Sukses

Cara Mengembalikan Foto yang Terhapus di HP: Panduan Lengkap

Pelajari cara mengembalikan foto yang terhapus di HP dengan mudah. Panduan lengkap untuk memulihkan kenangan berharga Anda yang hilang.

Liputan6.com, Jakarta Kehilangan foto-foto berharga di HP bisa sangat menyebalkan. Untungnya, ada beberapa cara untuk mengembalikan foto yang terhapus di HP. Artikel ini akan membahas secara lengkap berbagai metode yang bisa Anda coba untuk memulihkan foto-foto yang hilang, baik di perangkat Android maupun iOS.

2 dari 12 halaman

Periksa Folder Sampah atau Recently Deleted

Langkah pertama dan paling mudah untuk mengembalikan foto yang terhapus adalah memeriksa folder "Sampah" atau "Recently Deleted" di galeri HP Anda. Banyak smartphone modern memiliki fitur ini sebagai pengaman jika Anda tidak sengaja menghapus foto.

Untuk pengguna Android:

  1. Buka aplikasi Galeri di HP Android Anda
  2. Cari dan ketuk opsi "Sampah" atau "Recycle Bin" (biasanya ada di menu utama atau pengaturan)
  3. Telusuri foto-foto yang ada di sana
  4. Pilih foto yang ingin dipulihkan
  5. Ketuk opsi "Pulihkan" atau "Restore"

Untuk pengguna iPhone:

  1. Buka aplikasi Foto
  2. Scroll ke bawah dan cari album "Recently Deleted"
  3. Pilih foto yang ingin dipulihkan
  4. Ketuk "Recover" di pojok kanan bawah

Perlu diingat bahwa foto-foto di folder sampah biasanya hanya tersimpan untuk jangka waktu tertentu (umumnya 30-60 hari) sebelum dihapus secara permanen. Jadi, pastikan untuk segera memeriksa folder ini jika Anda baru saja menghapus foto penting.

3 dari 12 halaman

Gunakan Google Photos

Google Photos adalah salah satu cara terbaik untuk mencadangkan foto-foto Anda secara otomatis. Jika Anda telah mengaktifkan fitur backup di Google Photos, ada kemungkinan besar foto yang terhapus masih tersimpan di sana.

Berikut langkah-langkah untuk memulihkan foto menggunakan Google Photos:

  1. Buka aplikasi Google Photos di HP Anda
  2. Ketuk ikon menu di pojok kiri atas (tiga garis horizontal)
  3. Pilih "Trash" atau "Bin"
  4. Cari dan pilih foto yang ingin dipulihkan
  5. Ketuk ikon "Restore" di bagian bawah layar

Google Photos menyimpan item yang dihapus selama 60 hari sebelum menghapusnya secara permanen. Jadi, pastikan untuk memeriksa folder sampah Google Photos sesegera mungkin setelah menyadari foto Anda hilang.

Selain itu, Google Photos juga memiliki fitur "Archive" yang memungkinkan Anda menyembunyikan foto dari tampilan utama tanpa menghapusnya. Jika Anda tidak menemukan foto di folder sampah, coba periksa arsip Anda:

  1. Di aplikasi Google Photos, ketuk ikon menu
  2. Pilih "Archive"
  3. Jika menemukan foto yang dicari, pilih foto tersebut
  4. Ketuk ikon tiga titik di pojok kanan atas
  5. Pilih "Unarchive" untuk mengembalikan foto ke galeri utama
4 dari 12 halaman

Periksa Cadangan Cloud

Jika Anda menggunakan layanan penyimpanan cloud selain Google Photos, seperti iCloud (untuk pengguna iPhone), Dropbox, atau OneDrive, ada kemungkinan foto-foto Anda telah dicadangkan secara otomatis ke sana. Berikut langkah-langkah umum untuk memeriksa cadangan cloud:

  1. Buka aplikasi atau situs web layanan cloud yang Anda gunakan
  2. Login ke akun Anda
  3. Cari folder yang berisi backup foto-foto Anda (biasanya bernama "Photos", "Camera Roll", atau sejenisnya)
  4. Jika menemukan foto yang dicari, unduh kembali ke perangkat Anda

Untuk pengguna iPhone yang menggunakan iCloud:

  1. Buka Pengaturan di iPhone Anda
  2. Ketuk nama Anda di bagian atas
  3. Pilih "iCloud"
  4. Ketuk "Photos"
  5. Pastikan "iCloud Photos" diaktifkan
  6. Buka aplikasi Photos dan periksa apakah foto yang hilang ada di sana

Ingat bahwa beberapa layanan cloud mungkin memiliki folder "Trash" atau "Recently Deleted" tersendiri, jadi pastikan untuk memeriksa folder-folder tersebut juga.

5 dari 12 halaman

Gunakan File Manager

Terkadang, foto yang terhapus dari galeri mungkin masih tersimpan di penyimpanan internal HP Anda. Menggunakan aplikasi File Manager bawaan atau aplikasi pihak ketiga dapat membantu Anda menemukan foto-foto tersebut.

Untuk pengguna Android:

  1. Buka aplikasi File Manager atau My Files
  2. Cari folder "DCIM" atau "Pictures"
  3. Telusuri folder-folder di dalamnya untuk mencari foto yang hilang
  4. Jika menemukan foto yang dicari, pindahkan atau salin ke folder galeri utama

Untuk pengguna iPhone, proses ini sedikit lebih rumit karena iOS tidak menyediakan akses langsung ke sistem file. Namun, Anda bisa mencoba menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Documents by Readdle atau FileMaster untuk menjelajahi sistem file iPhone Anda.

Perlu diingat bahwa metode ini mungkin tidak selalu berhasil, terutama jika foto telah dihapus untuk waktu yang lama atau jika perangkat telah menulis data baru di atas lokasi penyimpanan foto yang dihapus.

6 dari 12 halaman

Manfaatkan Software Pemulihan Data

Jika metode-metode sebelumnya tidak berhasil, Anda bisa mencoba menggunakan software pemulihan data khusus. Software ini dirancang untuk memindai penyimpanan perangkat Anda dan menemukan file yang telah dihapus namun belum ditimpa oleh data baru.

Beberapa software pemulihan data populer untuk Android dan iPhone antara lain:

  • Dr.Fone
  • EaseUS MobiSaver
  • Disk Drill
  • PhoneRescue
  • Wondershare Recoverit

Langkah-langkah umum penggunaan software pemulihan data:

  1. Unduh dan instal software pemulihan data di komputer Anda
  2. Hubungkan HP ke komputer menggunakan kabel USB
  3. Aktifkan mode debugging USB di HP Android (untuk iPhone, pastikan sudah dipercaya oleh komputer)
  4. Jalankan software pemulihan data
  5. Pilih jenis file yang ingin dipulihkan (dalam hal ini, foto)
  6. Mulai proses pemindaian
  7. Setelah pemindaian selesai, pilih foto yang ingin dipulihkan
  8. Simpan foto-foto yang dipulihkan ke komputer atau langsung ke HP

Perhatikan bahwa beberapa software pemulihan data mungkin berbayar, terutama untuk fitur-fitur lanjutan. Selain itu, keberhasilan pemulihan data sangat bergantung pada seberapa lama foto telah dihapus dan apakah lokasi penyimpanannya sudah ditimpa oleh data baru.

7 dari 12 halaman

Gunakan Fitur Backup dan Restore

Jika Anda rutin melakukan backup perangkat, ada kemungkinan foto yang terhapus masih tersimpan dalam backup tersebut. Baik Android maupun iOS menyediakan fitur backup bawaan yang bisa Anda manfaatkan.

Untuk pengguna Android:

  1. Buka Pengaturan di HP Android Anda
  2. Cari opsi "Backup & reset" atau "System"
  3. Pilih "Backup"
  4. Jika ada backup yang tersedia, pilih opsi untuk memulihkan
  5. Pilih backup yang ingin dipulihkan (pastikan tanggalnya sesuai dengan waktu sebelum foto terhapus)
  6. Ikuti instruksi untuk memulihkan data dari backup

Untuk pengguna iPhone:

  1. Buka Pengaturan di iPhone Anda
  2. Ketuk nama Anda di bagian atas
  3. Pilih "iCloud" > "Manage Storage" > "Backups"
  4. Pilih backup yang ingin dipulihkan
  5. Ketuk "Restore" dan ikuti instruksi yang muncul

Perlu diingat bahwa memulihkan dari backup akan mengembalikan seluruh perangkat ke kondisi saat backup dibuat. Ini berarti Anda mungkin akan kehilangan data yang dibuat setelah tanggal backup tersebut. Pastikan untuk mempertimbangkan hal ini sebelum melakukan restore.

8 dari 12 halaman

Periksa SD Card

Jika HP Android Anda menggunakan SD card sebagai penyimpanan tambahan, ada kemungkinan foto-foto Anda tersimpan di sana. Beberapa pengguna mungkin mengatur kamera mereka untuk menyimpan foto langsung ke SD card untuk menghemat ruang penyimpanan internal.

Berikut langkah-langkah untuk memeriksa SD card:

  1. Buka aplikasi File Manager di HP Android Anda
  2. Cari dan pilih opsi "SD card" atau "External storage"
  3. Telusuri folder-folder yang ada, khususnya folder "DCIM" atau "Pictures"
  4. Jika menemukan foto yang dicari, salin atau pindahkan ke penyimpanan internal atau galeri utama

Jika Anda tidak menemukan foto di SD card menggunakan File Manager, ada beberapa langkah tambahan yang bisa dicoba:

  1. Lepaskan SD card dari HP dan hubungkan ke komputer menggunakan card reader
  2. Gunakan software pemulihan data khusus untuk SD card, seperti Recuva atau EaseUS Data Recovery Wizard
  3. Jalankan pemindaian mendalam untuk mencari file yang terhapus
  4. Jika menemukan foto yang dicari, pulihkan ke komputer lalu pindahkan kembali ke HP

Perlu diingat bahwa keberhasilan memulihkan data dari SD card sangat bergantung pada seberapa lama foto telah dihapus dan apakah lokasi penyimpanannya sudah ditimpa oleh data baru. Selain itu, hindari menulis data baru ke SD card jika Anda berencana untuk memulihkan foto yang terhapus, karena ini bisa mengurangi peluang keberhasilan pemulihan.

9 dari 12 halaman

Gunakan Aplikasi Pihak Ketiga

Selain software pemulihan data untuk komputer, ada juga berbagai aplikasi pihak ketiga yang bisa diinstal langsung di HP untuk membantu mengembalikan foto yang terhapus. Meskipun efektivitasnya mungkin tidak sebaik software desktop, aplikasi-aplikasi ini bisa menjadi alternatif yang praktis.

Beberapa aplikasi pemulihan foto populer untuk Android:

  • DiskDigger Photo Recovery
  • Dumpster
  • DigDeep Image Recovery
  • GT Recovery

Untuk pengguna iPhone, opsi aplikasi pihak ketiga lebih terbatas karena pembatasan akses sistem oleh iOS. Namun, beberapa aplikasi yang bisa dicoba antara lain:

  • Tenorshare UltData
  • iMobie PhoneRescue
  • Enigma Recovery

Cara menggunakan aplikasi pemulihan foto pihak ketiga:

  1. Unduh dan instal aplikasi dari Google Play Store atau App Store
  2. Buka aplikasi dan berikan izin yang diperlukan
  3. Pilih jenis file yang ingin dipulihkan (foto)
  4. Mulai proses pemindaian
  5. Setelah pemindaian selesai, pilih foto yang ingin dipulihkan
  6. Simpan foto-foto yang dipulihkan ke lokasi yang diinginkan

Perhatikan bahwa beberapa aplikasi mungkin memerlukan akses root pada perangkat Android untuk fungsi pemulihan yang lebih mendalam. Untuk iPhone, aplikasi pemulihan biasanya memerlukan koneksi ke komputer untuk proses pemulihan yang lebih efektif.

Penting untuk diingat bahwa meskipun aplikasi-aplikasi ini menjanjikan kemampuan pemulihan foto, keberhasilan mereka tidak dijamin 100%. Selalu berhati-hati saat menggunakan aplikasi pihak ketiga dan pastikan untuk membaca ulasan pengguna serta kebijakan privasi sebelum menginstal.

10 dari 12 halaman

Layanan Pemulihan Data Profesional

Jika semua metode di atas gagal dan foto-foto Anda sangat berharga, opsi terakhir adalah menggunakan layanan pemulihan data profesional. Layanan ini menggunakan peralatan dan teknik khusus yang mungkin bisa memulihkan data bahkan dari perangkat yang rusak atau terformat.

Beberapa situasi di mana layanan profesional mungkin diperlukan:

  • HP mengalami kerusakan fisik (misalnya, terjatuh atau terendam air)
  • Perangkat tidak bisa dinyalakan atau diakses
  • Foto-foto sangat penting dan bernilai tinggi (misalnya, foto pernikahan atau momen langka)
  • Anda telah mencoba semua metode lain tanpa hasil

Proses menggunakan layanan pemulihan data profesional:

  1. Penelitian dan pilih penyedia layanan pemulihan data terpercaya
  2. Hubungi mereka untuk konsultasi awal dan perkiraan biaya
  3. Kirimkan perangkat Anda ke laboratorium mereka
  4. Tunggu hasil diagnosis dan perkiraan keberhasilan pemulihan
  5. Jika setuju untuk melanjutkan, mereka akan memulai proses pemulihan
  6. Setelah selesai, data yang berhasil dipulihkan akan dikembalikan kepada Anda

Perlu diingat bahwa layanan pemulihan data profesional bisa sangat mahal, dengan biaya mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah tergantung pada kompleksitas kasus. Selain itu, tidak ada jaminan 100% bahwa data Anda bisa dipulihkan.

Sebelum memutuskan menggunakan layanan profesional, pertimbangkan hal-hal berikut:

  • Apakah nilai sentimental atau finansial dari foto-foto tersebut sepadan dengan biaya pemulihan?
  • Apakah Anda memiliki backup lain yang mungkin terlewat?
  • Apakah ada risiko keamanan atau privasi jika menyerahkan perangkat Anda ke pihak ketiga?

Jika Anda memutuskan untuk menggunakan layanan profesional, pastikan untuk memilih penyedia yang terpercaya dengan reputasi baik. Baca ulasan, minta rekomendasi, dan pastikan mereka memiliki kebijakan kerahasiaan yang ketat untuk melindungi data Anda.

11 dari 12 halaman

Tips Pencegahan Kehilangan Foto

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut beberapa tips untuk menghindari kehilangan foto-foto berharga di masa depan:

  1. Aktifkan backup otomatis: Gunakan layanan seperti Google Photos, iCloud, atau layanan cloud lainnya untuk mencadangkan foto-foto Anda secara otomatis.
  2. Gunakan multiple backup: Jangan mengandalkan satu metode backup saja. Kombinasikan cloud storage dengan hard drive eksternal atau NAS (Network Attached Storage).
  3. Sinkronisasi rutin: Jika Anda tidak menggunakan backup otomatis, atur jadwal rutin untuk mensinkronkan foto-foto Anda ke perangkat atau layanan backup.
  4. Verifikasi sebelum menghapus: Selalu periksa dua kali sebelum menghapus foto atau album. Pastikan Anda benar-benar ingin menghapusnya.
  5. Gunakan aplikasi galeri yang aman: Beberapa aplikasi galeri pihak ketiga menawarkan fitur keamanan tambahan, seperti folder terkunci atau opsi "konfirmasi hapus".
  6. Jaga keamanan perangkat: Gunakan kunci layar, enkripsi perangkat, dan update software secara rutin untuk melindungi data Anda dari akses tidak sah.
  7. Pisahkan foto penting: Simpan foto-foto yang sangat penting di folder terpisah atau bahkan di perangkat penyimpanan terpisah.
  8. Edukasi pengguna lain: Jika HP Anda digunakan bersama (misalnya dengan anak-anak), edukasi mereka tentang pentingnya tidak menghapus foto sembarangan.
  9. Gunakan fitur arsip: Beberapa aplikasi galeri dan cloud storage menawarkan fitur arsip. Gunakan ini untuk menyembunyikan foto penting tanpa menghapusnya.
  10. Perhatikan kapasitas penyimpanan: Jaga agar penyimpanan HP Anda tidak terlalu penuh. Ini mengurangi risiko sistem secara otomatis menghapus file untuk membuat ruang.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat secara signifikan mengurangi risiko kehilangan foto-foto berharga. Namun, ingatlah bahwa tidak ada sistem yang sempurna. Selalu siapkan rencana cadangan dan secara rutin periksa bahwa backup Anda berfungsi dengan baik.

12 dari 12 halaman

Kesimpulan

Kehilangan foto-foto berharga bisa menjadi pengalaman yang menyakitkan, tetapi seperti yang telah kita bahas, ada banyak cara untuk mencoba mengembalikannya. Dari memeriksa folder sampah hingga menggunakan layanan pemulihan data profesional, setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Penting untuk diingat bahwa keberhasilan pemulihan foto sangat bergantung pada berbagai faktor, termasuk seberapa cepat Anda bertindak setelah menyadari kehilangan, jenis perangkat yang Anda gunakan, dan metode penyimpanan yang Anda terapkan sebelumnya.

Namun, pencegahan tetap lebih baik daripada pemulihan. Mengimplementasikan strategi backup yang kuat dan konsisten adalah cara terbaik untuk memastikan bahwa kenangan berharga Anda tetap aman, bahkan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada perangkat Anda.

Ingatlah untuk selalu berhati-hati saat menghapus file, manfaatkan layanan cloud dan backup otomatis, dan secara rutin memindahkan foto-foto penting ke penyimpanan yang lebih permanen. Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, Anda dapat meminimalkan risiko kehilangan foto dan menikmati kenangan digital Anda dengan tenang.

Terakhir, jika Anda mengalami kesulitan dalam memulihkan foto atau merasa tidak yakin dengan langkah-langkah yang dijelaskan di sini, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional IT atau layanan pemulihan data yang terpercaya. Terkadang, pengetahuan dan peralatan khusus mereka bisa menjadi perbedaan antara kehilangan permanen dan pemulihan yang sukses.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence