Liputan6.com, Jakarta Kata "behind" merupakan salah satu kata dalam bahasa Inggris yang memiliki beragam makna dan penggunaan. Memahami arti dan cara penggunaan kata ini dengan tepat dapat membantu meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris Anda. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang definisi, penggunaan dan berbagai aspek penting lainnya terkait kata "behind".
Definisi dan Arti Dasar Kata "Behind"
Secara umum, kata "behind" memiliki arti dasar "di belakang" atau "di balik". Namun, penggunaannya dapat bervariasi tergantung konteks kalimat. Berikut adalah beberapa definisi utama dari kata "behind":
- Sebagai preposisi: menunjukkan posisi atau lokasi di bagian belakang sesuatu atau seseorang
- Sebagai adverbia: menggambarkan gerakan atau posisi ke arah belakang
- Sebagai kata benda: merujuk pada bagian belakang atau pantat seseorang (informal)
- Dalam konteks waktu: menunjukkan keterlambatan atau tertinggal dari jadwal
- Dalam konteks dukungan: mengekspresikan dukungan atau dorongan terhadap seseorang atau sesuatu
Pemahaman yang baik tentang berbagai definisi ini akan membantu Anda menggunakan kata "behind" dengan lebih akurat dalam berbagai situasi komunikasi.
Advertisement
Penggunaan "Behind" dalam Berbagai Konteks
Kata "behind" memiliki fleksibilitas tinggi dan dapat digunakan dalam berbagai konteks. Mari kita jelajahi beberapa penggunaan umumnya:
1. Menunjukkan Posisi Fisik
Penggunaan paling umum dari "behind" adalah untuk menggambarkan posisi fisik sesuatu atau seseorang yang berada di belakang objek lain. Contoh:
- The cat is hiding behind the sofa. (Kucing itu bersembunyi di belakang sofa.)
- Please stand behind the yellow line. (Harap berdiri di belakang garis kuning.)
2. Menggambarkan Urutan atau Rangkaian
"Behind" juga dapat digunakan untuk menunjukkan urutan atau rangkaian, baik dalam konteks fisik maupun abstrak. Contoh:
- She finished the race behind the leader. (Dia menyelesaikan perlombaan di belakang pemimpin.)
- Our company is behind the competition in terms of innovation. (Perusahaan kita tertinggal dalam hal inovasi dibandingkan pesaing.)
3. Mengekspresikan Dukungan atau Dorongan
Dalam konteks dukungan, "behind" dapat digunakan untuk menunjukkan bahwa seseorang mendukung atau mendorong orang lain. Contoh:
- I'm behind you 100% in this decision. (Saya mendukung Anda 100% dalam keputusan ini.)
- The whole team is behind the new project. (Seluruh tim mendukung proyek baru tersebut.)
4. Menunjukkan Keterlambatan atau Ketertinggalan
"Behind" sering digunakan untuk mengindikasikan bahwa seseorang atau sesuatu tertinggal atau terlambat dari jadwal atau ekspektasi. Contoh:
- We're falling behind schedule on this project. (Kita tertinggal dari jadwal dalam proyek ini.)
- He's always behind in his homework. (Dia selalu terlambat mengerjakan PR-nya.)
5. Menggambarkan Penyebab atau Alasan
Kata "behind" juga dapat digunakan untuk menunjukkan penyebab atau alasan di balik suatu kejadian atau situasi. Contoh:
- What's the story behind this painting? (Apa cerita di balik lukisan ini?)
- The science behind climate change is complex. (Ilmu di balik perubahan iklim sangat kompleks.)
Dengan memahami berbagai konteks penggunaan ini, Anda dapat menggunakan kata "behind" dengan lebih efektif dan tepat dalam komunikasi sehari-hari maupun formal.
Perbedaan "Behind" dengan Kata-kata Serupa
Untuk menggunakan kata "behind" dengan tepat, penting untuk memahami perbedaannya dengan kata-kata lain yang memiliki arti serupa. Berikut adalah beberapa perbandingan:
1. Behind vs. Back
"Behind" dan "back" sering digunakan secara bergantian, namun ada perbedaan subtle:
Â
- "Behind" lebih sering digunakan sebagai preposisi untuk menunjukkan posisi relatif terhadap objek lain.
Â
Â
- "Back" lebih sering digunakan sebagai adverbia atau kata benda untuk merujuk pada bagian belakang sesuatu.
Contoh:
- The dog is behind the house. (Anjing itu berada di belakang rumah.)
- I'll be back in a minute. (Saya akan kembali dalam satu menit.)
2. Behind vs. After
Meskipun keduanya dapat menunjukkan urutan, penggunaannya berbeda:
Â
- "Behind" lebih menekankan pada posisi atau urutan dalam ruang.
Â
Â
- "After" lebih sering digunakan untuk menunjukkan urutan waktu atau kejadian.
Contoh:
- She was walking behind me. (Dia berjalan di belakang saya.)
- We'll have dinner after the movie. (Kita akan makan malam setelah film.)
3. Behind vs. Rear
"Behind" dan "rear" keduanya merujuk pada bagian belakang, namun:
Â
- "Behind" lebih umum digunakan dalam percakapan sehari-hari.
Â
Â
- "Rear" lebih formal dan sering digunakan dalam konteks teknis atau militer.
Contoh:
- There's a garden behind the house. (Ada taman di belakang rumah.)
- The rear entrance is for staff only. (Pintu belakang hanya untuk staf.)
4. Behind vs. Beyond
Kedua kata ini dapat menunjukkan posisi, tetapi dengan nuansa berbeda:
Â
- "Behind" menunjukkan posisi di belakang sesuatu yang dapat dilihat atau diketahui.
Â
Â
- "Beyond" menunjukkan posisi yang lebih jauh, sering kali di luar jangkauan atau pemahaman.
Contoh:
- The key is behind the vase. (Kuncinya ada di belakang vas.)
- The mountains are beyond the forest. (Pegunungan berada di balik hutan.)
Memahami perbedaan-perbedaan ini akan membantu Anda menggunakan kata "behind" dan kata-kata serupa lainnya dengan lebih tepat dan efektif dalam berbagai konteks komunikasi.
Advertisement
Tips Penggunaan "Behind" dalam Komunikasi Sehari-hari
Menggunakan kata "behind" dengan tepat dapat meningkatkan kejelasan dan efektivitas komunikasi Anda. Berikut beberapa tips untuk menggunakan "behind" dalam percakapan sehari-hari:
1. Perhatikan Konteks
Pastikan Anda memahami konteks pembicaraan sebelum menggunakan "behind". Penggunaan yang tepat akan bergantung pada apakah Anda berbicara tentang posisi fisik, urutan, dukungan, atau konsep abstrak.
2. Gunakan Preposisi yang Tepat
Ketika menggunakan "behind" sebagai preposisi, pastikan untuk mengikutinya dengan objek yang sesuai. Misalnya: "behind the door", "behind schedule", "behind the scenes".
3. Pahami Idiom dan Frase
Banyak idiom dan frase dalam bahasa Inggris menggunakan kata "behind". Beberapa contoh umum:
- Behind the times (ketinggalan zaman)
- Behind closed doors (secara rahasia atau pribadi)
- Behind someone's back (tanpa sepengetahuan seseorang)
- Leave someone behind (meninggalkan seseorang)
Memahami dan menggunakan idiom-idiom ini dengan tepat dapat memperkaya komunikasi Anda.
4. Perhatikan Nuansa Makna
Dalam beberapa konteks, "behind" dapat memiliki nuansa makna yang berbeda. Misalnya, "behind in work" bisa berarti tertinggal atau terlambat, sementara "behind a project" bisa berarti mendukung atau mensponsori.
5. Gunakan dalam Berbagai Bentuk Kalimat
Praktikkan penggunaan "behind" dalam berbagai bentuk kalimat, termasuk pernyataan, pertanyaan, dan perintah. Contoh:
- Pernyataan: "The truth behind the rumor was surprising." (Kebenaran di balik rumor itu mengejutkan.)
- Pertanyaan: "Who's behind this brilliant idea?" (Siapa yang ada di balik ide brilian ini?)
- Perintah: "Don't fall behind in your studies!" (Jangan tertinggal dalam studimu!)
6. Kombinasikan dengan Kata Kerja yang Tepat
Beberapa kata kerja sering digunakan bersama "behind" untuk membentuk frase yang bermakna. Contoh:
- Fall behind (tertinggal)
- Get behind (mendukung)
- Stay behind (tetap tinggal)
- Look behind (melihat ke belakang)
7. Gunakan dalam Konteks Formal dan Informal
"Behind" dapat digunakan dalam berbagai tingkat formalitas. Dalam situasi formal, gunakan dengan hati-hati dan hindari penggunaan yang terlalu kasual. Dalam percakapan informal, Anda bisa lebih fleksibel dalam penggunaannya.
Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda dapat menggunakan kata "behind" dengan lebih percaya diri dan efektif dalam berbagai situasi komunikasi sehari-hari.
Manfaat Memahami Penggunaan "Behind" dengan Baik
Menguasai penggunaan kata "behind" dengan baik memberikan berbagai manfaat dalam komunikasi bahasa Inggris. Berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan:
1. Peningkatan Akurasi Komunikasi
Dengan memahami nuansa makna "behind" dalam berbagai konteks, Anda dapat menyampaikan pesan dengan lebih akurat. Ini mengurangi risiko kesalahpahaman dalam komunikasi, baik lisan maupun tulisan.
2. Pengayaan Kosakata
Menguasai berbagai penggunaan "behind" memperkaya kosakata Anda. Ini termasuk pemahaman tentang idiom dan frase yang menggunakan kata ini, yang sering muncul dalam percakapan sehari-hari dan literatur.
3. Peningkatan Kemampuan Menulis
Dalam penulisan, penggunaan "behind" yang tepat dapat membuat narasi atau deskripsi Anda lebih hidup dan menarik. Ini terutama berguna dalam menulis cerita, artikel, atau laporan yang memerlukan deskripsi posisi atau urutan yang jelas.
4. Pemahaman Konteks Budaya
Banyak idiom yang menggunakan "behind" memiliki akar budaya. Memahami ini dapat meningkatkan pemahaman Anda tentang budaya berbahasa Inggris dan membantu Anda berkomunikasi dengan lebih efektif dalam konteks internasional.
5. Peningkatan Kemampuan Mendengar
Familiaritas dengan berbagai penggunaan "behind" membantu Anda lebih mudah memahami percakapan, film, atau siaran radio/TV dalam bahasa Inggris, terutama ketika kata ini digunakan dalam konteks yang lebih kompleks atau idiomatis.
6. Fleksibilitas dalam Ekspresi
Menguasai berbagai penggunaan "behind" memberi Anda lebih banyak pilihan dalam mengekspresikan ide. Anda dapat memilih penggunaan yang paling tepat untuk situasi tertentu, meningkatkan kejelasan dan dampak komunikasi Anda.
7. Peningkatan Kepercayaan Diri
Dengan pemahaman yang baik tentang "behind", Anda akan merasa lebih percaya diri dalam menggunakan bahasa Inggris. Ini penting terutama dalam situasi profesional atau akademis di mana presisi bahasa sangat dihargai.
8. Kemudahan dalam Pembelajaran Bahasa Lanjutan
Pemahaman yang kuat tentang kata-kata dasar seperti "behind" membentuk fondasi yang solid untuk mempelajari aspek bahasa Inggris yang lebih kompleks, termasuk tata bahasa lanjutan dan nuansa linguistik yang lebih halus.
Dengan memanfaatkan manfaat-manfaat ini, Anda dapat meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda secara keseluruhan, membuka pintu untuk komunikasi yang lebih efektif dan peluang yang lebih luas dalam konteks global.
Advertisement
Penggunaan "Behind" dalam Konteks Profesional
Dalam lingkungan profesional, penggunaan kata "behind" yang tepat dapat memiliki dampak signifikan pada komunikasi dan persepsi. Berikut adalah beberapa aspek penting penggunaan "behind" dalam konteks profesional:
1. Pelaporan Status Proyek
Dalam manajemen proyek, "behind" sering digunakan untuk menggambarkan status pekerjaan yang tertinggal dari jadwal. Contoh:
- "We're falling behind on the development timeline." (Kita tertinggal dari jadwal pengembangan.)
- "The project is two weeks behind schedule." (Proyek ini tertinggal dua minggu dari jadwal.)
Penting untuk menggunakan istilah ini dengan hati-hati untuk menghindari kesan negatif yang berlebihan.
2. Menggambarkan Struktur Organisasi
"Behind" dapat digunakan untuk menjelaskan hierarki atau struktur dukungan dalam organisasi. Contoh:
- "There's a strong team behind our customer service department." (Ada tim yang kuat di balik departemen layanan pelanggan kami.)
- "Who's behind this new initiative?" (Siapa yang berada di balik inisiatif baru ini?)
3. Menjelaskan Konsep atau Strategi
Dalam presentasi atau laporan bisnis, "behind" sering digunakan untuk menjelaskan alasan atau konsep yang mendasari suatu keputusan atau strategi. Contoh:
- "Let me explain the thinking behind our new marketing strategy." (Biar saya jelaskan pemikiran di balik strategi pemasaran baru kita.)
- "The science behind this innovation is groundbreaking." (Ilmu di balik inovasi ini sangat revolusioner.)
4. Menyatakan Dukungan
Dalam konteks kepemimpinan dan tim, "behind" digunakan untuk mengekspresikan dukungan. Contoh:
- "The entire board is behind this decision." (Seluruh dewan mendukung keputusan ini.)
- "I'm behind you 100% on this project." (Saya mendukung Anda 100% dalam proyek ini.)
5. Menggambarkan Proses atau Mekanisme
"Behind the scenes" adalah frase umum yang digunakan untuk menjelaskan proses atau aktivitas yang tidak terlihat oleh publik. Contoh:
- "There's a lot of work going on behind the scenes to make this event successful." (Ada banyak pekerjaan yang dilakukan di balik layar untuk membuat acara ini sukses.)
- "Let's take a look behind the curtain of our production process." (Mari kita lihat di balik tirai proses produksi kita.)
6. Dalam Negosiasi dan Diplomasi
Dalam situasi negosiasi atau diplomatis, "behind" sering digunakan untuk merujuk pada diskusi atau pertemuan pribadi. Contoh:
- "The real negotiations happened behind closed doors." (Negosiasi sebenarnya terjadi di balik pintu tertutup.)
- "There's more to this deal than what's visible; a lot is happening behind the scenes." (Ada lebih banyak dalam kesepakatan ini daripada yang terlihat; banyak hal terjadi di balik layar.)
7. Dalam Analisis Kinerja
Ketika membahas kinerja individu atau tim, "behind" dapat digunakan untuk menggambarkan posisi relatif terhadap target atau standar. Contoh:
- "Our sales team is slightly behind target this quarter." (Tim penjualan kita sedikit tertinggal dari target kuartal ini.)
- "We need to understand the reasons behind this performance gap." (Kita perlu memahami alasan di balik kesenjangan kinerja ini.)
Penggunaan "behind" yang tepat dalam konteks profesional dapat meningkatkan kejelasan komunikasi, membantu dalam pelaporan yang akurat, dan memfasilitasi diskusi yang lebih produktif tentang berbagai aspek bisnis dan manajemen.
Kesalahan Umum dalam Penggunaan "Behind"
Meskipun "behind" adalah kata yang tampaknya sederhana, ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi dalam penggunaannya. Mengenali dan menghindari kesalahan-kesalahan ini dapat meningkatkan akurasi dan efektivitas komunikasi Anda. Berikut adalah beberapa kesalahan umum dan cara menghindarinya:
1. Kesalahan Preposisi
Salah satu kesalahan paling umum adalah menggunakan preposisi yang salah bersama "behind". Contoh kesalahan:
- Salah: "He's behind of the schedule."
- Benar: "He's behind the schedule." atau "He's behind on the schedule."
Ingat, "behind" sendiri sudah berfungsi sebagai preposisi, jadi tidak perlu menambahkan "of".
2. Penggunaan yang Tidak Tepat dalam Konteks Waktu
Terkadang orang menggunakan "behind" ketika seharusnya menggunakan "after" untuk menunjukkan urutan waktu. Contoh:
- Salah: "We'll meet behind lunch."
- Benar: "We'll meet after lunch."
"Behind" lebih tepat digunakan untuk posisi fisik atau konseptual, bukan urutan waktu.
3. Kesalahan dalam Idiom
Beberapa idiom yang menggunakan "behind" sering disalahartikan atau digunakan secara tidak tepat. Contoh:
- Salah: "He's behind the times." (menggunakan bentuk tunggal)
- Benar: "He's behind the times." (bentuk jamak)
Penting untuk mempelajari dan menggunakan idiom-idiom ini dalam bentuk yang benar.
4. Penggunaan yang Ambigu
Terkadang penggunaan "behind" dapat menyebabkan ambiguitas. Contoh:
- Ambigu: "The man behind the counter."
Ini bisa berarti orang yang bekerja di balik meja atau seseorang yang berdiri di belakang meja. Dalam kasus seperti ini, lebih baik mengklarifikasi dengan konteks tambahan.
5. Kesalahan dalam Penggunaan Formal vs Informal
Dalam konteks formal, penggunaan "behind" yang terlalu kasual bisa tidak tepat. Contoh:
- Kurang formal: "The reason behind why we're doing this..."
- Lebih formal: "The rationale for this decision..."
Dalam situasi formal, pertimbangkan untuk menggunakan alternatif yang lebih tepat.
6. Kesalahan dalam Penerjemahan Langsung
Bagi penutur non-native, terkadang ada kecenderungan untuk menerjemahkan langsung dari bahasa ibu mereka. Ini bisa menyebabkan penggunaan "behind" yang tidak alami. Contoh:
- Salah: "He's behind with his work." (terjemahan langsung dari beberapa bahasa)
- Benar: "He's behind on his work." atau "He's falling behind in his work."
7. Penggunaan yang Berlebihan
Terkadang, penggunaan "behind" yang berlebihan dapat membuat kalimat menjadi tidak efisien. Contoh:
- Berlebihan: "The reason behind why we are behind in our project is behind the lack of resources."
- Lebih baik: "We're behind on our project due to lack of resources."
Usahakan untuk menggunakan kata ini secara efisien dan bervariasi dalam ekspresi Anda.
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan ini dan memperhatikan penggunaan yang tepat, Anda dapat meningkatkan kualitas komunikasi Anda dalam bahasa Inggris, baik dalam konteks sehari-hari maupun profesional.
Advertisement
Latihan Penggunaan "Behind" dalam Kalimat
Untuk membantu Anda lebih memahami dan menguasai penggunaan kata "behind", berikut adalah serangkaian latihan praktis. Cobalah untuk mengisi bagian yang kosong dengan bentuk yang tepat dari "behind" atau frase yang mengandung "behind".
Latihan 1: Melengkapi Kalimat
Â
- The cat is hiding ________ the curtain.
Â
Â
- We're falling ________ schedule on this project.
Â
Â
- There's an interesting story ________ this painting.
Â
Â
- Please don't leave anyone ________ during the hike.
Â
Â
- The real negotiations happened ________ closed doors.
Â
Â
Latihan 2: Memilih Penggunaan yang Tepat
Pilih penggunaan "behind" yang paling tepat untuk setiap kalimat:
Â
- She's always ________ in her homework.
Â
a) behind
b) behind on
c) behind with
Â
- The team is ________ the new initiative.
Â
a) behind
b) behind of
c) behind on
Â
- Let's look at the science ________ this phenomenon.
Â
a) behind
b) behind of
c) behind to
Â
- He's a bit ________ the times when it comes to technology.
Â
a) behind
b) behind of
c) behind on
Â
- The truth ________ the rumor was surprising.
Â
a) behind
b) behind of
c) behind to
Latihan 3: Mengubah Kalimat
Ubah kalimat-kalimat berikut menggunakan "behind" tanpa mengubah maknanya:
Â
- The reason for his success is hard work. (Use "behind")
Â
Â
- She's supporting him in this decision. (Use "behind")
Â
Â
- There's a lot of preparation for this event that isn't visible. (Use "behind the scenes")
Â
Â
- The car is parked at the rear of the building. (Use "behind")
Â
Â
- They discussed the matter privately. (Use "behind closed doors")
Latihan 4: Membuat Kalimat
Buatlah kalimat menggunakan frase-frase berikut yang mengandung "behind":
Â
- Behind the times
Â
Â
- Fall behind
Â
Â
- Behind someone's back
Â
Â
- Get behind
Â
Â
- Leave behind
Latihan 5: Mengenali Konteks
Tentukan konteks yang paling tepat untuk penggunaan "behind" dalam kalimat-kalimat berikut:
Â
- "She's behind in her payments." (Financial / Physical / Temporal)
Â
Â
- "The truth behind the scandal was revealed." (Causal / Physical / Support)
Â
Â
- "He stood behind me in the queue." (Physical / Support / Conceptual)
Â
Â
- "The team is behind the new product launch." (Support / Physical / Temporal)
Â
Â
- "There's a garden behind the house." (Physical / Conceptual / Causal)
Latihan-latihan ini dirancang untuk membantu Anda mempraktikkan dan memahami berbagai penggunaan "behind" dalam konteks yang berbeda. Setelah menyelesaikan latihan-latihan ini, Anda akan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana menggunakan kata ini dengan tepat dalam berbagai situasi.
Kesimpulan
Memahami arti dan penggunaan kata "behind" dalam bahasa Inggris merupakan aspek penting dalam meningkatkan kemampuan berbahasa. Dari pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan beberapa poin kunci:
- Kata "behind" memiliki berbagai makna dan penggunaan, mulai dari menunjukkan posisi fisik hingga konsep abstrak seperti dukungan atau penyebab.
- Penggunaan "behind" dapat bervariasi tergantung konteks, baik dalam situasi informal sehari-hari maupun dalam lingkungan profesional yang lebih formal.
- Penting untuk memahami perbedaan antara "behind" dan kata-kata serupa seperti "back", "after", dan "beyond" untuk penggunaan yang lebih akurat.
- Menguasai penggunaan "behind" dalam berbagai idiom dan frase dapat memperkaya ekspresi bahasa Inggris Anda.
- Kesalahan umum dalam penggunaan "behind" dapat dihindari dengan pemahaman yang baik tentang aturan gramatikal dan konteks penggunaannya.
- Latihan praktis dan penggunaan yang konsisten adalah kunci untuk menguasai penggunaan "behind" dengan baik.
Dengan memahami dan menerapkan pengetahuan tentang penggunaan "behind" yang tepat, Anda dapat meningkatkan kemampuan komunikasi bahasa Inggris Anda secara signifikan. Ingatlah bahwa seperti aspek bahasa lainnya, penguasaan yang baik membutuhkan praktik dan penggunaan yang konsisten dalam berbagai konteks.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
Advertisement