Sukses

Ini Dampak Positif yang Akan Terjadi Ketika Anda Berhenti Keramas

Keramas merupakan aktivitas rutin yang ternyata memberikan beberapa dampak positif apabila dihentikan.

Liputan6.com, Jakarta Keramas adalah aktivitas rutin yang seringkali dilakukan oleh banyak orang ketika mandi. Rasanya yang segar dan mampu meredakan lelah setelah seharian beraktivitas menjadi salah dua alasan seseorang melakukannya.

Namun, pernahkah terpikir oleh Anda, apa sih yang akan terjadi ketika memutuskan untuk berhenti keramas? Melansir dari thelist.com, pada Senin (20/8/2018), begini penjelasannya ketika Anda berhenti keramas. 

1. Rambut menjadi berkilau

Siapa yang tidak suka rambutnya berkilau? Maka kalau begitu, hentikan keramas mulai dari sekarang. Sebab, secara tidak disadari ketika keramas shampo yang digunakan dapat mengelupas kulit kepala dan membuatnya kehilangan minyak yang berfungsi untuk membuat rambut tampak berkilau. "Rambut pasti akan lebih berkilau ketika diberikan waktu untuk memperbarui minyaknya sendiri," jelas Elle Kinney, seorang penata rambut di Livian Salon New York mengatakan kepada Prevention.

2 dari 2 halaman

Halo rambut berkilau

Sayangnya, kulit kepala Anda tidak terlalu bagus dalam mendistribusikan minyak secara merata. Inilah sebabnya mengapa ujung rambut dapat terlihat kering sementara akarnya akan terlihat berminyak saat Anda melewatkan keramas. Oleh karena itu, Kinney menyarankan menggunakan sikat bulu babi datar untuk menarik minyak dari akar sampai ke ujung rambut Anda.

Lebih lanjut, Lorean Cairns co-founder salon rambut Fox & Jane di New York City menambahkan, "Menggunakan sikat bulu babi itu bagus, karena serat alami membantu mendistribusikan minyak alami ke seluruh rambut Anda."

2. Warna rambut akan lebih tahan lama

Kabar baik bagi Anda yang suka gonta-ganti warna rambut, dengan berhenti keramas dapat membuat warna rambut menjadi lebih tahan lama. Air diketahui menjadi sumber utama memudarnya warna rambut sehingga Anda tidak serta-merta dapat menyalahkan shampo begitu saja.

"Warna rambut seperti pakaian. Semakin banyak Anda mencucinya, semakin pudar dan luntur," kata Francis, seorang pewarna di salon Sally Hershberger Downtown di New York City, kepada Prevention.

Â