Jangan Dianggap Enteng, Ini Cara Mengatasi Kulit Kusam Akibat Polusi

Liputan6.com, Jakarta Polusi udara sering dianggap mengancam kesehatan. Tak hanya itu, polusi juga bisa mengakibatkan wajah bermasalah, seperti timbul bintik hitam sampai berjerawat. Jika tidak dicegah, masalah kulit wajah akan semakin membesar dan membuat seseorang krang percaya diri. 

Ada beberapa cara untuk mengatasinya, selain bersih, bisa membuat kulit wajah kembali bersih dan bercahaya. Dilansir dari berbagai sumber, berikut 5 cara memutihkan dan membersihkan wajah dengan cepat dan natural. 

Lidah buaya

Salah cara agar untuk merawat kulit wajah adalah menggunakan lidah buaya. Daun padat air yang dikombinasikan dengan senyawa tanaman spesifik yang disebut karbohidrat komplek menjadikan lidah buaya pelembab wajah yang efektif. 

Selain itu, lidah buaya dapat membantu mengobati jerawat, tapi patut dicatat bahwa ini bekerja paling baik pada jerawat permukaan yang dangkal daripada jerawat kistik/dalam.

Pepaya

Manfaat pepaya untuk wajah dipengaruhi oleh kandungan nutrisinya. Pepaya tinggi akan kandungan vitamin A, B, dan C. Selain itu, enzim proteolitiknya, seperti papain dan chymopapain juga memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus.

Kandungan nutrisi yang melimpah ini menjadikan buah pepaya cocok dijadikan bahan perawatan kulit. Pepaya matang bisa dijadikan masker wajah alami dan umumnya cocok untuk semua jenis kulit. Dengan perpaduan bahan alami lainnya, masker pepaya ini bisa menyehatkan kulit wajah.

Oatmeal

Terdengar asing memang untuk mencerahkan kulit wajah menggunakan oatmeal. Padahal, kandungan saponin pada oatmeal yang berfungsi seperti sabun dengan mengikat minyak dan molekul minyak sehingga bisa dibilas. Oatmeal sendiri lebih lembut daripada sabun wajah, karena proses pembersihan yang dilakukan hanya bekerja di permukaan kulit.

Cara membuat pembersih alami dari oatmeal ini cukup mudah, yaitu dengan menuangkan satu sendok teh oatmeal pada mangkuk yang berisikan air hangat. Aduk campuran tersebut kemudian usapkan pada wajah. Pijat dengan gerakan memutar, lalu bilas dengan air hingga bersih

Madu

Tak hanya baik untuk kesehatan madu juga bisa dimanfaatkan untuk kecantikan. Ya, madu sudah sejak dulu digunakan sebagai bahan ramuan untuk berbagai hal, termasuk kecantikan. 

Madu yang mengandung antimikroba, antioksidan, dan dapat memberikan efek menenangkan untuk kulit. Kandungan antioksidan yang terdapat di dalam madu dibutuhkan kulit untuk melawan radikal bebas yang dapat merusak kulit. Radikal bebas ini sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kulit menjadi kusam, penuaan dini, keriput, bahkan memicu terjadinya kanker.

Kunyit

Manfaat masker kunyit untuk wajah bisa didapatkan dengan meraciknya sendiri di rumah. Membuat racikan masker kunyit juga tidak begitu susah. Kamu tinggal mencampurkannya dengan beberapa bahan alami lainnya sehingga bisa mengatasi berbagai masalah kulit.

Kunyit memiliki komponen bioaktif yang disebut kurkumin. Kurkumin memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang baik untuk kulit. Karena itulah, manfaat masker kunyit untuk wajah bisa kamu dapatkan setelah mencampurkannya dengan bahan lain.

Jika kamu tidak memiliki waktu untuk meracik bahan-bahan di atas, kamu bisa menggunakan NIVEA Sparkling White. Produk tersebut mampu membersihkan dan mencerahkan wajah sehingga kulit tampak cerah berseri. Dengan begitu, Wajah bisa 10x lebih cerah, dan  menyamarkan noda hitam dalam 7 hari. 

Hasil tersebut, NIVEA Sparkling White merupakan kombinasi Rucinol, Licorice, dan Vitamin C mencegah terjadinya pembentukan melanin penyebab kulit kusam.

Selain itu, mencerahkan wajah segera setelah pemakaian, efektif membersihkan wajah dari debu, kotoran, dan polusi. Lagi pula, NIVEA Sparkling White terbukti aman untuk kulit wajah dan teruji secara dermatologis. Terpenting NIVEA Sparkling White mampu menyamarkan noda hitam akibatt polusi. jadi kamu tak perlu takut lagi akan khasiatnya. 

Kalau sudah begitu, polusi udara bukan tantangan lagi. Kamu cukup gunakan NIVEA Sparkling White setiap hari agar wajah kembali berseri dan jadi ‘tameng’ dari polusi. 

Yuk, coba deh!

(*)