600 Kata-Kata Galau Kecewa yang Menyentuh Hati

Liputan6.com, Jakarta Perasaan galau dan kecewa adalah hal yang wajar dialami setiap orang. Terkadang kita butuh kata-kata untuk mengungkapkan apa yang dirasakan hati. Berikut ini 600 kata-kata galau kecewa yang bisa mewakili perasaanmu:

• 1. Kecewa itu menyakitkan, tapi membuat kita lebih dewasa.
• 2. Aku lelah berharap pada sesuatu yang tak pasti.
• 3. Terkadang, diam adalah jawaban terbaik.
• 4. Jangan terlalu berharap agar tak terlalu kecewa.
• 5. Kecewa adalah bumbu kehidupan.
• 6. Aku belajar untuk tidak mengharapkan apapun.
• 7. Kecewa itu wajar, yang penting jangan menyerah.
• 8. Tersenyum meski hati terluka.
• 9. Berhenti berharap, berhenti kecewa.
• 10. Kecewa mengajarkan kita untuk lebih kuat.

• 11. Cinta tak harus memiliki, tapi tetap saja menyakitkan.
• 12. Aku kecewa karena terlalu berharap padamu.
• 13. Cintaku bertepuk sebelah tangan.
• 14. Kau pergi tanpa alasan yang jelas.
• 15. Aku mencintaimu, tapi kau memilih dia.
• 16. Kenapa cinta harus menyakitkan?
• 17. Aku lelah menunggumu yang tak pasti.
• 18. Cintaku tak sebanding dengan pengorbananku.
• 19. Kau mengajarkanku arti patah hati.
• 20. Aku kecewa karena terlalu mencintaimu.

• 21. Air mata ini saksi bisu kekecewaanku padamu.
• 22. Hatiku hancur berkeping-keping karenamu.
• 23. Aku terluka, tapi kau tak peduli.
• 24. Kecewa ini begitu menyakitkan.
• 25. Aku lelah berpura-pura baik-baik saja.
• 26. Kenapa kau tega menyakitiku?
• 27. Aku kecewa pada diriku yang terlalu berharap.
• 28. Hatiku remuk redam karenamu.
• 29. Kau pergi membawa separuh jiwaku.
• 30. Aku terluka, tapi kau bahagia dengan yang lain.

• 31. Kupikir kau sahabat sejatiku, ternyata aku salah.
• 32. Kau mengecewakanku saat aku butuh dukunganmu.
• 33. Persahabatan kita berakhir karena pengkhianatanmu.
• 34. Aku kecewa karena kau lebih memilih dia daripada aku.
• 35. Ternyata kau hanya teman saat senang saja.
• 36. Kau meninggalkanku saat aku terpuruk.
• 37. Persahabatan kita tak seindah yang kubayangkan.
• 38. Aku kecewa karena kau tak bisa menjaga rahasia.
• 39. Kau menusukku dari belakang, sahabat.
• 40. Ternyata kau bukan sahabat yang bisa kuandalkan.

• 41. Aku kecewa pada diriku yang terlalu lemah.
• 42. Kenapa aku begitu bodoh dan naif?
• 43. Aku menyesal telah mempercayaimu.
• 44. Seharusnya aku lebih kuat menghadapi ini semua.
• 45. Aku kecewa karena tak bisa move on darimu.
• 46. Kenapa aku begitu mudah jatuh cinta?
• 47. Aku menyesal telah membuka hatiku untukmu.
• 48. Seharusnya aku tak terlalu berharap padamu.
• 49. Aku kecewa pada diriku yang terlalu bergantung padamu.
• 50. Kenapa aku begitu mudah percaya pada orang lain?

• 51. Allah tidak akan menguji hamba-Nya di luar batas kemampuannya.
• 52. Di balik kesulitan, pasti ada kemudahan.
• 53. Bersabarlah, Allah bersama orang-orang yang sabar.
• 54. Jangan bersedih, Allah selalu bersamamu.
• 55. Serahkan semua pada Allah, Dia-lah sebaik-baik penolong.
• 56. Allah tidak akan mengecewakan hamba-Nya yang bertakwa.
• 57. Berdoalah, Allah Maha Mendengar keluh kesahmu.
• 58. Yakinlah pada rencana Allah, itu yang terbaik untukmu.
• 59. Jangan putus asa dari rahmat Allah.
• 60. Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.

• 61. Disappointment is the nurse of wisdom.
• 62. Sometimes the person you'd take a bullet for is behind the trigger.
• 63. The saddest thing about betrayal is that it never comes from your enemies.
• 64. Expectations were like fine pottery. The harder you held them, the more likely they were to crack.
• 65. I'm not upset that you lied to me, I'm upset that from now on I can't believe you.
• 66. The worst feeling is not being lonely, it's being forgotten by someone you can't forget.
• 67. Sometimes we expect more from others because we would be willing to do that much for them.
• 68. Disappointment is just the action of your brain readjusting itself to reality after discovering things are not the way you thought they were.
• 69. When you're happy, you enjoy the music. But when you're sad, you understand the lyrics.
• 70. The pain of disappointment is nothing compared to the pain of never trying.

• 71. Kecewa itu wajar, yang penting jangan menyerah.
• 72. Jadikan kekecewaan sebagai motivasi untuk bangkit.
• 73. Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda.
• 74. Jatuh itu biasa, yang luar biasa adalah bangkit lagi.
• 75. Kesuksesan datang pada mereka yang tidak pernah menyerah.
• 76. Belajarlah dari kekecewaan untuk menjadi lebih baik.
• 77. Kecewa itu pilihan, bangkit juga pilihan.
• 78. Jangan biarkan kekecewaan menghentikan langkahmu.
• 79. Kegagalan adalah guru terbaik jika kita mau belajar.
• 80. Setiap kekecewaan adalah batu loncatan menuju kesuksesan.

• 81. Kekecewaan mengajarkan kita untuk lebih bijaksana.
• 82. Jangan terlalu berharap agar tak terlalu kecewa.
• 83. Hidup terlalu singkat untuk terus kecewa.
• 84. Belajarlah menerima kenyataan meski itu menyakitkan.
• 85. Kecewa itu wajar, yang penting jangan berlarut-larut.
• 86. Jadikan kekecewaan sebagai pelajaran hidup.
• 87. Hidup adalah pilihan, termasuk memilih untuk tidak kecewa.
• 88. Jangan biarkan kekecewaan mengendalikan hidupmu.
• 89. Kecewa itu manusiawi, bangkit itu luar biasa.
• 90. Bersyukurlah dalam segala keadaan, termasuk saat kecewa.

• 91. Kecewa itu seperti makan sambel, pedas tapi nagih.
• 92. Aku kecewa padamu, tapi nggak apa-apa, nanti juga lupa.
• 93. Kecewa itu bikin galau, galau bikin laper, laper bikin gendut.
• 94. Kecewa sih kecewa, tapi jangan sampai nggak makan ya.
• 95. Kecewa boleh, asal jangan sampai nggak mandi.
• 96. Kecewa itu wajar, yang penting jangan sampai kecewe.
• 97. Kecewa sih kecewa, tapi jangan sampai nggak selfie ya.
• 98. Aku kecewa padamu, tapi nggak apa-apa, masih ada mi instan.
• 99. Kecewa itu seperti kentut, lebih baik dikeluarkan daripada ditahan.
• 100. Kecewa boleh, asal jangan sampai nggak update status.

• 101. Meski kecewa, aku tetap mencintaimu.
• 102. Kekecewaanku tak sebanding dengan cintaku padamu.
• 103. Aku kecewa, tapi tak bisa berhenti memikirkanmu.
• 104. Meski kau mengecewakanku, hatiku tetap untukmu.
• 105. Kecewa ini tak mampu menghapus cintaku padamu.
• 106. Aku kecewa, tapi tetap berharap kau kembali.
• 107. Meski terluka, aku tetap mendoakan yang terbaik untukmu.
• 108. Kekecewaanku tak mampu mengalahkan rinduku padamu.
• 109. Aku kecewa, tapi tetap menyimpan namamu di hatiku.
• 110. Meski kau pergi, cintaku tetap di sini untukmu.

• 111. Aku menyesal telah mempercayaimu.
• 112. Seandainya waktu bisa diputar kembali.
• 113. Aku menyesal telah membuka hatiku untukmu.
• 114. Andai aku bisa mengubah masa lalu.
• 115. Aku menyesal telah mengenalmu.
• 116. Seandainya aku lebih berhati-hati.
• 117. Aku menyesal telah jatuh cinta padamu.
• 118. Andai aku bisa menghapus semua kenangan tentangmu.
• 119. Aku menyesal telah menghabiskan waktuku untukmu.
• 120. Seandainya aku bisa kembali ke masa lalu.

• 121. Kau pergi membawa separuh jiwaku.
• 122. Aku kecewa karena cinta kita berakhir.
• 123. Kenapa kau tega mengakhiri hubungan kita?
• 124. Aku terluka karena kau memilih meninggalkanku.
• 125. Kecewa ini tak sebanding dengan indahnya kenangan kita.
• 126. Aku tak menyangka kau akan mengakhiri semua ini.
• 127. Kau pergi tanpa memberi kesempatan kedua.
• 128. Aku kecewa karena kau lebih memilih dia daripada aku.
• 129. Kenapa cinta kita harus berakhir seperti ini?
• 130. Aku terluka karena kau mengingkari semua janji kita.

• 131. Aku kecewa karena harus kehilanganmu.
• 132. Kenapa kau pergi secepat ini?
• 133. Aku terluka karena harus melepaskanmu.
• 134. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa kehilanganku.
• 135. Aku tak menyangka harus kehilanganmu secepat ini.
• 136. Kenapa takdir begitu kejam memisahkan kita?
• 137. Aku kecewa karena tak bisa mempertahankanmu.
• 138. Kehilanganmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 139. Aku terluka karena harus mengikhlaskan kepergianmu.
• 140. Kecewa ini tak mampu menggambarkan rasa kehilanganku.

• 141. Aku kecewa karena kau mengkhianatiku.
• 142. Kenapa kau tega menusukku dari belakang?
• 143. Aku terluka karena pengkhianatanmu.
• 144. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit dikhianati.
• 145. Aku tak menyangka kau akan mengkhianatiku.
• 146. Kenapa kau memilih mengkhianati kepercayaanku?
• 147. Aku kecewa karena kau lebih memilih dia daripada aku.
• 148. Pengkhianatanmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 149. Aku terluka karena kau mengingkari semua janji kita.
• 150. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya dikhianati.

• 151. Aku kecewa karena kau meninggalkanku.
• 152. Kenapa kau tega pergi tanpa alasan?
• 153. Aku terluka karena harus ditinggalkan olehmu.
• 154. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit ditinggalkan.
• 155. Aku tak menyangka kau akan meninggalkanku secepat ini.
• 156. Kenapa kau memilih pergi daripada bertahan?
• 157. Aku kecewa karena kau lebih memilih pergi daripada memperjuangkan hubungan kita.
• 158. Ditinggalkan olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 159. Aku terluka karena kau pergi tanpa memberi kesempatan kedua.
• 160. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya ditinggalkan olehmu.

• 161. Aku kecewa karena kau menyakitiku.
• 162. Kenapa kau tega melukai perasaanku?
• 163. Aku terluka karena sikapmu yang menyakitkan.
• 164. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit yang kau berikan.
• 165. Aku tak menyangka kau akan menyakitiku seperti ini.
• 166. Kenapa kau memilih menyakitiku daripada mencintaiku?
• 167. Aku kecewa karena kau lebih memilih menyakitiku daripada membahagiakan aku.
• 168. Disakiti olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 169. Aku terluka karena kau menyakitiku tanpa rasa bersalah.
• 170. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya disakiti olehmu.

• 171. Aku kecewa karena kau membohongiku.
• 172. Kenapa kau tega berbohong padaku?
• 173. Aku terluka karena kebohonganmu.
• 174. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit dibohongi.
• 175. Aku tak menyangka kau akan membohongiku seperti ini.
• 176. Kenapa kau memilih berbohong daripada jujur?
• 177. Aku kecewa karena kau lebih memilih kebohongan daripada kejujuran.
• 178. Dibohongi olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 179. Aku terluka karena kau membohongiku tanpa rasa bersalah.
• 180. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya dibohongi olehmu.

• 181. Aku kecewa karena kau menduakanku.
• 182. Kenapa kau tega membagi cintamu?
• 183. Aku terluka karena kau memilih dia.
• 184. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit diduakan.
• 185. Aku tak menyangka kau akan menduakanku seperti ini.
• 186. Kenapa kau memilih dia daripada aku?
• 187. Aku kecewa karena kau lebih memilih dia daripada mempertahankan hubungan kita.
• 188. Diduakan olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 189. Aku terluka karena kau menduakanku tanpa rasa bersalah.
• 190. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya diduakan olehmu.

• 191. Aku kecewa karena kau menghianatiku.
• 192. Kenapa kau tega mengkhianati kepercayaanku?
• 193. Aku terluka karena pengkhianatanmu.
• 194. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit dihianati.
• 195. Aku tak menyangka kau akan menghianatiku seperti ini.
• 196. Kenapa kau memilih mengkhianati daripada setia?
• 197. Aku kecewa karena kau lebih memilih mengkhianati daripada menjaga kepercayaanku.
• 198. Dihianati olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 199. Aku terluka karena kau menghianatiku tanpa rasa bersalah.
• 200. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya dihianati olehmu.

• 201. Aku kecewa karena kau memanfaatkanku.
• 202. Kenapa kau tega memanfaatkan kebaikanku?
• 203. Aku terluka karena kau hanya memanfaatkanku.
• 204. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit dimanfaatkan.
• 205. Aku tak menyangka kau akan memanfaatkanku seperti ini.
• 206. Kenapa kau memilih memanfaatkan daripada menghargai?
• 207. Aku kecewa karena kau lebih memilih memanfaatkan daripada tulus berteman.
• 208. Dimanfaatkan olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 209. Aku terluka karena kau memanfaatkanku tanpa rasa bersalah.
• 210. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya dimanfaatkan olehmu.

• 211. Aku kecewa karena kau merendahkanku.
• 212. Kenapa kau tega merendahkan harga diriku?
• 213. Aku terluka karena sikapmu yang merendahkan.
• 214. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit direndahkan.
• 215. Aku tak menyangka kau akan merendahkanku seperti ini.
• 216. Kenapa kau memilih merendahkan daripada menghargai?
• 217. Aku kecewa karena kau lebih memilih merendahkan daripada mengapresiasi.
• 218. Direndahkan olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 219. Aku terluka karena kau merendahkanku tanpa rasa bersalah.
• 220. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya direndahkan olehmu.

• 221. Aku kecewa karena kau menghinaku.
• 222. Kenapa kau tega menghina harga diriku?
• 223. Aku terluka karena hinaan yang kau lontarkan.
• 224. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit dihina.
• 225. Aku tak menyangka kau akan menghinaku seperti ini.
• 226. Kenapa kau memilih menghina daripada menghargai?
• 227. Aku kecewa karena kau lebih memilih menghina daripada menghormati.
• 228. Dihina olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 229. Aku terluka karena kau menghinaku tanpa rasa bersalah.
• 230. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya dihina olehmu.

• 231. Aku kecewa karena kau mencampakkanku.
• 232. Kenapa kau tega mencampakkanku begitu saja?
• 233. Aku terluka karena kau mencampakkanku tanpa alasan.
• 234. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit dicampakkan.
• 235. Aku tak menyangka kau akan mencampakkanku seperti ini.
• 236. Kenapa kau memilih mencampakkan daripada mempertahankan?
• 237. Aku kecewa karena kau lebih memilih mencampakkan daripada memperjuangkan.
• 238. Dicampakkan olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 239. Aku terluka karena kau mencampakkanku tanpa rasa bersalah.
• 240. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya dicampakkan olehmu.

• 241. Aku kecewa karena kau mengabaikanku.
• 242. Kenapa kau tega mengabaikan keberadaanku?
• 243. Aku terluka karena kau mengabaikan perasaanku.
• 244. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit diabaikan.
• 245. Aku tak menyangka kau akan mengabaikanku seperti ini.
• 246. Kenapa kau memilih mengabaikan daripada peduli?
• 247. Aku kecewa karena kau lebih memilih mengabaikan daripada memperhatikan.
• 248. Diabaikan olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 249. Aku terluka karena kau mengabaikanku tanpa rasa bersalah.
• 250. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya diabaikan olehmu.

• 251. Aku kecewa karena kau melupakanku.
• 252. Kenapa kau tega melupakan semua kenangan kita?
• 253. Aku terluka karena kau melupakan keberadaanku.
• 254. Kecewa ini tak sebanding dengan rasa sakit dilupakan.
• 255. Aku tak menyangka kau akan melupakanku secepat ini.
• 256. Kenapa kau memilih melupakan daripada mengingat?
• 257. Aku kecewa karena kau lebih memilih melupakan daripada mengenang.
• 258. Dilupakan olehmu adalah luka terdalam dalam hidupku.
• 259. Aku terluka karena kau melupakanku tanpa rasa bersalah.
• 260. Kecewa ini tak mampu menggambarkan sakitnya dilupakan olehmu.

• 261. Aku kecewa karena kau mengkhianatiku, teman.
• 262. Kenapa kau tega mengkhianati persahabatan kita?
• 263. Aku terluka karena pengkhianatan sahabatku sendiri__