Sukses

Mengenal Gelar MBE adalah Penghargaan Tertinggi Kerajaan Inggris

Gelar MBE adalah penghargaan kehormatan tertinggi dari Kerajaan Inggris. Simak sejarah, makna dan keistimewaan gelar MBE yang diberikan pada tokoh berprestasi.

Liputan6.com, Jakarta Gelar MBE atau Member of the Order of the British Empire merupakan salah satu penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Kerajaan Inggris kepada individu yang dianggap berjasa dan berprestasi luar biasa. Penghargaan bergengsi ini telah menjadi simbol pengakuan atas dedikasi dan kontribusi seseorang dalam berbagai bidang kehidupan. Baru-baru ini, girl group asal Korea Selatan BLACKPINK menjadi sorotan setelah menerima gelar MBE dari Raja Charles III. Lantas, apa sebenarnya gelar MBE itu dan mengapa begitu istimewa? Mari kita telusuri lebih lanjut tentang sejarah, makna, dan keistimewaan dari gelar kehormatan MBE ini.

2 dari 16 halaman

Sejarah Singkat Gelar MBE

Gelar MBE memiliki sejarah panjang yang berakar pada tradisi kerajaan Inggris. Penghargaan ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1917 oleh Raja George V sebagai bentuk apresiasi terhadap jasa-jasa luar biasa warga sipil dan militer selama Perang Dunia I. Pada awalnya, gelar MBE diberikan kepada mereka yang berkontribusi signifikan dalam upaya perang, terutama di garis belakang.

Seiring berjalannya waktu, cakupan penerima gelar MBE semakin meluas. Tidak hanya terbatas pada kontribusi dalam peperangan, gelar ini kemudian diberikan kepada individu yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam berbagai bidang kehidupan. Mulai dari seni, olahraga, pendidikan, hingga pelayanan masyarakat.

Sistem penghargaan Order of the British Empire, termasuk gelar MBE, terus berkembang dan menjadi salah satu penghargaan paling bergengsi di Inggris. Setiap tahun, ratusan individu dari berbagai latar belakang menerima gelar ini sebagai bentuk pengakuan atas prestasi dan kontribusi mereka terhadap masyarakat dan negara.

Menariknya, gelar MBE tidak hanya terbatas pada warga negara Inggris saja. Orang asing yang dianggap telah memberikan kontribusi signifikan bagi kepentingan Britania Raya juga dapat menerima gelar kehormatan ini. Hal ini menunjukkan bahwa penghargaan MBE memiliki dimensi internasional dan menjadi simbol pengakuan global atas prestasi seseorang.

3 dari 16 halaman

Definisi dan Makna Gelar MBE

MBE merupakan singkatan dari Member of the Order of the British Empire. Gelar ini adalah bagian dari sistem penghargaan Order of the British Empire yang terdiri dari beberapa tingkatan. MBE sendiri berada pada tingkatan ketiga tertinggi dalam hierarki penghargaan ini, di bawah CBE (Commander of the Order of the British Empire) dan OBE (Officer of the Order of the British Empire).

Makna dari gelar MBE sangat dalam dan berarti. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas prestasi atau pengabdian luar biasa kepada masyarakat yang memiliki dampak jangka panjang dan signifikan. Penerima gelar MBE dianggap telah memberikan kontribusi yang menonjol dalam bidangnya masing-masing, baik itu seni, ilmu pengetahuan, olahraga, pelayanan publik, maupun bidang-bidang lainnya.

Gelar MBE bukan sekadar simbol status, melainkan pengakuan resmi dari Kerajaan Inggris atas dedikasi dan kerja keras seseorang. Penerima gelar ini dianggap telah menginspirasi dan memberi dampak positif bagi masyarakat luas. Oleh karena itu, menerima gelar MBE merupakan suatu kehormatan besar yang membawa tanggung jawab moral untuk terus berkontribusi dan menjadi teladan bagi orang lain.

Meskipun gelar MBE tidak memberikan hak istimewa seperti gelar bangsawan, namun penghargaan ini tetap sangat dihormati dan dihargai di Inggris maupun secara internasional. Penerima gelar MBE dapat menambahkan singkatan "MBE" di belakang nama mereka sebagai tanda penghormatan atas prestasi yang telah dicapai.

4 dari 16 halaman

Proses Pemberian Gelar MBE

Proses pemberian gelar MBE melibatkan serangkaian tahapan yang ketat dan selektif. Berikut adalah penjelasan rinci mengenai bagaimana seseorang bisa mendapatkan gelar kehormatan ini:

1. Nominasi: Proses dimulai dengan nominasi. Siapa pun dapat menominasikan seseorang untuk menerima gelar MBE, baik itu anggota keluarga, teman, kolega, atau bahkan orang yang tidak dikenal. Nominasi harus disertai dengan alasan kuat mengapa orang tersebut layak menerima penghargaan.

2. Peninjauan oleh Komite: Setelah nominasi diterima, nama-nama kandidat akan ditinjau oleh komite kehormatan resmi. Komite ini terdiri dari pegawai negeri sipil senior dan anggota independen yang ditunjuk untuk menilai kelayakan setiap kandidat.

3. Seleksi dan Rekomendasi: Komite akan melakukan seleksi ketat terhadap semua nominasi yang masuk. Mereka akan mempertimbangkan berbagai faktor seperti prestasi, dampak terhadap masyarakat, dan kontribusi jangka panjang dari setiap kandidat. Setelah proses seleksi, komite akan membuat rekomendasi.

4. Persetujuan Perdana Menteri: Rekomendasi dari komite kemudian diteruskan kepada Perdana Menteri. Perdana Menteri akan meninjau daftar rekomendasi tersebut sebelum menyampaikannya kepada Yang Mulia Raja atau Ratu.

5. Persetujuan Raja/Ratu: Keputusan akhir mengenai siapa yang akan menerima gelar MBE berada di tangan Raja atau Ratu. Mereka akan meninjau daftar rekomendasi dan memberikan persetujuan final.

6. Pengumuman Resmi: Daftar penerima gelar MBE biasanya diumumkan dua kali setahun, yaitu pada Tahun Baru dan pada perayaan ulang tahun resmi Raja atau Ratu.

7. Upacara Penganugerahan: Penerima gelar MBE akan diundang ke Istana Buckingham atau Istana Holyroodhouse untuk menerima medali mereka langsung dari anggota senior keluarga kerajaan, biasanya Raja atau Ratu sendiri.

Proses ini menunjukkan betapa selektif dan prestisius gelar MBE. Hanya mereka yang benar-benar telah memberikan kontribusi luar biasa dan berdampak signifikan yang akhirnya terpilih untuk menerima penghargaan ini. Hal ini juga menegaskan bahwa gelar MBE bukan sekadar formalitas, melainkan pengakuan tulus atas dedikasi dan prestasi seseorang.

5 dari 16 halaman

Keistimewaan Penerima Gelar MBE

Menerima gelar MBE membawa sejumlah keistimewaan dan hak istimewa bagi penerimanya. Meskipun tidak setinggi gelar kebangsawanan, gelar MBE tetap membawa prestise dan pengakuan yang signifikan. Berikut adalah beberapa keistimewaan yang dimiliki oleh penerima gelar MBE:

1. Penggunaan Gelar: Penerima MBE berhak menambahkan singkatan "MBE" di belakang nama mereka. Misalnya, "John Smith MBE". Ini menjadi tanda penghormatan dan pengakuan atas prestasi mereka.

2. Medali Kehormatan: Penerima MBE akan menerima medali khusus yang dirancang dengan indah. Medali ini dapat dikenakan pada acara-acara resmi tertentu sebagai simbol penghargaan.

3. Undangan ke Acara Kerajaan: Penerima MBE sering mendapat kesempatan untuk diundang ke berbagai acara kerajaan, termasuk pesta taman di Istana Buckingham.

4. Pengakuan Internasional: Gelar MBE diakui secara internasional dan dapat membuka pintu untuk berbagai peluang dan pengakuan di tingkat global.

5. Peningkatan Profil: Menerima gelar MBE dapat meningkatkan profil profesional seseorang, yang berpotensi membuka peluang baru dalam karier atau bidang keahlian mereka.

6. Jaringan Eksklusif: Penerima MBE menjadi bagian dari jaringan eksklusif individu berprestasi, yang dapat membuka peluang untuk kolaborasi dan pertukaran ide.

7. Inspirasi bagi Orang Lain: Gelar MBE memberikan platform bagi penerimanya untuk menginspirasi dan memotivasi orang lain, terutama generasi muda, untuk berkontribusi positif pada masyarakat.

8. Kesempatan Berbicara: Penerima MBE sering diundang untuk berbicara di berbagai acara dan forum, memberikan mereka kesempatan untuk berbagi pengalaman dan keahlian mereka.

9. Pengaruh dalam Masyarakat: Gelar MBE dapat meningkatkan pengaruh seseorang dalam masyarakat, memungkinkan mereka untuk lebih efektif dalam memperjuangkan isu-isu yang mereka anggap penting.

10. Warisan: Gelar MBE menjadi bagian dari warisan seseorang, menandai prestasi hidup mereka dan memberikan inspirasi bagi generasi mendatang.

Penting untuk dicatat bahwa meskipun membawa berbagai keistimewaan, gelar MBE juga membawa tanggung jawab. Penerima diharapkan untuk terus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan menjaga integritas gelar yang telah mereka terima. Keistimewaan-keistimewaan ini menegaskan bahwa gelar MBE bukan hanya sebuah penghargaan, tetapi juga sebuah amanah untuk terus berbuat baik dan menginspirasi orang lain.

6 dari 16 halaman

Perbedaan MBE dengan Gelar Kehormatan Lainnya

Sistem penghargaan Order of the British Empire memiliki beberapa tingkatan gelar kehormatan, masing-masing dengan signifikansi dan prestisenya sendiri. Penting untuk memahami perbedaan antara MBE dan gelar kehormatan lainnya untuk menghargai keunikan dan nilai dari setiap penghargaan. Berikut adalah perbandingan antara MBE dan gelar kehormatan lainnya dalam sistem Order of the British Empire:

1. Knight/Dame Grand Cross (GBE):

- Tingkatan tertinggi dalam Order of the British Empire

- Penerima dapat menggunakan gelar "Sir" (untuk pria) atau "Dame" (untuk wanita) di depan nama mereka

- Sangat jarang diberikan, biasanya untuk kontribusi luar biasa di tingkat nasional atau internasional

- Contoh: Dame Judi Dench GBE

2. Knight/Dame Commander (KBE/DBE):

- Tingkatan kedua tertinggi

- Juga memberikan hak untuk menggunakan gelar "Sir" atau "Dame"

- Diberikan untuk kontribusi signifikan di tingkat nasional

- Contoh: Sir Elton John KBE

3. Commander (CBE):

- Tingkatan ketiga tertinggi

- Tidak memberikan gelar kebangsawanan

- Diberikan untuk peran terkemuka di tingkat nasional atau kontribusi regional yang menonjol

- Contoh: Benedict Cumberbatch CBE

4. Officer (OBE):

- Tingkatan keempat

- Diberikan untuk peran penting di tingkat lokal atau kontribusi yang diakui secara nasional

- Contoh: David Beckham OBE

5. Member (MBE):

- Tingkatan kelima

- Diberikan untuk prestasi atau layanan yang luar biasa di komunitas lokal

- Contoh: Anggota BLACKPINK (Jennie, Jisoo, Lisa, dan Rose)

6. British Empire Medal (BEM):

- Bukan bagian dari Order of the British Empire, tetapi terkait erat

- Diberikan untuk layanan sipil atau militer yang layak mendapat pengakuan publik

- Tidak memberikan gelar atau singkatan nama

Perbedaan utama antara MBE dan gelar lainnya:

- Tingkat Prestise: MBE, meskipun sangat dihormati, berada di tingkat yang lebih rendah dalam hierarki dibandingkan dengan CBE, OBE, KBE/DBE, dan GBE.

- Cakupan Kontribusi: MBE biasanya diberikan untuk kontribusi di tingkat lokal atau komunitas, sementara gelar yang lebih tinggi mencerminkan dampak yang lebih luas di tingkat nasional atau internasional.

- Penggunaan Gelar: Penerima MBE tidak mendapatkan gelar kebangsawanan seperti "Sir" atau "Dame", yang hanya diberikan kepada penerima KBE/DBE dan GBE.

- Frekuensi Pemberian: MBE diberikan lebih sering dibandingkan dengan gelar yang lebih tinggi, mencerminkan cakupannya yang lebih luas dalam mengakui berbagai bentuk kontribusi masyarakat.

- Simbolisme: Meskipun semua gelar ini menandakan prestasi luar biasa, tingkatan yang lebih tinggi sering kali mencerminkan karier panjang atau kontribusi yang sangat signifikan.

Meskipun MBE mungkin dianggap sebagai "tingkatan terendah" dalam sistem Order of the British Empire, ini sama sekali tidak mengurangi nilai atau signifikansinya. MBE tetap merupakan penghargaan yang sangat dihormati dan mencerminkan pengakuan atas kontribusi yang berarti terhadap masyarakat. Setiap gelar dalam sistem ini memiliki nilai dan makna tersendiri, menghormati berbagai tingkat dan bentuk kontribusi terhadap masyarakat dan negara.

7 dari 16 halaman

Tokoh Terkenal Penerima Gelar MBE

Gelar MBE telah diberikan kepada berbagai tokoh terkenal dari berbagai bidang, mulai dari seni, olahraga, ilmu pengetahuan, hingga aktivisme sosial. Berikut adalah beberapa tokoh terkenal yang telah menerima gelar MBE, beserta alasan mereka dianugerahi penghargaan tersebut:

1. BLACKPINK (Jennie, Jisoo, Lisa, dan Rose):

- Diberikan pada tahun 2023

- Alasan: Kontribusi mereka sebagai duta perubahan iklim dan advokat Sustainable Development Goals PBB

- Prestasi: Menjadi girl group K-pop pertama yang menerima gelar MBE

2. Ed Sheeran:

- Diberikan pada tahun 2017

- Alasan: Kontribusi luar biasa dalam musik dan amal

- Prestasi: Penyanyi dan penulis lagu dengan penjualan album multi-platinum

3. Adele:

- Diberikan pada tahun 2013

- Alasan: Kontribusi luar biasa dalam musik

- Prestasi: Penyanyi pemenang Grammy dengan penjualan album terlaris

4. Marcus Rashford:

- Diberikan pada tahun 2020

- Alasan: Kampanye untuk mengatasi kemiskinan anak di Inggris

- Prestasi: Pemain sepak bola Manchester United dan aktivis sosial

5. J.K. Rowling:

- Diberikan pada tahun 2001

- Alasan: Kontribusi dalam literatur anak-anak

- Prestasi: Penulis seri Harry Potter yang fenomenal

6. David Attenborough:

- Diberikan pada tahun 1974 (kemudian menerima gelar yang lebih tinggi)

- Alasan: Kontribusi dalam penyiaran dan konservasi alam

- Prestasi: Pembawa acara dokumenter alam yang ikonik

7. Mel B (Melanie Brown):

- Diberikan pada tahun 2022

- Alasan: Advokasi untuk korban kekerasan dalam rumah tangga

- Prestasi: Mantan anggota Spice Girls dan aktivis

8. Steven Gerrard:

- Diberikan pada tahun 2007

- Alasan: Kontribusi dalam sepak bola

- Prestasi: Mantan kapten Liverpool FC dan timnas Inggris

9. Harry Kane:

- Diberikan pada tahun 2019

- Alasan: Prestasi dalam sepak bola dan kontribusi amal

- Prestasi: Kapten timnas Inggris dan striker Tottenham Hotspur

10. Rob Brydon:

- Diberikan pada tahun 2013

- Alasan: Kontribusi dalam dunia hiburan dan amal

- Prestasi: Komedian, aktor, dan presenter televisi Wales

11. Gareth Bale:

- Diberikan pada tahun 2022

- Alasan: Kontribusi dalam sepak bola dan amal

- Prestasi: Mantan pemain Real Madrid dan kapten timnas Wales

12. James Milner:

- Diberikan pada tahun 2022

- Alasan: Kontribusi dalam sepak bola dan amal

- Prestasi: Pemain Liverpool FC dan pendiri James Milner Foundation

13. Rio Ferdinand:

- Diberikan pada tahun 2022

- Alasan: Kontribusi dalam sepak bola dan kampanye anti-rasisme

- Prestasi: Mantan pemain Manchester United dan timnas Inggris

Tokoh-tokoh ini menunjukkan keragaman latar belakang penerima gelar MBE. Mereka tidak hanya diakui atas prestasi dalam bidang profesional mereka, tetapi juga atas kontribusi sosial dan amal yang mereka lakukan. Hal ini menegaskan bahwa gelar MBE bukan hanya tentang pencapaian pribadi, tetapi juga tentang bagaimana seseorang menggunakan bakat dan pengaruhnya untuk membuat perbedaan positif dalam masyarakat.

Penting untuk dicatat bahwa meskipun banyak tokoh terkenal yang menerima gelar MBE, penghargaan ini tidak terbatas pada selebritas atau figur publik. Banyak penerima MBE adalah orang-orang biasa yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam komunitas mereka, meskipun mungkin tidak dikenal luas oleh publik. Ini menunjukkan bahwa gelar MBE adalah pengakuan atas jasa dan dedikasi, terlepas dari status ketenaran seseorang.

8 dari 16 halaman

Kontroversi Seputar Gelar MBE

Meskipun gelar MBE dianggap sebagai penghargaan bergengsi, sistem penghargaan ini tidak luput dari kontroversi dan kritik. Beberapa isu yang sering menjadi sorotan terkait dengan pemberian gelar MBE antara lain:

1. Bias Kolonial:

- Kritik: Nama "British Empire" dalam gelar ini dianggap mencerminkan warisan kolonial yang problematik.

- Argumen: Beberapa pihak berpendapat bahwa istilah ini sudah tidak relevan dan perlu diubah untuk mencerminkan nilai-nilai modern.

- Tanggapan: Ada diskusi tentang kemungkinan mengubah nama sistem penghargaan ini, meskipun belum ada keputusan resmi.

2. Elitisme:

- Kritik: Sistem penghargaan ini dianggap terlalu berfokus pada elit dan figur publik.

- Argumen: Beberapa kritikus berpendapat bahwa terlalu banyak penghargaan diberikan kepada selebritas dan politisi, sementara kontribusi orang biasa kurang diakui.

- Tanggapan: Pemerintah Inggris telah berupaya untuk memperluas cakupan penerima, termasuk lebih banyak individu dari berbagai latar belakang.

3. Transparansi Proses Seleksi:

- Kritik: Proses pemilihan penerima gelar dianggap kurang transparan.

- Argumen: Ada kekhawatiran bahwa koneksi politik atau sosial dapat mempengaruhi keputusan pemberian gelar.

- Tanggapan: Pemerintah telah berupaya untuk meningkatkan transparansi proses seleksi, termasuk melibatkan komite independen.

4. Penolakan Gelar:

- Kasus: Beberapa tokoh terkenal telah menolak gelar MBE atau gelar kehormatan lainnya.

- Alasan: Penolakan biasanya didasarkan pada ketidaksetujuan terhadap sistem monarki atau warisan kolonial.

- Contoh: John Lennon mengembalikan gelar MBE-nya pada tahun 1969 sebagai protes terhadap kebijakan pemerintah Inggris.

5. Pencabutan Gelar:

- Isu: Ada kasus di mana gelar kehormatan dicabut karena perilaku buruk penerimanya.

- Proses: Pencabutan gelar memerlukan proses hukum dan pertimbangan yang cermat.

- Dampak: Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kriteria etis untuk mempertahankan gelar.

6. Kesetaraan Gender:

- Kritik: Di masa lalu, ada ketidakseimbangan gender dalam pemberian gelar kehormatan.

- Perkembangan: Upaya telah dilakukan untuk meningkatkan keseimbangan gender dalam pemberian penghargaan.

- Tantangan: Masih ada diskusi tentang bagaimana memastikan representasi yang adil dalam sistem penghargaan.

7. Relevansi di Era Modern:

- Pertanyaan: Beberapa pihak mempertanyakan relevansi sistem penghargaan monarki di era demokrasi modern.

- Argumen: Ada perdebatan tentang apakah sistem ini masih sesuai dengan nilai-nilai masyarakat kontemporer.

- Tanggapan: Pendukung sistem ini berpendapat bahwa penghargaan tersebut masih memiliki nilai dalam mengakui kontribusi masyarakat.

8. Internasionalisasi:

- Isu: Pemberian gelar kepada warga negara asing terkadang menimbulkan pertanyaan diplomatik.

- Kompleksitas: Ada pertimbangan politik dan diplomatik dalam memberikan gelar kepada tokoh internasional.

- Contoh: Pemberian gelar kepada BLACKPINK menunjukkan dimensi internasional dari sistem penghargaan ini.

Meskipun ada kontroversi, gelar MBE dan sistem Order of the British Empire tetap dihormati oleh banyak orang. Pemerintah Inggris terus berupaya untuk memodernisasi dan memperbaiki sistem ini agar lebih inklusif dan mencerminkan nilai-nilai kontemporer. Kontroversi-kontroversi ini menunjukkan bahwa sistem penghargaan, seperti halnya institusi sosial lainnya, terus mengalami evaluasi dan adaptasi seiring dengan perubahan nilai dan ekspektasi masyarakat.

9 dari 16 halaman

Dampak Gelar MBE Terhadap Karier dan Kehidupan Penerima

Menerima gelar MBE dapat memberikan dampak signifikan terhadap karier dan kehidupan penerimanya. Pengaruh ini bisa bervariasi tergantung pada latar belakang dan profesi individu, namun secara umum, gelar MBE membawa sejumlah perubahan positif. Berikut adalah beberapa dampak yang sering dialami oleh penerima gelar MBE:

1. Peningkatan Reputasi Profesional:

- Gelar MBE sering kali meningkatkan kredibilitas dan reputasi profesional penerimanya.

- Dalam dunia bisnis atau akademik, gelar ini dapat menjadi nilai tambah yang signifikan dalam CV atau profil profesional.

- Contoh: Seorang peneliti yang menerima MBE mungkin mendapatkan lebih banyak peluang untuk kolaborasi internasional.

2. Peluang Karier yang Lebih Luas:

- Penerima MBE sering mendapatkan lebih banyak tawaran untuk posisi kepemimpinan atau peran penasihat.

- Gelar ini dapat membuka pintu untuk peluang karier baru yang sebelumnya mungkin tidak tersedia.

- Contoh: Seorang aktivis sosial penerima MBE mungkin diundang untuk bergabung dengan dewan penasehat organisasi internasional.

3. Peningkatan Visibilitas Publik:

- Gelar MBE sering membawa penerimanya ke sorotan publik yang lebih besar.

- Ini dapat meningkatkan kesempatan untuk berbicara di acara-acara penting atau menjadi narasumber media.

- Contoh: Seorang seniman penerima MBE mungkin mendapatkan lebih banyak liputan media dan undangan pameran.

4. Pengaruh yang Lebih Besar dalam Bidangnya:

- Penerima MBE sering dianggap sebagai otoritas atau pemimpin opini dalam bidang mereka.

- Ini dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk mempengaruhi kebijakan atau tren dalam industri mereka.

- Contoh: Seorang pendidik penerima MBE mungkin memiliki suara yang lebih berpengaruh dalam reformasi pendidikan.

5. Peningkatan Jaringan Profesional:

- Gelar MBE membuka pintu untuk bergabung dengan jaringan eksklusif penerima penghargaan kerajaan lainnya.

- Ini dapat menyebabkan kolaborasi baru dan peluang networking yang berharga.

- Contoh: Seorang pengusaha penerima MBE mungkin mendapatkan akses ke forum bisnis elit.

6. Tanggung Jawab Sosial yang Lebih Besar:

- Penerima MBE sering merasa memiliki tanggung jawab lebih besar untuk berkontribusi pada masyarakat.

- Ini dapat mendorong mereka untuk terlibat lebih aktif dalam kegiatan amal atau advokasi sosial.

- Contoh: Seorang atlet penerima MBE mungkin mendirikan yayasan amal untuk mendukung atlet muda.

7. Peningkatan Motivasi Personal:

- Menerima MBE dapat menjadi sumber motivasi dan validasi personal yang kuat.

- Ini sering mendorong penerima untuk mencapai lebih banyak dan terus berkontribusi pada masyarakat.

- Contoh: Seorang ilmuwan penerima MBE mungkin termotivasi untuk mengejar proyek penelitian yang lebih ambisius.

8. Perubahan dalam Kehidupan Pribadi:

- Gelar MBE dapat membawa perubahan dalam cara orang lain memperlakukan penerimanya dalam kehidupan sehari-hari.

- Ini bisa membawa rasa hormat tambahan, tetapi juga ekspektasi yang lebih tinggi dari masyarakat.

- Contoh: Seorang penerima MBE mungkin mengalami peningkatan permintaan untuk keterlibatan dalam acara komunitas lokal.

9. Peluang Pendanaan dan Sponsorship:

- Dalam beberapa kasus, gelar MBE dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan pendanaan atau sponsorship untuk proyek-proyek tertentu.

- Organisasi dan lembaga pendanaan mungkin lebih cenderung mendukung inisiatif yang dipimpin oleh penerima MBE.

- Contoh: Seorang seniman penerima MBE mungkin lebih mudah mendapatkan hibah untuk proyek seni publik.

10. Pengaruh Global:

- Gelar MBE dapat meningkatkan profil internasional penerimanya, terutama di negara-negara Persemakmuran.

- Ini dapat membuka peluang untuk kolaborasi dan proyek internasional.

- Contoh: Seorang penulis penerima MBE mungkin mendapatkan lebih banyak tawaran untuk tur buku internasional.

Penting untuk dicatat bahwa dampak gelar MBE tidak selalu sama untuk setiap penerima. Beberapa mungkin mengalami perubahan dramatis dalam karier dan kehidupan mereka, sementara yang lain mungkin melihat dampak yang lebih halus. Namun, secara keseluruhan, gelar MBE cenderung membawa perubahan positif dan membuka pintu baru bagi penerimanya.

Selain itu, dengan menerima gelar MBE, individu juga mengambil tanggung jawab untuk terus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Banyak penerima MBE merasa terdorong untuk meningkatkan upaya mereka dalam pelayanan publik atau advokasi sosial sebagai cara untuk menghormati pengakuan yang telah mereka terima.

10 dari 16 halaman

Proses Nominasi dan Seleksi Penerima MBE

Proses nominasi dan seleksi penerima gelar MBE merupakan prosedur yang kompleks dan melibatkan berbagai tahapan. Sistem ini dirancang untuk memastikan bahwa penghargaan diberikan kepada individu yang benar-benar layak dan telah memberikan kontribusi signifikan kepada masyarakat. Berikut adalah penjelasan rinci tentang proses nominasi dan seleksi penerima MBE:

1. Tahap Nominasi:

- Siapa pun dapat menominasikan seseorang untuk menerima gelar MBE.

- Nominasi dapat diajukan oleh individu, kelompok, atau organisasi.

- Formulir nominasi tersedia secara online dan harus diisi dengan informasi detail tentang prestasi dan kontribusi kandidat.

- Nominasi harus disertai dengan surat dukungan dari minimal dua orang yang mengenal baik kandidat dan karyanya.

2. Pengumpulan Informasi:

- Setelah nominasi diterima, tim khusus akan mengumpulkan informasi tambahan tentang kandidat.

- Ini mungkin termasuk penelusuran latar belakang, verifikasi prestasi, dan pengumpulan referensi tambahan.

- Proses ini bertujuan untuk memastikan akurasi informasi yang diberikan dalam nominasi.

3. Peninjauan oleh Komite Independen:

- Nominasi yang telah diverifikasi kemudian ditinjau oleh komite independen yang terdiri dari ahli di berbagai bidang.

- Komite ini menilai setiap nominasi berdasarkan kriteria seperti tingkat prestasi, dampak pada masyarakat, dan keunikan kontribusi.

- Komite juga mempertimbangkan faktor-faktor seperti keragaman dan representasi dalam pemilihan kandidat.

4. Rekomendasi Komite:

- Setelah peninjauan mendalam, komite membuat daftar rekomendasi kandidat yang dianggap layak menerima gelar MBE.

- Rekomendasi ini disertai dengan justifikasi detail untuk setiap kandidat yang dipilih.

- Daftar rekomendasi ini kemudian diteruskan ke tingkat pemerintahan yang lebih tinggi.

5. Peninjauan Pemerintah:

- Daftar rekomendasi komite ditinjau oleh pejabat senior pemerintah, termasuk Perdana Menteri.

- Pada tahap ini, pertimbangan tambahan mungkin diberikan untuk memastikan keseimbangan dan representasi yang adil dalam pemberian penghargaan.

6. Persetujuan Kerajaan:

- Daftar final kandidat yang direkomendasikan kemudian diajukan kepada Yang Mulia Raja atau Ratu untuk persetujuan.

- Monarki memiliki hak prerogatif untuk menyetujui atau menolak rekomendasi, meskipun penolakan sangat jarang terjadi.

7. Pengumuman Resmi:

- Daftar penerima gelar MBE biasanya diumumkan dua kali setahun: pada Tahun Baru dan pada perayaan ulang tahun resmi monarki.

- Pengumuman ini dilakukan melalui publikasi resmi pemerintah dan biasanya mendapat liputan media yang luas.

8. Upacara Investitur:

- Penerima gelar MBE diundang ke upacara investitur resmi yang biasanya diadakan di Istana Buckingham atau Istana Holyroodhouse.

- Dalam upacara ini, penerima menerima medali MBE langsung dari anggota senior keluarga kerajaan, seringkali Raja atau Ratu sendiri.

9. Kriteria Seleksi:

- Kriteria utama untuk seleksi MBE meliputi:

a) Prestasi luar biasa dalam bidang tertentu

b) Kontribusi signifikan terhadap masyarakat

c) Inovasi atau kreativitas yang luar biasa

d) Dedikasi jangka panjang dalam pelayanan publik

e) Dampak positif yang terukur pada komunitas atau industri tertentu

10. Pertimbangan Khusus:

- Dalam proses seleksi, pertimbangan khusus juga diberikan untuk:

a) Keragaman dan inklusivitas dalam pemilihan penerima

b) Representasi geografis yang seimbang

c) Pengakuan terhadap kontribusi dari berbagai sektor masyarakat

d) Keseimbangan antara figur publik dan individu yang bekerja di balik layar

11. Transparansi dan Akuntabilitas:

- Untuk menjaga integritas proses, beberapa langkah diambil:

a) Publikasi kriteria seleksi secara terbuka

b) Rotasi anggota komite independen secara berkala

c) Audit internal terhadap proses seleksi

d) Mekanisme untuk menangani keluhan atau pertanyaan terkait proses seleksi

12. Tantangan dalam Proses Seleksi:

- Beberapa tantangan yang dihadapi dalam proses seleksi meliputi:

a) Mengelola volume besar nominasi yang diterima setiap tahun

b) Memastikan objektivitas dalam penilaian prestasi lintas bidang yang berbeda

c) Menyeimbangkan pengakuan terhadap prestasi individu dengan kontribusi tim atau kelompok

d) Mengatasi potensi bias atau favoritisme dalam proses seleksi

Proses nominasi dan seleksi untuk gelar MBE dirancang untuk menjadi seobjektif dan komprehensif mungkin. Namun, seperti halnya sistem penghargaan lainnya, tetap ada ruang untuk perbaikan dan adaptasi seiring dengan perubahan nilai dan ekspektasi masyarakat. Pemerintah Inggris terus berupaya untuk meningkatkan transparansi dan inklusivitas dalam proses ini, memastikan bahwa gelar MBE tetap menjadi penghargaan yang dihormati dan bermakna dalam masyarakat modern.

11 dari 16 halaman

Peran MBE dalam Diplomasi Budaya

Gelar MBE tidak hanya berfungsi sebagai penghargaan individual, tetapi juga memainkan peran penting dalam diplomasi budaya Inggris. Sebagai bagian dari sistem penghargaan kerajaan yang diakui secara internasional, MBE menjadi alat soft power yang efektif dalam mempromosikan nilai-nilai dan pengaruh Britania Raya di panggung global. Berikut adalah beberapa aspek peran MBE dalam diplomasi budaya:

1. Mempromosikan Nilai-nilai Britania:

- MBE menjadi simbol nilai-nilai yang dihargai oleh masyarakat Britania, seperti dedikasi, inovasi, dan pelayanan publik.

- Pemberian gelar ini kepada individu dari berbagai latar belakang menunjukkan komitmen Inggris terhadap keragaman dan inklusivitas.

- Contoh: Pemberian MBE kepada aktivis hak-hak minoritas menegaskan dukungan Inggris terhadap kesetaraan dan keadilan sosial.

2. Membangun Jembatan Internasional:

- Pemberian MBE kepada warga negara asing membantu membangun hubungan baik antara Inggris dan negara-negara lain.

- Ini menciptakan jaringan informal "duta budaya" yang dapat memfasilitasi pertukaran ide dan kolaborasi internasional.

- Contoh: Pemberian MBE kepada BLACKPINK memperkuat hubungan budaya antara Inggris dan Korea Selatan.

3. Meningkatkan Citra Global Inggris:

- Sistem penghargaan yang prestisius seperti MBE meningkatkan persepsi Inggris sebagai negara yang menghargai prestasi dan kontribusi global.

- Ini membantu mempertahankan relevansi dan pengaruh Inggris di era pasca-kolonial.

- Contoh: Liputan media internasional tentang penerima MBE memperkuat citra positif Inggris di mata dunia.

4. Mendorong Kolaborasi Internasional:

- Penerima MBE dari berbagai negara sering menjadi katalis untuk proyek dan inisiatif kolaboratif lintas batas.

- Ini memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan praktik terbaik dalam berbagai bidang.

- Contoh: Seorang ilmuwan penerima MBE mungkin memulai proyek penelitian bersama dengan institusi Inggris.

5. Mempromosikan Bahasa dan Budaya Inggris:

- MBE menjadi sarana untuk mempromosikan bahasa Inggris dan elemen-elemen budaya Britania di seluruh dunia.

- Upacara investitur dan acara terkait MBE menjadi showcase budaya Inggris.

- Contoh: Penerima MBE non-Inggris sering menjadi duta tidak resmi untuk budaya dan bahasa Inggris di negara mereka.

6. Mendukung Agenda Kebijakan Luar Negeri:

- Pemberian MBE dapat digunakan untuk mendukung prioritas kebijakan luar negeri Inggris.

- Ini bisa menjadi cara halus untuk menunjukkan dukungan terhadap isu-isu atau sektor tertentu di negara lain.

- Contoh: Pemberian MBE kepada aktivis lingkungan menegaskan komitmen Inggris terhadap isu perubahan iklim global.

7. Memfasilitasi Pertukaran Ekonomi:

- Penerima MBE dari sektor bisnis dan industri sering menjadi jembatan untuk hubungan ekonomi yang lebih kuat antara Inggris dan negara-negara lain.

- Ini dapat membuka peluang untuk investasi dan perdagangan internasional.

- Contoh: Seorang pengusaha penerima MBE mungkin memfasilitasi kemitraan bisnis antara perusahaan Inggris dan perusahaan di negara asalnya.

8. Memperkuat Hubungan dengan Negara-negara Persemakmuran:

- MBE memainkan peran penting dalam mempertahankan hubungan erat antara Inggris dan negara-negara Persemakmuran.

- Ini menjadi pengingat akan warisan bersama dan nilai-nilai yang dianut bersama.

- Contoh: Pemberian MBE kepada tokoh-tokoh dari negara-negara Persemakmuran memperkuat ikatan historis dan kultural.

9. Mendorong Inovasi dan Kreativitas Global:

- Pengakuan melalui MBE terhadap inovator dan kreator dari berbagai negara mendorong pertukaran ide dan praktik inovatif secara global.

- Ini memposisikan Inggris sebagai pusat global untuk inovasi dan kreativitas.

- Contoh: Pemberian MBE kepada seorang desainer teknologi mungkin menarik talenta internasional ke industri teknologi Inggris.

10. Meningkatkan Pariwisata Budaya:

- Sistem penghargaan kerajaan, termasuk MBE, menjadi daya tarik bagi wisatawan internasional yang tertarik dengan sejarah dan tradisi Inggris.

- Upacara-upacara terkait MBE menjadi atraksi wisata budaya yang unik.

- Contoh: Wisatawan mungkin mengunjungi Istana Buckingham dengan harapan menyaksikan upacara investitur MBE.

11. Mempromosikan Nilai-nilai Demokrasi dan Hak Asasi Manusia:

- Pemberian MBE kepada aktivis hak asasi manusia dan pembela demokrasi menegaskan komitmen Inggris terhadap nilai-nilai universal ini.

- Ini membantu memposisikan Inggris sebagai pemimpin global dalam isu-isu kemanusiaan.

- Contoh: Pemberian MBE kepada jurnalis yang mengungkap pelanggaran hak asasi manusia memperkuat posisi Inggris sebagai pendukung kebebasan pers.

12. Mendukung Diplomasi Ilmiah:

- MBE yang diberikan kepada ilmuwan dan peneliti internasional mendorong kolaborasi ilmiah lintas batas.

- Ini membantu memposisikan Inggris sebagai pusat keunggulan dalam penelitian dan pengembangan.

- Contoh: Seorang peneliti medis penerima MBE mungkin memfasilitasi kerjasama internasional dalam pengembangan vaksin.

Peran MBE dalam diplomasi budaya menunjukkan bagaimana penghargaan ini berfungsi lebih dari sekadar pengakuan individual. Ini menjadi instrumen soft power yang efektif, membantu Inggris mempertahankan pengaruh globalnya melalui cara-cara yang halus namun berpengaruh. Melalui MBE, Inggris tidak hanya mengakui prestasi, tetapi juga membangun jembatan, mempromosikan nilai-nilai, dan memperkuat hubungan internasional dalam berbagai bidang.

12 dari 16 halaman

Perbandingan MBE dengan Penghargaan Serupa di Negara Lain

Gelar MBE, sebagai bagian dari sistem penghargaan Kerajaan Inggris, memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari penghargaan serupa di negara-negara lain. Namun, banyak negara memiliki sistem penghargaan nasional mereka sendiri yang, meskipun berbeda dalam detail, memiliki tujuan serupa untuk mengakui prestasi dan kontribusi luar biasa warga negaranya. Berikut adalah perbandingan MBE dengan beberapa penghargaan serupa di negara lain:

1. Amerika Serikat - Presidential Medal of Freedom:

- Persamaan: Sama-sama merupakan penghargaan sipil tertinggi di negaranya.

- Perbedaan: Diberikan langsung oleh Presiden AS, bukan monarki.

- Cakupan: Lebih luas, mencakup kontribusi di tingkat nasional dan internasional.

- Frekuensi: Diberikan lebih jarang dibandingkan MBE.

- Contoh penerima: Muhammad Ali, Mother Teresa, Walt Disney.

2. Prancis - Légion d'honneur:

- Persamaan: Sistem tingkatan yang mirip dengan Order of the British Empire.

- Perbedaan: Lebih tua (didirikan oleh Napoleon Bonaparte pada 1802) dan lebih eksklusif.

- Cakupan: Mencakup warga negara Prancis dan asing.

- Keunikan: Memiliki aspek militer yang kuat.

- Contoh penerima: Marie Curie, Charles de Gaulle, Dwight D. Eisenhower.

3. Jepang - Order of the Rising Sun:

- Persamaan: Sistem tingkatan yang kompleks, mirip dengan Order of the British Empire.

- Perbedaan: Lebih fokus pada kontribusi dalam hubungan internasional Jepang.

- Cakupan: Terbuka untuk warga negara Jepang dan asing.

- Keunikan: Desain medali yang sangat simbolis, mencerminkan budaya Jepang.

- Contoh penerima: Akira Kurosawa, George Takei, Donald Keene.

4. Kanada - Order of Canada:

- Persamaan: Sistem tingkatan yang mirip dengan Order of the British Empire.

- Perbedaan: Lebih muda (didirikan pada 1967) dan lebih mencerminkan nilai-nilai Kanada modern.

- Cakupan: Fokus pada kontribusi terhadap masyarakat Kanada.

- Keunikan: Menggunakan simbol daun maple yang khas Kanada.

- Contoh penerima: Margaret Atwood, Wayne Gretzky, Oscar Peterson.

5. Australia - Order of Australia:

- Persamaan: Struktur yang mirip dengan Order of the British Empire.

- Perbedaan: Lebih muda (didirikan pada 1975) dan lebih mencerminkan identitas Australia yang independen.

- Cakupan: Fokus pada kontribusi terhadap masyarakat Australia.

- Keunikan: Menggunakan simbol wattle (bunga nasional Australia).

- Contoh penerima: Cate Blanchett, Rod Laver, Nicole Kidman.

6. India - Padma Awards:

- Persamaan: Sistem tingkatan (Padma Vibhushan, Padma Bhushan, Padma Shri).

- Perbedaan: Lebih muda (didirikan setelah kemerdekaan India) dan mencerminkan nilai-nilai Republik India.

- Cakupan: Fokus pada kontribusi dalam berbagai bidang di India.

- Keunikan: Desain yang mencerminkan simbol-simbol budaya India.

- Contoh penerima: Amitabh Bachchan, Sachin Tendulkar, A.R. Rahman.

7. Jerman - Verdienstorden der Bundesrepublik Deutschland (Order of Merit):

- Persamaan: Sistem tingkatan yang mirip.

- Perbedaan: Didirikan setelah Perang Dunia II, mencerminkan nilai-nilai Jerman pasca-perang.

- Cakupan: Terbuka untuk warga Jerman dan asing.

- Keunikan: Desain yang mencerminkan simbol-simbol Republik Federal Jerman.

- Contoh penerima: Helmut Kohl, Angela Merkel, Jürgen Klinsmann.

8. Rusia - Order of Friendship:

- Persamaan: Diberikan untuk kontribusi dalam meningkatkan hubungan internasional.

- Perbedaan: Lebih fokus pada aspek diplomatik dan hubungan antar negara.

- Cakupan: Terbuka untuk warga Rusia dan asing.

- Keunikan: Mencerminkan sejarah dan nilai-nilai Rusia pasca-Soviet.

- Contoh penerima: Sepp Blatter, Steven Seagal, Rex Tillerson.

9. Belanda - Order of Orange-Nassau:

- Persamaan: Sistem tingkatan yang mirip dengan Order of the British Empire.

- Perbedaan: Lebih tua (didirikan pada 1892) dan mencerminkan sejarah kerajaan Belanda.

- Cakupan: Terbuka untuk warga Belanda dan asing.

- Keunikan: Kuat terkait dengan keluarga kerajaan Oranye-Nassau.

- Contoh penerima: Johan Cruyff, Anne Frank (posthumously), Bill Gates.

10. Swedia - Order of the Polar Star:

- Persamaan: Diberikan untuk kontribusi sipil yang signifikan.

- Perbedaan: Lebih tua (didirikan pada 1748) dan lebih eksklusif.

- Cakupan: Terutama diberikan kepada warga asing atau warga Swedia yang tinggal di luar negeri.

- Keunikan: Desain yang mencerminkan simbol-simbol Nordik.

- Contoh penerima: Carl Bildt, Kofi Annan, Ban Ki-moon.

11. Spanyol - Order of Civil Merit:

- Persamaan: Sistem tingkatan yang mirip.

- Perbedaan: Lebih fokus pada kontribusi dalam pelayanan sipil dan administrasi publik.

- Cakupan: Terbuka untuk warga Spanyol dan asing.

- Keunikan: Mencerminkan nilai-nilai monarki konstitusional Spanyol modern.

- Contoh penerima: Penélope Cruz, Javier Bardem, Rafael Nadal.

12. Brasil - Order of Rio Branco:

- Persamaan: Diberikan untuk kontribusi dalam meningkatkan hubungan internasional Brasil.

- Perbedaan: Lebih muda (didirikan pada 1963) dan mencerminkan nilai-nilai Brasil modern.

- Cakupan: Terbuka untuk warga Brasil dan asing.

- Keunikan: Nama diambil dari Baron of Rio Branco, diplomat Brasil yang terkenal.

- Contoh penerima: Fernando Henrique Cardoso, Luiz Inácio Lula da Silva, Pelé.

Perbandingan ini menunjukkan bahwa meskipun banyak negara memiliki sistem penghargaan nasional mereka sendiri, MBE dan Order of the British Empire tetap memiliki keunikan tersendiri. Keunikan ini terletak pada sejarahnya yang panjang, kaitannya dengan monarki Inggris, dan pengakuan internasionalnya yang luas. Namun, semua sistem penghargaan ini memiliki tujuan yang sama: mengakui dan menghargai kontribusi luar biasa individu terhadap masyarakat dan negara mereka.

13 dari 16 halaman

Kontroversi dan Kritik Terhadap Sistem MBE

Meskipun gelar MBE dan sistem Order of the British Empire secara umum dihormati, mereka tidak luput dari kontroversi dan kritik. Beberapa aspek dari sistem ini telah menjadi subjek perdebatan publik dan akademis. Berikut adalah beberapa kontroversi dan kritik utama terhadap sistem MBE:

1. Warisan Kolonial:

- Kritik: Istilah "British Empire" dalam nama penghargaan dianggap problematik karena mengingatkan pada era kolonialisme dan imperialisme.

- Argumen: Beberapa pihak berpendapat bahwa nama ini tidak lagi sesuai dengan nilai-nilai modern dan posisi Inggris di dunia pasca-kolonial.

- Tanggapan: Ada diskusi tentang kemungkinan mengubah nama sistem penghargaan ini, meskipun belum ada keputusan resmi.

2. Elitisme dan Ketidaksetaraan:

- Kritik: Sistem ini dianggap terlalu berfokus pada elit dan figur publik, sementara kontribusi orang biasa kurang diakui.

- Argumen: Beberapa kritikus berpendapat bahwa proses nominasi dan seleksi cenderung menguntungkan mereka yang sudah memiliki koneksi atau status sosial tinggi.

- Tanggapan: Pemerintah Inggris telah berupaya untuk memperluas cakupan penerima, termasuk lebih banyak individu dari berbagai latar belakang.

3. Transparansi Proses Seleksi:

- Kritik: Proses pemilihan penerima gelar dianggap kurang transparan dan rentan terhadap bias.

- Argumen: Ada kekhawatiran bahwa koneksi politik atau sosial dapat mempengaruhi keputusan pemberian gelar.

- Tanggapan: Pemerintah telah berupaya untuk meningkatkan transparansi proses seleksi, termasuk melibatkan komite independen.

4. Penolakan Gelar:

- Isu: Beberapa tokoh terkenal telah menolak atau mengembalikan gelar MBE atau gelar kehormatan lainnya.

- Alasan: Penolakan biasanya didasarkan pada ketidaksetujuan terhadap sistem monarki, warisan kolonial, atau kebijakan pemerintah.

- Contoh: John Lennon mengembalikan gelar MBE-nya pada tahun 1969 sebagai protes terhadap kebijakan pemerintah Inggris.

5. Pencabutan Gelar:

- Isu: Ada kasus di mana gelar kehormatan dicabut karena perilaku buruk penerimanya.

- Kompleksitas: Proses pencabutan gelar memerlukan prosedur hukum yang kompleks.

- Dampak: Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kriteria etis untuk mempertahankan gelar.

6. Kesetaraan Gender:

- Kritik: Di masa lalu, ada ketidakseimbangan gender dalam pemberian gelar kehormatan.

- Perkembangan: Upaya telah dilakukan untuk meningkatkan keseimbangan gender dalam pemberian penghargaan.

- Tantangan: Masih ada diskusi tentang bagaimana memastikan representasi yang adil dalam sistem penghargaan.

7. Relevansi di Era Modern:

- Pertanyaan: Beberapa pihak mempertanyakan relevansi sistem penghargaan monarki di era demokrasi modern.

- Argumen: Ada perdebatan tentang apakah sistem ini masih sesuai dengan nilai-nilai masyarakat kontemporer.

- Tanggapan: Pendukung sistem ini berpendapat bahwa penghargaan tersebut masih memiliki nilai dalam mengakui kontribusi masyarakat.

8. Internasionalisasi dan Diplomasi:

- Isu: Pemberian gelar kepada warga negara asing terkadang menimbulkan pertanyaan diplomatik.

- Kompleksitas: Ada pertimbangan politik dan diplomatik dalam memberikan gelar kepada tokoh internasional.

- Contoh: Pemberian gelar kepada figur kontroversial dari negara lain dapat menimbulkan ketegangan diplomatik.

9. Hubungan dengan Negara-negara Bekas Jajahan:

- Kritik: Beberapa negara bekas jajahan Inggris memandang sistem ini sebagai pengingat akan masa kolonial yang tidak menyenangkan.

- Kompleksitas: Hal ini dapat mempengaruhi hubungan diplomatik dan kultural dengan negara-negara tersebut.

- Tanggapan: Beberapa negara bekas jajahan telah membuat sistem penghargaan mereka sendiri sebagai alternatif.

10. Komersialisasi dan Penyalahgunaan:

- Isu: Ada kekhawatiran tentang potensi komersialisasi gelar kehormatan.

- Argumen: Beberapa kritikus berpendapat bahwa gelar ini terkadang digunakan untuk kepentingan komersial atau personal.

- Tanggapan: Ada upaya untuk memperketat aturan penggunaan gelar untuk mencegah penyalahgunaan.

11. Bias Sektoral:

- Kritik: Beberapa sektor masyarakat merasa kurang terwakili dalam pemberian gelar.

- Argumen: Ada persepsi bahwa sektor-sektor tertentu, seperti bisnis atau seni, lebih sering mendapat pengakuan dibandingkan sektor lain.

- Tanggapan: Ada upaya untuk memperluas cakupan penghargaan ke berbagai sektor masyarakat.

12. Implikasi Psikologis dan Sosial:

- Isu: Ada pertanyaan tentang dampak psikologis dan sosial dari sistem penghargaan hierarkis ini.

- Argumen: Beberapa kritikus berpendapat bahwa sistem ini dapat memperkuat ketidaksetaraan sosial dan menciptakan rasa tidak layak di antara mereka yang tidak menerima penghargaan.

- Tanggapan: Pendukung sistem berpendapat bahwa penghargaan ini memberikan motivasi positif dan pengakuan yang layak atas kontribusi luar biasa.

Meskipun ada kontroversi dan kritik, sistem MBE dan Order of the British Empire tetap menjadi bagian penting dari tradisi dan budaya Inggris. Pemerintah Inggris terus berupaya untuk memodernisasi dan memperbaiki sistem ini agar lebih inklusif dan mencerminkan nilai-nilai kontemporer. Kontroversi-kontroversi ini menunjukkan bahwa sistem penghargaan, seperti halnya institusi sosial lainnya, terus mengalami evaluasi dan adaptasi seiring dengan perubahan nilai dan ekspektasi masyarakat.

14 dari 16 halaman

Dampak MBE Terhadap Karier dan Kehidupan Penerima

Menerima gelar MBE dapat memberikan dampak signifikan terhadap karier dan kehidupan penerimanya. Pengaruh ini bisa bervariasi tergantung pada latar belakang dan profesi individu, namun secara umum, gelar MBE membawa sejumlah perubahan positif. Berikut adalah beberapa dampak yang sering dialami oleh penerima gelar MBE:

1. Peningkatan Reputasi Profesional:

- Gelar MBE sering kali meningkatkan kredibilitas dan reputasi profesional penerimanya.

- Dalam dunia bisnis atau akademik, gelar ini dapat menjadi nilai tambah yang signifikan dalam CV atau profil profesional.

- Penerima MBE mungkin mendapatkan lebih banyak peluang untuk kolaborasi internasional dan proyek-proyek prestisius.

2. Peluang Karier yang Lebih Luas:

- Penerima MBE sering mendapatkan lebih banyak tawaran untuk posisi kepemimpinan atau peran penasihat.

- Gelar ini dapat membuka pintu untuk peluang karier baru yang sebelumnya mungkin tidak tersedia.

- Organisasi dan institusi mungkin lebih cenderung mempertimbangkan penerima MBE untuk posisi-posisi penting.

3. Peningkatan Visibilitas Publik:

- Gelar MBE sering membawa penerimanya ke sorotan publik yang lebih besar.

- Ini dapat meningkatkan kesempatan untuk berbicara di acara-acara penting atau menjadi narasumber media.

- Penerima MBE mungkin diminta untuk memberikan wawancara atau menulis artikel opini di media terkemuka.

4. Pengaruh yang Lebih Besar dalam Bidangnya:

- Penerima MBE sering dianggap sebagai otoritas atau pemimpin opini dalam bidang mereka.

- Ini dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk mempengaruhi kebijakan atau tren dalam industri mereka.

- Pendapat dan saran dari penerima MBE mungkin lebih didengar dan dihargai dalam forum profesional.

5. Peningkatan Jaringan Profesional:

- Gelar MBE membuka pintu untuk bergabung dengan jaringan eksklusif penerima penghargaan kerajaan lainnya.

- Ini dapat menyebabkan kolaborasi baru dan peluang networking yang berharga.

- Penerima MBE mungkin diundang ke acara-acara eksklusif yang mempertemukan mereka dengan tokoh-tokoh berpengaruh lainnya.

6. Tanggung Jawab Sosial yang Lebih Besar:

- Penerima MBE sering merasa memiliki tanggung jawab lebih besar untuk berkontribusi pada masyarakat.

- Ini dapat mendorong mereka untuk terlibat lebih aktif dalam kegiatan amal atau advokasi sosial.

- Banyak penerima MBE yang kemudian mendirikan yayasan atau inisiatif sosial mereka sendiri.

7. Peningkatan Motivasi Personal:

- Menerima MBE dapat menjadi sumber motivasi dan validasi personal yang kuat.

- Ini sering mendorong penerima untuk mencapai lebih banyak dan terus berkontribusi pada masyarakat.

- Gelar ini dapat menjadi pengingat konstan akan pencapaian mereka dan mendorong mereka untuk terus berinovasi.

8. Perubahan dalam Kehidupan Pribadi:

- Gelar MBE dapat membawa perubahan dalam cara orang lain memperlakukan penerimanya dalam kehidupan sehari-hari.

- Ini bisa membawa rasa hormat tambahan, tetapi juga ekspektasi yang lebih tinggi dari masyarakat.

- Penerima MBE mungkin mengalami peningkatan permintaan untuk keterlibatan dalam acara komunitas lokal.

9. Peluang Pendanaan dan Sponsorship:

- Dalam beberapa kasus, gelar MBE dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan pendanaan atau sponsorship untuk proyek-proyek tertentu.

- Organisasi dan lembaga pendanaan mungkin lebih cenderung mendukung inisiatif yang dipimpin oleh penerima MBE.

- Ini dapat membantu penerima MBE dalam mewujudkan proyek-proyek ambisius yang sebelumnya mungkin sulit direalisasikan.

10. Pengaruh Global:

- Gelar MBE dapat meningkatkan profil internasional penerimanya, terutama di negara-negara Persemakmuran.

- Ini dapat membuka peluang untuk kolaborasi dan proyek internasional.

- Penerima MBE mungkin diminta untuk menjadi duta atau perwakilan dalam forum-forum internasional.

11. Peningkatan Kredibilitas dalam Advokasi:

- Bagi mereka yang terlibat dalam advokasi atau aktivisme, gelar MBE dapat memberikan kredibilitas tambahan.

- Ini dapat membantu dalam memperkuat pesan dan kampanye mereka.

- Penerima MBE mungkin mendapatkan akses lebih mudah ke pembuat kebijakan dan tokoh berpengaruh.

12. Dampak pada Generasi Berikutnya:

- Penerima MBE sering menjadi inspirasi bagi generasi muda dalam keluarga atau komunitas mereka.

- Ini dapat mendorong anggota keluarga atau komunitas untuk juga berusaha mencapai prestasi tinggi.

- Gelar MBE dapat menjadi warisan yang memotivasi generasi berikutnya untuk berkontribusi pada masyarakat.

Penting untuk dicatat bahwa dampak gelar MBE tidak selalu sama untuk setiap penerima. Beberapa mungkin mengalami perubahan dramatis dalam karier dan kehidupan mereka, sementara yang lain mungkin melihat dampak yang lebih halus. Namun, secara keseluruhan, gelar MBE cenderung membawa perubahan positif dan membuka pintu baru bagi penerimanya.

Selain itu, dengan menerima gelar MBE, individu juga mengambil tanggung jawab untuk terus memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Banyak penerima MBE merasa terdorong untuk meningkatkan upaya mereka dalam pelayanan publik atau advokasi sosial sebagai cara untuk menghormati pengakuan yang telah mereka terima. Hal ini menciptakan siklus positif di mana penghargaan tidak hanya mengakui prestasi masa lalu, tetapi juga mendorong kontribusi lebih lanjut di masa depan.

15 dari 16 halaman

Proses Nominasi dan Seleksi Penerima MBE

Proses nominasi dan seleksi penerima gelar MBE merupakan prosedur yang kompleks dan melibatkan berbagai tahapan. Sistem ini dirancang untuk memastikan bahwa penghargaan diberikan kepada individu yang benar-benar layak dan telah memberikan kontribusi signifikan kepada masyarakat. Berikut adalah penjelasan rinci tentang proses nominasi dan seleksi penerima MBE:

1. Tahap Nominasi:

- Siapa pun dapat menominasikan seseorang untuk menerima gelar MBE.

- Nominasi dapat diajukan oleh individu, kelompok, atau organisasi.

- Formulir nominasi tersedia secara online dan harus diisi dengan informasi detail tentang prestasi dan kontribusi kandidat.

- Nominasi harus disertai dengan surat dukungan dari minimal dua orang yang mengenal baik kandidat dan karyanya.

2. Pengumpulan Informasi:

- Setelah nominasi diterima, tim khusus akan mengumpulkan informasi tambahan tentang kandidat.

- Ini mungkin termasuk penelusuran latar belakang, verifikasi prestasi, dan pengumpulan referensi tambahan.

- Proses ini bertujuan untuk memastikan akurasi informasi yang diberikan dalam nominasi.

3. Peninjauan oleh Komite Independen:

- Nominasi yang telah diverifikasi kemudian ditinjau oleh komite independen yang terdiri dari ahli di berbagai bidang.

- Komite ini menilai setiap nominasi berdasarkan kriteria seperti tingkat prestasi, dampak pada masyarakat, dan keunikan kontribusi.

- Komite juga mempertimbangkan faktor-faktor seperti keragaman dan representasi dalam pemilihan kandidat.

4. Rekomendasi Komite:

- Setelah peninjauan mendalam, komite membuat daftar rekomendasi kandidat yang dianggap layak menerima gelar MBE.

- Rekomendasi ini disertai dengan justifikasi detail untuk setiap kandidat yang dipilih.

- Daftar rekomendasi ini kemudian diteruskan ke tingkat pemerintahan yang lebih tinggi.

5. Peninjauan Pemerintah:

- Daftar rekomendasi komite ditinjau oleh pejabat senior pemerintah, termasuk Perdana Menteri.

- Pada tahap ini, pertimbangan tambahan mungkin diberikan untuk memastikan keseimbangan dan representasi yang adil dalam pemberian penghargaan.

6. Persetujuan Kerajaan:

- Daftar final kandidat yang direkomendasikan kemudian diajukan kepada Yang Mulia Raja atau Ratu untuk persetujuan.

- Monarki memiliki hak prerogatif untuk menyetujui atau menolak rekomendasi, meskipun penolakan sangat jarang terjadi.

7. Pengumuman Resmi:

- Daftar penerima gelar MBE biasanya diumumkan dua kali setahun: pada Tahun Baru dan pada perayaan ulang tahun resmi monarki.

- Pengumuman ini dilakukan melalui publikasi resmi pemerintah dan biasanya mendapat liputan media yang luas.

8. Upacara Investitur:

- Penerima gelar MBE diundang ke upacara investitur resmi yang biasanya diadakan di Istana Buckingham atau Istana Holyroodhouse.

- Dalam upacara ini, penerima menerima medali MBE langsung dari anggota senior keluarga kerajaan, seringkali Raja atau Ratu sendiri.

9. Kriteria Seleksi:

- Kriteria utama untuk seleksi MBE meliputi:

a) Prestasi luar biasa dalam bidang tertentu

b) Kontribusi signifikan terhadap masyarakat

c) Inovasi atau kreativitas yang luar biasa

d) Dedikasi jangka panjang dalam pelayanan publik

e) Dampak positif yang terukur pada komunitas atau industri tertentu

10. Pertimbangan Khusus:

- Dalam proses seleksi, pertimbangan khusus juga diberikan untuk:

a) Keragaman dan inklusivitas dalam pemilihan penerima

b) Representasi geografis yang seimbang

c) Pengakuan terhadap kontribusi dari berbagai sektor masyarakat

d) Keseimbangan antara figur publik dan individu yang bekerja di balik layar

11. Transparansi dan Akuntabilitas:

- Untuk menjaga integritas proses, beberapa langkah diambil:

a) Publikasi kriteria seleksi secara terbuka

b) Rotasi anggota komite independen secara berkala

c) Audit internal terhadap proses seleksi

d) Mekanisme untuk menangani keluhan atau pertanyaan terkait proses seleksi

12. Tantangan dalam Proses Seleksi:

- Beberapa tantangan yang dihadapi dalam proses seleksi meliputi:

a) Mengelola volume besar nominasi yang diterima setiap tahun

b) Memastikan objektivitas dalam penilaian prestasi lintas bidang yang berbeda

c) Menyeimbangkan pengakuan terhadap prestasi individu dengan kontribusi tim atau kelompok

d) Mengatasi potensi bias atau favoritisme dalam proses seleksi

Proses nominasi dan seleksi untuk gelar MBE dirancang untuk menjadi seobjektif dan komprehensif mungkin. Namun, seperti halnya sistem penghargaan lainnya, tetap ada ruang untuk perbaikan dan adaptasi seiring dengan perubahan nilai dan ekspektasi masyarakat. Pemerintah Inggris terus berupaya untuk meningkatkan transparansi dan inklusivitas dalam proses ini, memastikan bahwa gelar MBE tetap menjadi penghargaan yang dihormati dan bermakna dalam masyarakat modern.

16 dari 16 halaman

Kesimpulan

Gelar MBE (Member of the Order of the British Empire) merupakan penghargaan prestisius yang diberikan oleh Kerajaan Inggris sebagai pengakuan atas kontribusi luar biasa individu dalam berbagai bidang kehidupan. Sejak didirikan pada tahun 1917, sistem penghargaan ini telah berkembang menjadi simbol pengakuan yang dihormati secara global, mencerminkan nilai-nilai dan aspirasi masyarakat Britania Raya.

Melalui pembahasan mendalam tentang sejarah, proses pemberian, dan dampak gelar MBE, kita dapat melihat betapa pentingnya penghargaan ini dalam konteks budaya dan sosial Inggris. MBE tidak hanya menjadi pengakuan atas prestasi individual, tetapi juga berfungsi sebagai alat diplomasi budaya yang efektif, membantu Inggris mempertahankan pengaruh globalnya di era pasca-kolonial.

Namun, seperti halnya institusi lain dengan sejarah panjang, sistem MBE juga menghadapi tantangan dan kritik. Isu-isu seperti warisan kolonial, elitisme, dan relevansi di era modern terus menjadi bahan diskusi. Pemerintah Inggris telah menunjukkan kesediaan untuk beradaptasi, berupaya meningkatkan transparansi dan inklusivitas dalam proses pemberian penghargaan ini.

Terlepas dari kontroversi, dampak positif gelar MBE terhadap karier dan kehidupan penerimanya tidak dapat diabaikan. Dari peningkatan reputasi profesional hingga pembukaan peluang baru, gelar ini sering menjadi katalis untuk kontribusi lebih lanjut kepada masyarakat.

Dalam konteks global, MBE menawarkan perspektif menarik tentang bagaimana negara-negara memilih untuk menghargai dan mengakui kontribusi warga negaranya. Perbandingan dengan sistem penghargaan di negara lain menunjukkan keunikan MBE, sekaligus menegaskan nilai universal dari pengakuan atas dedikasi dan prestasi luar biasa.

Ke depannya, tantangan bagi sistem MBE akan terus berkembang seiring dengan perubahan masyarakat. Keseimbangan antara mempertahankan tradisi dan beradaptasi dengan nilai-nilai kontemporer akan menjadi kunci keberlangsungan dan relevansi sistem ini. Namun, selama MBE terus menginspirasi individu untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, penghargaan ini akan tetap menjadi bagian penting dari lanskap penghargaan global.

Akhirnya, gelar MBE mengingatkan kita akan pentingnya pengakuan dan penghargaan atas upaya luar biasa dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Terlepas dari latar belakang atau bidang kontribusi, MBE menegaskan bahwa setiap tindakan positif, betapapun kecilnya, layak dihargai dan dirayakan. Dalam semangat inilah, MBE terus menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang untuk berbuat lebih banyak demi kebaikan bersama.

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

EnamPlus