut terlalu sering akan membuat rambut menjadi kering. Akhirnya kulit kepala akan memproduksi lebih banyak sebum yang membuat rambut lebih berminyak.
8. Terlalu sering menyisir
Menyisir rambut akan mendorong sirkulasi darah di kulit kepala. Menyisir meningkatkan produksi sebum di kulit kepala dan juga mendistribusikan ke semua daerah kepala.
9. Keramas dengan air panas
Ketika mencuci rambut usahakan untuk selalu menggunakan air dingin. Karena air panas akan menstimulasi kelenjar sebaceous yang akan membuat rambut lebih banyak menghasilkan minyak.
10. Terlalu banyak kondisioner
Disarankan untuk menggunakan kondisioner hanya di ujung rambut. Karena sebenarnya akar rambut Anda secara alami sudah lembab. Sehingga jika menggunakan kondisioner di bagian akar, rambut akan kehilangan volume dan membuatnya berminyak.