Sukses

Cara Screenshot di PC Lengkap, Lakukan Tangkap Layar dengan Mudah

Pelajari berbagai cara screenshot di PC dengan mudah dan cepat. Panduan lengkap untuk Windows dan Mac, dari metode keyboard hingga aplikasi khusus.

Daftar Isi

Liputan6.com, Jakarta Mengambil tangkapan layar atau screenshot merupakan salah satu keterampilan dasar yang sangat berguna bagi pengguna komputer. Baik untuk keperluan pekerjaan, studi, atau sekadar berbagi informasi, kemampuan menangkap tampilan layar dapat membantu kita mendokumentasikan dan mengkomunikasikan informasi visual dengan lebih efektif. Artikel ini akan membahas secara komprehensif berbagai metode untuk melakukan screenshot di PC, mencakup sistem operasi Windows dan MacOS, serta beragam teknik dari yang paling sederhana hingga yang lebih canggih.

2 dari 10 halaman

Metode Dasar Screenshot di Windows

Sistem operasi Windows menyediakan beberapa cara mudah untuk mengambil tangkapan layar tanpa perlu menginstal aplikasi tambahan. Berikut adalah metode-metode dasar yang dapat Anda gunakan:

1. Tombol Print Screen (PrtScn)

Cara paling sederhana untuk mengambil screenshot di Windows adalah dengan menekan tombol Print Screen (PrtScn) pada keyboard. Ketika Anda menekan tombol ini, Windows akan menyalin seluruh tampilan layar ke clipboard. Meskipun simpel, metode ini memiliki keterbatasan karena Anda perlu menyalin hasil tangkapan ke aplikasi pengolah gambar seperti Paint untuk menyimpannya sebagai file.

Langkah-langkah menggunakan tombol PrtScn:

  • Tekan tombol PrtScn pada keyboard
  • Buka aplikasi Paint atau editor gambar lainnya
  • Tekan Ctrl+V atau pilih menu Paste untuk menempelkan gambar
  • Simpan file gambar dengan format yang diinginkan (misalnya JPG atau PNG)

2. Windows Key + Print Screen

Untuk pengalaman yang lebih lancar, Anda dapat menggunakan kombinasi tombol Windows Key + PrtScn. Metode ini akan langsung menyimpan tangkapan layar penuh sebagai file gambar di folder Screenshots di dalam folder Pictures. Layar akan berkedip sejenak untuk mengonfirmasi bahwa screenshot telah berhasil diambil.

Kelebihan metode ini adalah Anda tidak perlu membuka aplikasi tambahan untuk menyimpan hasil tangkapan layar. File gambar akan tersimpan secara otomatis dengan nama yang mencakup urutan numerik, misalnya "Screenshot (1).png", "Screenshot (2).png", dan seterusnya.

3. Alt + Print Screen

Jika Anda hanya ingin mengambil screenshot dari jendela yang sedang aktif, gunakan kombinasi tombol Alt + PrtScn. Metode ini berguna ketika Anda memiliki banyak jendela terbuka dan hanya ingin menangkap satu jendela tertentu tanpa perlu memotong gambar nantinya.

Sama seperti metode PrtScn biasa, hasil tangkapan akan disimpan di clipboard. Anda perlu menempelkannya ke aplikasi pengolah gambar untuk menyimpannya sebagai file.

3 dari 10 halaman

Metode Lanjutan Screenshot di Windows

Selain metode dasar, Windows juga menyediakan beberapa cara yang lebih canggih untuk mengambil screenshot. Metode-metode ini memberikan lebih banyak fleksibilitas dan opsi pengeditan.

1. Snipping Tool

Snipping Tool adalah aplikasi bawaan Windows yang memungkinkan Anda mengambil screenshot dengan lebih presisi. Anda dapat memilih area spesifik, jendela tertentu, atau seluruh layar untuk diambil gambarnya. Aplikasi ini juga menyediakan beberapa alat pengeditan sederhana.

Cara menggunakan Snipping Tool:

  • Buka Snipping Tool melalui menu Start atau dengan mengetik namanya di kotak pencarian
  • Klik "New" atau tekan Ctrl+N untuk memulai pengambilan gambar
  • Pilih jenis potongan yang diinginkan: Free-form, Rectangular, Window, atau Full-screen
  • Setelah memilih area, Anda dapat mengedit gambar dengan alat yang tersedia
  • Simpan hasil tangkapan atau salin ke clipboard untuk digunakan di aplikasi lain

2. Windows Key + Shift + S (Snip & Sketch)

Pada Windows 10 dan versi yang lebih baru, Microsoft memperkenalkan fitur Snip & Sketch yang dapat diakses dengan cepat menggunakan shortcut Windows Key + Shift + S. Fitur ini menggabungkan kemudahan penggunaan Snipping Tool dengan antarmuka yang lebih modern dan terintegrasi dengan sistem.

Ketika Anda menggunakan shortcut ini, layar akan menjadi agak gelap dan Anda akan melihat toolbar kecil di bagian atas layar. Toolbar ini memungkinkan Anda memilih jenis tangkapan yang diinginkan:

  • Rectangular Snip: Memilih area persegi panjang
  • Freeform Snip: Memilih area dengan bentuk bebas
  • Window Snip: Mengambil screenshot jendela tertentu
  • Fullscreen Snip: Mengambil screenshot seluruh layar

Setelah Anda mengambil screenshot, hasilnya akan muncul di notifikasi dan Anda dapat langsung mengeditnya di aplikasi Snip & Sketch. Aplikasi ini menyediakan berbagai alat pengeditan seperti pena, pensil, highlighter, dan penghapus.

3. Game Bar

Bagi pengguna yang sering bermain game atau menggunakan aplikasi dalam mode fullscreen, Windows menyediakan fitur Game Bar yang dapat digunakan untuk mengambil screenshot. Meskipun namanya mengandung kata "game", fitur ini sebenarnya dapat digunakan di hampir semua aplikasi.

Cara menggunakan Game Bar untuk screenshot:

  • Tekan Windows Key + G untuk membuka Game Bar
  • Cari ikon kamera di bagian "Capture" atau tekan Windows Key + Alt + PrtScn
  • Screenshot akan disimpan di folder Captures di dalam folder Videos

Game Bar juga menyediakan fitur untuk merekam video layar, yang bisa sangat berguna untuk membuat tutorial atau merekam gameplay.

4 dari 10 halaman

Screenshot di MacOS

Bagi pengguna MacOS, Apple menyediakan beberapa metode bawaan yang powerful untuk mengambil screenshot. Berikut adalah cara-cara yang dapat Anda gunakan di Mac:

1. Command + Shift + 3

Kombinasi tombol ini akan mengambil screenshot seluruh layar. Hasil tangkapan akan langsung disimpan sebagai file di desktop Anda dengan format PNG. Nama file akan mencakup tanggal dan waktu pengambilan screenshot.

2. Command + Shift + 4

Metode ini memungkinkan Anda memilih area spesifik yang ingin diambil screenshotnya. Setelah menekan kombinasi tombol tersebut, kursor akan berubah menjadi crosshair. Klik dan seret untuk memilih area yang diinginkan, lalu lepaskan untuk mengambil screenshot.

3. Command + Shift + 4, lalu Spasi

Variasi dari metode sebelumnya, kombinasi ini memungkinkan Anda mengambil screenshot dari jendela atau menu tertentu. Setelah menekan Command + Shift + 4, tekan Spasi, dan kursor akan berubah menjadi ikon kamera. Klik pada jendela atau menu yang ingin diambil screenshotnya.

4. Command + Shift + 5

Mulai dari MacOS Mojave, Apple memperkenalkan panel kontrol screenshot yang dapat diakses dengan kombinasi tombol ini. Panel ini menyediakan berbagai opsi untuk mengambil screenshot dan merekam layar, termasuk:

  • Capture Entire Screen
  • Capture Selected Window
  • Capture Selected Portion
  • Record Entire Screen
  • Record Selected Portion

Panel ini juga memungkinkan Anda mengatur timer, memilih lokasi penyimpanan, dan mengatur opsi lainnya seperti menampilkan kursor dalam screenshot atau rekaman.

5 dari 10 halaman

Aplikasi Pihak Ketiga untuk Screenshot

Selain metode bawaan yang disediakan oleh sistem operasi, terdapat banyak aplikasi pihak ketiga yang menawarkan fitur-fitur tambahan untuk mengambil dan mengedit screenshot. Beberapa aplikasi populer di antaranya:

1. Snagit

Snagit adalah salah satu aplikasi screenshot paling komprehensif yang tersedia untuk Windows dan Mac. Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur canggih seperti:

  • Pengambilan screenshot dengan scrolling untuk halaman web panjang
  • Perekaman video layar dengan narasi audio
  • Alat pengeditan gambar yang kuat, termasuk teks, panah, dan efek
  • Kemampuan untuk membuat template dan preset kustom
  • Integrasi dengan berbagai layanan cloud dan aplikasi produktivitas

Meskipun berbayar, Snagit sering menjadi pilihan utama bagi profesional yang membutuhkan alat screenshot yang powerful dan serbaguna.

2. Greenshot

Greenshot adalah aplikasi screenshot open-source yang ringan namun kaya fitur untuk Windows. Beberapa keunggulan Greenshot meliputi:

  • Antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan
  • Opsi untuk mengedit dan anotasi screenshot secara langsung
  • Kemampuan untuk mengekspor ke berbagai format dan tujuan
  • Kustomisasi hotkey untuk berbagai fungsi

Greenshot ideal bagi pengguna yang menginginkan fitur lebih dari metode bawaan Windows tanpa kerumitan aplikasi yang lebih besar.

3. Lightshot

Lightshot adalah aplikasi screenshot yang sangat ringan dan cepat, tersedia untuk Windows dan Mac. Fitur-fitur utamanya meliputi:

  • Antarmuka yang sangat sederhana dan intuitif
  • Kemampuan untuk mengunggah screenshot langsung ke cloud
  • Alat pengeditan dasar yang terintegrasi
  • Pencarian gambar serupa berdasarkan screenshot yang diambil

Lightshot cocok untuk pengguna yang membutuhkan solusi screenshot yang cepat dan mudah, terutama untuk berbagi online.

4. ShareX

ShareX adalah aplikasi open-source yang sangat powerful untuk Windows. Selain fitur screenshot yang komprehensif, ShareX juga menawarkan:

  • Berbagai metode pengambilan screenshot dan perekaman layar
  • Otomatisasi tugas pasca-tangkapan, seperti pengolahan gambar dan pengunggahan
  • Integrasi dengan banyak layanan hosting dan berbagi file
  • Fitur produktivitas tambahan seperti color picker dan ruler pada layar

ShareX adalah pilihan yang sangat baik bagi pengguna teknis yang menginginkan kontrol maksimal atas proses screenshot dan berbagi.

6 dari 10 halaman

Tips dan Trik untuk Screenshot Efektif

Mengambil screenshot yang efektif bukan hanya tentang mengetahui cara teknisnya, tetapi juga tentang bagaimana menggunakannya dengan bijak. Berikut beberapa tips untuk memaksimalkan penggunaan screenshot:

1. Fokus pada Informasi Penting

Ketika mengambil screenshot, pastikan untuk memfokuskan pada informasi yang benar-benar penting. Hindari memasukkan elemen-elemen yang tidak relevan yang bisa mengalihkan perhatian dari pesan utama. Gunakan metode pengambilan area tertentu atau jendela spesifik untuk memastikan screenshot Anda tetap fokus dan informatif.

2. Gunakan Anotasi dengan Bijak

Jika Anda menggunakan alat pengeditan untuk menambahkan anotasi pada screenshot, pastikan untuk melakukannya dengan cara yang jelas dan tidak berlebihan. Gunakan panah, kotak, atau lingkaran untuk mengarahkan perhatian ke bagian penting. Tambahkan teks penjelasan jika diperlukan, tetapi jaga agar tetap singkat dan jelas.

3. Perhatikan Privasi dan Keamanan

Sebelum membagikan screenshot, pastikan tidak ada informasi sensitif atau pribadi yang terlihat. Ini bisa termasuk alamat email, nomor telepon, atau informasi finansial. Jika perlu, gunakan alat pengeditan untuk menyensor atau memblur informasi tersebut.

4. Optimalkan Ukuran File

Jika Anda berencana untuk membagikan screenshot secara online atau melalui email, pertimbangkan untuk mengoptimalkan ukuran filenya. Gunakan format file yang sesuai (PNG untuk gambar dengan banyak teks atau detail, JPG untuk foto) dan kompres jika diperlukan tanpa mengorbankan kualitas yang signifikan.

5. Organisasi dan Penamaan File

Jika Anda sering mengambil screenshot, buatlah sistem organisasi yang baik. Buat folder khusus untuk menyimpan screenshot dan gunakan skema penamaan yang konsisten. Ini akan memudahkan Anda untuk menemukan kembali screenshot tertentu di kemudian hari.

6. Manfaatkan Fitur Delay

Beberapa alat screenshot menawarkan fitur delay atau timer. Ini sangat berguna ketika Anda perlu menangkap elemen UI yang hanya muncul saat interaksi tertentu, seperti menu dropdown atau tooltip. Atur delay beberapa detik untuk memberi Anda waktu menyiapkan tampilan yang diinginkan.

7. Kombinasikan dengan Rekaman Layar

Untuk panduan atau tutorial yang lebih kompleks, pertimbangkan untuk mengkombinasikan screenshot statis dengan rekaman layar. Ini dapat memberikan konteks yang lebih baik dan memungkinkan Anda mendemonstrasikan proses yang dinamis.

7 dari 10 halaman

Penggunaan Screenshot dalam Konteks Profesional

Screenshot bukan hanya alat untuk keperluan pribadi atau berbagi informasi kasual. Dalam konteks profesional, screenshot dapat menjadi instrumen yang sangat berharga untuk berbagai tujuan. Berikut beberapa cara screenshot dapat dimanfaatkan dalam lingkungan kerja:

1. Dokumentasi Teknis

Dalam pembuatan dokumentasi teknis atau manual pengguna, screenshot dapat sangat membantu untuk mengilustrasikan langkah-langkah proses atau fitur-fitur produk. Dengan menggabungkan teks penjelasan dan gambar tangkapan layar, Anda dapat membuat panduan yang lebih mudah dipahami dan diikuti.

2. Pelaporan Bug

Bagi pengembang perangkat lunak atau tim QA, screenshot adalah alat yang tidak ternilai dalam melaporkan dan mendokumentasikan bug. Sebuah gambar dari kesalahan yang terjadi dapat memberikan konteks visual yang jelas, membantu tim pengembang untuk lebih cepat memahami dan mengatasi masalah.

3. Presentasi dan Proposal

Dalam presentasi bisnis atau proposal proyek, screenshot dapat digunakan untuk menunjukkan contoh konkret dari konsep atau ide yang dibahas. Misalnya, dalam proposal redesain website, Anda dapat menggunakan screenshot untuk membandingkan desain saat ini dengan mockup desain baru.

4. Pelatihan dan Onboarding

Screenshot sangat berguna dalam materi pelatihan karyawan atau proses onboarding. Anda dapat membuat panduan langkah demi langkah untuk berbagai proses internal, seperti penggunaan sistem CRM atau prosedur pengajuan cuti, dengan menggunakan serangkaian screenshot yang dijelaskan.

5. Komunikasi Tim

Dalam komunikasi sehari-hari tim, terutama untuk tim yang bekerja jarak jauh, screenshot dapat membantu menjelaskan ide atau masalah dengan lebih efektif. Alih-alih mencoba menjelaskan sesuatu hanya dengan kata-kata, sebuah screenshot dapat langsung menunjukkan apa yang dimaksud.

6. Analisis dan Pelaporan

Untuk tim analisis atau pemasaran, screenshot dari dashboard analytics atau laporan kinerja dapat digunakan dalam presentasi atau laporan bulanan. Ini memungkinkan pembagian data visual yang lebih mudah dipahami oleh stakeholder.

7. Portofolio dan Case Study

Bagi desainer atau pengembang web, screenshot dapat menjadi bagian penting dari portofolio. Mereka dapat menunjukkan hasil kerja mereka, terutama untuk proyek yang mungkin sudah tidak lagi aktif atau telah diubah sejak penyelesaian.

8 dari 10 halaman

Etika dan Legalitas Penggunaan Screenshot

Meskipun mengambil screenshot adalah aktivitas yang umum dan mudah dilakukan, penting untuk memahami implikasi etis dan legal dari penggunaannya. Berikut beberapa pertimbangan penting:

1. Hak Cipta

Screenshot dari konten yang dilindungi hak cipta, seperti film, acara TV, atau situs web tertentu, mungkin melanggar hukum hak cipta jika digunakan atau dibagikan tanpa izin. Pastikan Anda memahami aturan penggunaan wajar (fair use) di negara Anda dan, jika ragu, selalu minta izin sebelum menggunakan screenshot dari karya orang lain secara publik.

2. Privasi

Berhati-hatilah saat mengambil screenshot yang mungkin mengandung informasi pribadi orang lain, seperti pesan pribadi, email, atau data sensitif lainnya. Selalu dapatkan persetujuan sebelum membagikan screenshot yang berisi informasi pribadi seseorang.

3. Kerahasiaan Perusahaan

Dalam konteks profesional, berhati-hatilah untuk tidak membagikan screenshot yang mengandung informasi rahasia perusahaan. Banyak organisasi memiliki kebijakan ketat tentang berbagi informasi internal, dan melanggar kebijakan ini bisa memiliki konsekuensi serius.

4. Penggunaan dalam Jurnalisme

Jurnalis dan blogger harus berhati-hati saat menggunakan screenshot dalam artikel mereka. Pastikan untuk memberikan atribusi yang tepat dan mempertimbangkan implikasi hukum dari penggunaan gambar tersebut, terutama jika berkaitan dengan berita sensitif atau investigasi.

5. Manipulasi dan Konteks

Berhati-hatilah untuk tidak menggunakan screenshot dengan cara yang menyesatkan atau di luar konteks. Manipulasi screenshot untuk menyampaikan pesan yang salah atau menyesatkan bisa dianggap sebagai bentuk disinformasi.

6. Platform Media Sosial

Beberapa platform media sosial memiliki aturan spesifik tentang berbagi screenshot dari platform mereka. Misalnya, beberapa aplikasi pesan instan melarang penyebaran screenshot percakapan pribadi tanpa izin semua pihak yang terlibat.

7. Penggunaan dalam Pendidikan

Dalam konteks pendidikan, penggunaan screenshot umumnya dianggap sebagai penggunaan wajar, terutama jika digunakan untuk tujuan pengajaran. Namun, tetap penting untuk memberikan atribusi yang tepat dan mempertimbangkan privasi siswa saat menggunakan screenshot yang mungkin mengandung informasi atau karya mereka.

9 dari 10 halaman

Tren Masa Depan dalam Teknologi Screenshot

Teknologi screenshot terus berkembang seiring dengan kemajuan dalam komputasi dan perangkat lunak. Beberapa tren dan inovasi yang mungkin kita lihat di masa depan meliputi:

1. Integrasi AI dan Machine Learning

Kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin dapat diintegrasikan ke dalam alat screenshot untuk memberikan fitur-fitur canggih seperti:

  • Pengenalan objek otomatis dalam screenshot
  • Penyorotan otomatis area penting dalam gambar
  • Transkripsi otomatis teks yang terlihat dalam screenshot
  • Pengoptimalan gambar yang lebih cerdas

2. Peningkatan Fitur Kolaborasi

Dengan semakin banyaknya tim yang bekerja secara remote, alat screenshot masa depan mungkin akan lebih fokus pada fitur kolaborasi, seperti:

  • Kemampuan untuk mengedit dan mengomentari screenshot secara real-time dalam tim
  • Integrasi yang lebih baik dengan platform manajemen proyek dan komunikasi tim
  • Fitur berbagi dan versioning yang lebih canggih

3. Peningkatan Keamanan dan Privasi

Seiring dengan meningkatnya kesadaran akan privasi digital, alat screenshot masa depan mungkin akan menawarkan:

  • Enkripsi bawaan untuk screenshot sensitif
  • Fitur watermarking otomatis untuk melindungi hak cipta
  • Kontrol akses yang lebih granular untuk berbagi screenshot

4. Integrasi dengan Realitas Virtual dan Augmented

Dengan perkembangan teknologi VR dan AR, kita mungkin akan melihat:

  • Alat untuk mengambil "screenshot" dari pengalaman VR/AR
  • Kemampuan untuk menangkap dan membagikan elemen 3D dari lingkungan virtual

5. Peningkatan Kualitas dan Kompresi

Teknologi kompresi gambar yang lebih canggih akan memungkinkan:

  • Screenshot dengan kualitas yang lebih tinggi namun ukuran file yang lebih kecil
  • Kemampuan untuk mengambil screenshot dengan resolusi sangat tinggi untuk layar 4K dan 8K

6. Integrasi dengan Sistem Operasi yang Lebih Mendalam

Sistem operasi masa depan mungkin akan menawarkan:

  • Fitur screenshot yang lebih terintegrasi dan mudah diakses
  • Kemampuan untuk mengambil screenshot dari aplikasi tertentu bahkan ketika berjalan di latar belakang
  • Manajemen dan organisasi screenshot yang lebih baik di tingkat sistem operasi
10 dari 10 halaman

Kesimpulan

Screenshot telah menjadi alat yang tidak terpisahkan dalam interaksi kita dengan teknologi digital. Dari metode sederhana menggunakan tombol keyboard hingga aplikasi canggih dengan fitur pengeditan lanjutan, ada banyak cara untuk menangkap dan membagikan apa yang kita lihat di layar. Pemahaman yang baik tentang berbagai metode screenshot, serta kesadaran akan etika dan legalitas penggunaannya, dapat sangat meningkatkan produktivitas dan efektivitas komunikasi kita dalam dunia digital.

Seiring dengan perkembangan teknologi, kita dapat mengharapkan inovasi lebih lanjut dalam cara kita mengambil, mengedit, dan membagikan tangkapan layar. Integrasi AI, peningkatan fitur kolaborasi, dan fokus yang lebih besar pada privasi dan keamanan akan membentuk masa depan teknologi screenshot. Namun, prinsip dasarnya tetap sama: screenshot adalah alat yang powerful untuk menangkap, mendokumentasikan, dan membagikan informasi visual dengan cara yang cepat dan efektif.

Dengan memahami dan memanfaatkan berbagai metode dan alat yang tersedia, serta mengikuti perkembangan terbaru, kita dapat memaksimalkan potensi screenshot sebagai alat komunikasi dan produktivitas yang vital dalam era digital ini. Baik Anda seorang profesional yang menggunakan screenshot untuk dokumentasi teknis, seorang pendidik yang membuat materi pembelajaran, atau sekadar pengguna yang ingin berbagi momen menarik dari layar Anda, penguasaan teknik screenshot yang efektif akan selalu menjadi keterampilan yang berharga.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence