Liputan6.com, Jakarta Ikan tuna merupakan salah satu jenis ikan laut yang kaya akan nutrisi dan digemari banyak orang. Dengan dagingnya yang tebal dan gurih, ikan tuna sangat cocok diolah menjadi berbagai hidangan lezat. Namun, bagi sebagian orang mungkin masih bingung ikan tuna enak dimasak apa. Jangan khawatir, artikel ini akan membahas 21 resep olahan ikan tuna yang praktis dan menggugah selera untuk Anda coba di rumah.
Pengertian dan Manfaat Ikan Tuna
Ikan tuna adalah jenis ikan laut pelagis yang termasuk dalam famili Scombridae. Ikan ini memiliki bentuk tubuh yang streamline, dengan sirip punggung yang kuat dan ekor berbentuk sabit. Tuna dikenal sebagai perenang cepat dan dapat mencapai ukuran yang cukup besar.
Beberapa manfaat mengonsumsi ikan tuna bagi kesehatan antara lain:
- Kaya akan protein berkualitas tinggi
- Mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk jantung dan otak
- Sumber vitamin D dan selenium yang penting untuk sistem kekebalan tubuh
- Rendah kalori namun tinggi nutrisi, cocok untuk program diet
- Membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke
- Baik untuk perkembangan janin pada ibu hamil
Dengan berbagai manfaat tersebut, tidak heran jika ikan tuna menjadi pilihan favorit untuk diolah menjadi berbagai hidangan lezat dan menyehatkan.
Advertisement
Tips Memilih dan Menyimpan Ikan Tuna
Agar mendapatkan ikan tuna yang berkualitas baik, perhatikan beberapa tips berikut saat membelinya:
- Pilih ikan tuna dengan daging berwarna merah segar, tidak pucat atau kecokelatan
- Pastikan tidak ada bau amis yang menyengat
- Tekstur daging harus kenyal dan elastis saat ditekan
- Mata ikan harus jernih dan menonjol, bukan cekung atau keruh
- Insang berwarna merah cerah, bukan kecokelatan atau kehitaman
Untuk menyimpan ikan tuna agar tetap segar:
- Simpan dalam wadah tertutup rapat di bagian paling dingin kulkas
- Gunakan dalam waktu 1-2 hari untuk kualitas terbaik
- Jika ingin disimpan lebih lama, bekukan dalam freezer dengan suhu -18°C
- Bungkus rapat dengan plastik wrap atau aluminium foil sebelum dibekukan
- Ikan tuna beku dapat bertahan hingga 2-3 bulan jika disimpan dengan benar
21 Resep Olahan Ikan Tuna yang Lezat
1. Tuna Bumbu Kuning
Hidangan klasik dengan cita rasa rempah yang khas.
Bahan-bahan:
- 500 gr dada tuna, potong kotak
- 1 buah jeruk nipis
- 10 cabai rawit
- 2 lembar daun jeruk
- 2 batang serai, geprek
- 20 lembar kemangi
- 1 batang daun bawang
- Kaldu bubuk, gula, garam secukupnya
Bumbu halus:
- 3 siung bawang putih
- 5 siung bawang merah
- 2 cm kunyit
- 2 cm jahe
- 2 butir kemiri sangrai
Cara membuat:
- Lumuri tuna dengan jeruk nipis, diamkan 15 menit lalu cuci bersih.
- Tumis bumbu halus, daun jeruk, serai dan cabai rawit hingga harum.
- Masukkan tuna, aduk rata dan masak hingga berubah warna.
- Tuang air hingga ikan terendam, beri bumbu dan masak hingga matang.
- Terakhir masukkan kemangi dan daun bawang, aduk sebentar lalu angkat.
2. Balado Ikan Tuna
Perpaduan pedas dan asam yang menggugah selera.
Bahan-bahan:
- 1 ekor ikan tuna (800 gr-1 kg)
- Kaldu bubuk
- 3 siung bawang putih
- Air secukupnya
Bumbu halus:
- 100 gr cabai merah keriting
- 2 siung bawang putih
- 8-10 siung bawang merah
- Garam secukupnya
Bahan tambahan:
- 1 batang serai, memarkan
- 2 lembar daun salam
- 1 buah tomat, iris
- Jeruk nipis dan cuka secukupnya
- 3-4 siung bawang merah, geprek
Cara membuat:
- Rebus ikan tuna dengan kaldu dan bawang putih hingga empuk, tiriskan.
- Goreng ikan sebentar hingga berubah warna, jangan sampai kering.
- Tumis bahan tambahan hingga harum, masukkan bumbu halus.
- Tambahkan ikan goreng dan air secukupnya.
- Beri kaldu, cuka, dan jeruk nipis. Masak hingga bumbu meresap.
3. Fillet Tuna Goreng Tepung
Camilan renyah yang cocok untuk semua usia.
Bahan-bahan:
- 350 gr fillet tuna
- Perasan jeruk lemon
- 2 siung bawang putih parut
- 1 sdt lada bubuk
- Garam secukupnya
Bahan adonan tepung:
- 100 gr tepung terigu
- 50 gr tepung tapioka
- 20 gr tepung maizena
- 1 sdt lada bubuk
- Garam dan kaldu bubuk secukupnya
Cara membuat:
- Lumuri tuna dengan jeruk lemon, bawang putih, lada, dan garam. Diamkan 30 menit.
- Campur semua bahan tepung. Ambil 3 sdm, beri air es untuk adonan basah.
- Celupkan tuna ke adonan basah, lalu gulingkan di tepung kering.
- Goreng dalam minyak panas dengan api kecil hingga keemasan.
- Sajikan dengan saus sambal atau mayonaise.
4. Sup Kepala Ikan Tuna
Hidangan berkuah segar yang menghangatkan tubuh.
Bahan-bahan:
- Kepala dan daging fillet ikan tuna
- 1 cm kunyit
- 1 cm jahe
- 5 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 2 cm lengkuas, geprek
- 1 batang serai, geprek
- 5 sdm air asam jawa
- 2 lembar daun salam
- Garam secukupnya
- 1 liter air
- 1 buah jeruk nipis
- Kemangi secukupnya
- 1 batang daun bawang
- 2 buah tomat, potong
Cara membuat:
- Beri perasan jeruk nipis pada ikan, sisihkan.
- Haluskan bawang merah, bawang putih, jahe dan kunyit.
- Tumis bumbu halus dengan lengkuas, serai, dan daun salam.
- Masukkan ikan dan air, masak hingga ikan matang dan bumbu meresap.
- Tambahkan garam, asam jawa, kemangi, daun bawang, dan tomat. Sajikan.
5. Oseng Tuna Pedas
Tumisan simpel dengan cita rasa pedas yang menggugah selera.
Bahan-bahan:
- 500 gr tuna fillet, kukus dan suwir
- 4 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- Cabai rawit sesuai selera
- 1 batang serai, ambil bagian putihnya
- 4 lembar daun jeruk, iris
- Garam, gula, penyedap secukupnya
Cara membuat:
- Iris bawang merah, bawang putih, cabai rawit dan serai.
- Tumis bawang dan cabai hingga harum.
- Masukkan daun jeruk dan serai.
- Tambahkan ikan tuna suwir dan sedikit air.
- Beri garam, gula, dan penyedap. Aduk rata dan sajikan.
6. Tuna Patties
Burger ikan sehat yang cocok untuk sarapan atau bekal.
Bahan-bahan:
- 200 gr tuna in oil
- 100 gr tepung roti
- 1 butir telur
- 1/2 bawang bombay, cincang halus
- 1/4 sdt bawang putih bubuk
- 1/2 sdt lada bubuk
- Garam dan gula secukupnya
Cara membuat:
- Campur semua bahan hingga rata.
- Bentuk bulat pipih sesuai selera.
- Panggang di teflon dengan api kecil hingga matang.
- Sajikan dengan saus favorit.
7. Tahu Tuna
Perpaduan tahu dan tuna yang lezat dan bergizi.
Bahan-bahan:
- 5 buah tahu ukuran besar, potong dan goreng
- 500 gr fillet ikan tuna
- 3 sdm tepung terigu
- 5 sdm tepung tapioka
- 1 butir telur
- Air es secukupnya
Bumbu:
- 2 siung bawang putih goreng
- 3 sdm bawang merah goreng
- 1 sdt kecap ikan
- 1,5 sdt kecap asin
- Gula, garam, merica, kaldu bubuk secukupnya
Cara membuat:
- Haluskan semua bahan kecuali tahu menggunakan food processor.
- Tambahkan air es hingga membentuk adonan seperti bakso.
- Belah tahu, isi dengan adonan tuna.
- Kukus selama 20-30 menit hingga matang.
8. Onigiri Isi Tuna Mayo
Nasi kepal ala Jepang dengan isian tuna yang gurih.
Bahan-bahan:
- 300-400 gr beras Jepang
- Nori secukupnya
- Wijen hitam
Bahan isi:
- 1 cup tuna suwir
- 2-3 sdm mayones
- 1/4 bawang bombai, cincang dan tumis
- 2 sdm kacang polong
- 1 tangkai daun bawang, rajang
- Lada dan garam secukupnya
Cara membuat:
- Masak nasi Jepang seperti biasa.
- Campur semua bahan isi jadi satu.
- Bentuk nasi menjadi segitiga, beri isian di tengahnya.
- Bungkus dengan nori, taburi wijen hitam.
9. Tuna Nugget
Camilan sehat pengganti nugget ayam.
Bahan-bahan:
- 500 gr tuna fillet
- 3 buah wortel ukuran kecil
- 1 jagung ukuran kecil
- 1 bawang bombai
- 2 butir telur
- 4 sdm tepung tapioka
- 3 sdm tepung roti
- Garam, lada, gula, kaldu bubuk secukupnya
- 1 sdm minyak ikan
- 5 sdm mayones
- 3 bawang putih, haluskan
- Parutan keju
Cara membuat:
- Haluskan semua bahan menggunakan food processor.
- Tuang ke loyang yang sudah dioles minyak.
- Kukus selama 20 menit hingga matang.
- Setelah dingin, potong sesuai selera.
- Celupkan ke telur, balur dengan tepung roti.
- Goreng hingga kecokelatan dan sajikan.
10. Ikan Tuna Kuah Santan
Hidangan berkuah kental yang cocok disantap dengan nasi hangat.
Bahan-bahan:
- 2 kg ikan tuna, potong-potong
- 15 siung bawang merah, iris tipis
- 9 siung bawang putih, iris tipis
- 5 buah cabai merah keriting
- 17 buah cabai rawit, iris tipis
- 11 buah cabai rawit utuh
- 1 batang serai, geprek
- 1 ruas lengkuas, geprek
- 1 ruas jahe, geprek
- 2 lembar daun jeruk
- 3 lembar daun salam
- 2 sdm gula merah
- 500 ml santan kental
- Garam dan gula secukupnya
Cara membuat:
- Goreng ikan tuna hingga setengah matang, sisihkan.
- Tumis semua bumbu hingga harum.
- Tambahkan air, gula merah, garam, dan kaldu bubuk.
- Masukkan santan, aduk perlahan agar tidak pecah.
- Masukkan ikan tuna, masak hingga bumbu meresap.
11. Tuna Kuah Asam Pedas
Hidangan dengan paduan rasa asam, manis, dan pedas yang segar.
Bahan-bahan:
- 2 ekor baby tuna, potong sesuai selera
- 1/2 buah nanas ukuran kecil, potong dadu
- 1 buah tomat, potong dadu
- 1 genggam daun kemangi
- 1 batang daun bawang, iris tebal
- 1 buah jeruk nipis untuk marinasi
- 2 gelas air
- Garam, gula, merica, kaldu jamur secukupnya
Bumbu halus:
- 3 siung bawang putih
- 5 siung bawang merah
- 6 buah cabai merah keriting
- 5-10 buah cabai rawit
- 1 ruas lengkuas
Cara membuat:
- Marinasi tuna dengan jeruk nipis, garam dan lada.
- Tumis bumbu halus hingga harum, tambahkan air.
- Masukkan tuna dan bumbu-bumbu, masak hingga matang.
- Tambahkan nanas dan tomat, biarkan mendidih.
- Terakhir masukkan kemangi, aduk sebentar dan sajikan.
12. Tuna Cabai Hijau
Olahan pedas dengan aroma khas cabai hijau.
Bahan-bahan:
- 500 gr ikan tuna fillet, potong-potong
- 3 lembar daun jeruk
- 1 ruas lengkuas, geprek
- Air perasan jeruk nipis
- Garam, gula, kaldu bubuk secukupnya
Bumbu cabai hijau:
- 20 buah cabai hijau keriting, blender kasar
- 8 buah bawang merah, iris
- 1 sdt terasi matang
Cara membuat:
- Marinasi ikan dengan air asam, garam, dan air.
- Goreng ikan hingga matang, sisihkan.
- Tumis bawang merah, daun jeruk, dan lengkuas.
- Masukkan cabai hijau, tumis hingga matang.
- Tambahkan ikan goreng, air jeruk nipis, dan bumbu.
13. Nasi Bakar Tuna
Nasi gurih dengan isian tuna pedas yang dibungkus daun pisang.
Bahan-bahan:
- 3 piring nasi
- 300 gr fillet tuna, potong-potong
- 4 lembar daun salam
- 6 lembar daun jeruk
- 1 batang serai, geprek
- Cabai rawit merah secukupnya
- 2 sdm margarin
- Daun kemangi
- Daun pisang untuk membungkus
Bumbu halus:
- 8 siung bawang merah
- 5 siung bawang putih
- 5 cabai keriting merah
- 2 cm jahe
- 2 cm kunyit
- 1 sdm gula jawa
Cara membuat:
- Tumis nasi dengan margarin, beri sedikit garam dan merica.
- Tumis bumbu halus dengan daun salam, jeruk, dan serai.
- Masukkan tuna dan cabai rawit, bumbui.
- Tata nasi dan tumisan tuna di atas daun pisang.
- Bungkus rapat dan bakar hingga harum.
14. Tongseng Tuna
Variasi tongseng dengan ikan tuna sebagai pengganti daging.
Bahan-bahan:
- 360 gr fillet ikan tuna, potong dadu
- 6 siung bawang merah, iris
- 4 siung bawang putih, cincang
- 1 buah tomat, iris
- 1/4 buah kol, iris
- 200 ml air
- 3 sdm fibercreme
- 1 sdm mentega
- Bumbu-bumbu: garam, merica, bubuk kari, kecap manis, gula pasir, kaldu jamur
Cara membuat:
- Bumbui tuna dengan garam dan merica, diamkan 30 menit.
- Tumis bawang dengan mentega hingga harum.
- Masukkan tuna, tumis sebentar lalu tuang air.
- Tambahkan kol, tomat, dan semua bumbu.
- Terakhir masukkan fibercreme, masak hingga matang.
15. Sambal Tuna Terong Ungu
Perpaduan unik tuna dan terong dengan bumbu sambal yang pedas.
Bahan-bahan:
- Ikan tuna, potong lalu goreng
- Terong ungu, potong lalu goreng sebentar
- Cabai merah besar
- Cabai rawit
- Bawang merah
- Garam, gula, kaldu bubuk
Cara membuat:
- Rebus cabai merah, haluskan dengan bawang merah.
- Iris cabai rawit dan bawang merah.
- Tumis bawang dan cabai iris, masukkan bumbu halus.
- Masak hingga matang, beri bumbu.
- Tambahkan tuna dan terong, aduk rata.
16. Tuna Oat Bites
Camilan sehat berbahan dasar tuna dan oat.
Bahan-bahan:
- 250 gr tuna fillet, potong kotak kecil
- 2 isi jeruk nipis, peras
- Garam dan kaldu jamur secukupnya
- 1 bungkus tepung bumbu serbaguna
- 1 butir telur, kocok lepas
- 100 gr instan oat
Cara membuat:
- Lumuri tuna dengan jeruk nipis dan garam, diamkan 10 menit.
- Bumbui dengan kaldu jamur.
- Balur tuna dengan tepung bumbu, celup telur, lalu gulingkan di oat.
- Simpan di kulkas 15 menit agar oat menempel sempurna.
- Goreng hingga keemasan dan sajikan.
17. Tuna Masak Kecap
Olahan sederhana dengan cita rasa manis gurih.
Bahan-bahan:
- 250 gr dada tuna, potong-potong
- 2 buah tahu putih, potong segitiga
- 2 siung bawang putih, iris
- 2 siung bawang merah, iris
- 1 buah tomat, iris
- 2 buah cabai merah, iris serong
- 1 sdm saus tiram
- 2 sdm kecap manis
- Gula, garam, merica
- Bawang goreng untuk taburan
Cara membuat:
- Goreng tuna dan tahu sebentar, sisihkan.
- Tumis bawang, cabai, dan tomat hingga harum.
- Masukkan tuna dan tahu, beri bumbu dan sedikit air.
- Masak hingga bumbu meresap.
- Sajikan dengan taburan bawang goreng.
18. Pallu Mara Ikan Tuna
Hidangan khas Makassar dengan kuah pedas yang segar.
Bahan-bahan:
- 1/2 kg ekor ikan tuna
- 3 siung bawang merah, cincang
- 3 siung bawang putih, cincang
- 1 buah tomat besar
- 6 buah cabai rawit merah
- Lengkuas dan serai, geprek
- 1/2 bungkus terasi
- 1 sdm gula aren
- 350 ml air
Bumbu halus:
- 2 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- Kunyit dan asam jawa secukupnya
Cara membuat:
- Lumuri ikan dengan bumbu halus dan garam.
- Tumis bawang, terasi, lengkuas, dan serai.
- Tambahkan tomat dan cabai, tumis hingga layu.
- Rebus air, masukkan ikan dan bumbu tumis.
- Tambahkan gula aren, masak hingga matang.
19. Tuna Sambal Matah
Olahan tuna dengan sambal khas Bali yang segar.
Bahan-bahan:
- 200 gr tuna, kuk us dan suwir kasar
- 8 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 2 batang serai, ambil putihnya
- 8 biji cabai rawit merah
- 2 lembar daun jeruk, buang tulang
- 1 jeruk limau
- 2 sdm minyak goreng
- Gula dan garam secukupnya
Cara membuat:
- Geprek bawang putih, cacah halus.
- Iris tipis bawang merah, serai, cabai, dan daun jeruk.
- Campur semua bahan, tambahkan minyak panas.
- Beri gula, garam, perasan jeruk limau, dan tuna suwir.
- Aduk rata dan sajikan.
20. Sate Lilit Tuna
Sate khas Bali dengan tekstur yang unik.
Bahan-bahan:
- 500 gr daging tuna giling
- 1/4 kelapa muda parut, sangrai sebentar
- 1 butir telur, kocok lepas
- 10 batang serai untuk tusuk sate
Bumbu halus:
- 7 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 10 cabai rawit merah
- 4 butir kemiri sangrai
- 1 sdt ketumbar
- 1 sdt lada
- 2 cm lengkuas, sangrai
- 2 cm jahe, sangrai
- 5 cm kunyit, sangrai
- 2 cm kencur, sangrai
- 5 lembar daun jeruk
- Garam dan gula secukupnya
Cara membuat:
- Campur tuna, kelapa, telur, dan bumbu halus.
- Kepalkan adonan pada batang serai.
- Bakar di atas bara api hingga matang.
21. Tuna Baked Rice
Nasi panggang dengan topping tuna yang lezat.
Bahan butter rice:
- 2 mangkuk nasi putih matang
- 3 sdm garlic butter
- 1/2 bawang bombay, cincang
- 1 sdt garam
Bahan tuna:
- 350 gr daging ikan tuna fillet, kukus dan suwir
- 2 sdm margarin
- 2 siung bawang putih, cincang
- 1/2 buah bawang bombay, cincang
- 2 sdm pure tomat
- 2 sdm saus tomat
- Garam, merica, gula, kaldu jamur
- 50 ml air
Cara membuat:
- Tumis bawang bombay dengan butter, campur dengan nasi.
- Tumis bawang untuk tuna, tambahkan saus dan bumbu.
- Masukkan tuna suwir, masak hingga meresap.
- Tata nasi dan tuna dalam wadah tahan panas.
- Panggang dalam oven 170°C selama 20 menit.
Advertisement
Cara Memilih Ikan Tuna yang Berkualitas
Memilih ikan tuna yang segar dan berkualitas merupakan langkah penting untuk mendapatkan hasil masakan yang lezat. Berikut beberapa tips untuk memilih ikan tuna yang baik:
- Perhatikan warna daging: Ikan tuna segar memiliki warna daging merah cerah hingga merah gelap. Hindari ikan dengan warna daging yang pucat atau kecokelatan.
- Cek tekstur daging: Daging ikan tuna yang segar terasa kenyal dan elastis saat ditekan. Jika daging terasa lembek atau mudah hancur, sebaiknya dihindari.
- Perhatikan aroma: Ikan tuna segar memiliki aroma laut yang segar, bukan bau amis yang menyengat.
- Periksa mata ikan: Jika membeli ikan tuna utuh, pastikan matanya jernih dan menonjol, bukan cekung atau keruh.
- Cek insang: Insang ikan tuna segar berwarna merah cerah, bukan cokelat atau kehitaman.
- Perhatikan kulit: Kulit ikan tuna segar terlihat mengkilap dan tidak berlendir.
- Pilih potongan yang tepat: Untuk olahan tertentu, pilih bagian ikan tuna yang sesuai. Misalnya, bagian perut (toro) cocok untuk sashimi, sedangkan bagian punggung ideal untuk dimasak.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, Anda dapat memastikan bahwa ikan tuna yang dibeli memiliki kualitas terbaik dan siap diolah menjadi hidangan lezat.
Manfaat Kesehatan Mengonsumsi Ikan Tuna
Ikan tuna tidak hanya lezat, tetapi juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Berikut beberapa keuntungan mengonsumsi ikan tuna secara teratur:
- Sumber protein berkualitas tinggi: Ikan tuna kaya akan protein yang mudah dicerna dan mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh.
- Kaya akan omega-3: Asam lemak omega-3 dalam tuna dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan peradangan.
- Mendukung kesehatan otak: Kandungan omega-3 dan nutrisi lainnya dalam tuna dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan mencegah penurunan mental.
- Kaya akan vitamin dan mineral: Tuna mengandung vitamin D, B12, selenium, dan yodium yang penting untuk berbagai fungsi tubuh.
- Membantu menurunkan berat badan: Dengan kandungan protein tinggi dan lemak rendah, tuna dapat menjadi pilihan makanan yang baik untuk program penurunan berat badan.
- Mendukung kesehatan mata: Kandungan omega-3 dan vitamin A dalam tuna dapat membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah degenerasi makula.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh: Nutrisi dalam tuna dapat membantu memperkuat sistem imun dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit.
Meskipun memiliki banyak manfaat, penting untuk mengonsumsi ikan tuna secara bijak dan tidak berlebihan, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak, karena kemungkinan adanya kandungan merkuri.
Advertisement
Tips Menyimpan Ikan Tuna agar Tetap Segar
Menyimpan ikan tuna dengan benar sangat penting untuk menjaga kesegarannya dan mencegah pertumbuhan bakteri. Berikut beberapa tips untuk menyimpan ikan tuna:
- Simpan dalam suhu rendah: Letakkan ikan tuna di bagian paling dingin kulkas, idealnya pada suhu 0°C hingga 4°C.
- Gunakan wadah kedap udara: Simpan ikan dalam wadah plastik atau kaca yang tertutup rapat untuk mencegah kontaminasi dan menjaga kesegarannya.
- Bungkus dengan benar: Sebelum disimpan, bungkus ikan tuna dengan plastik wrap atau aluminium foil untuk mencegah dehidrasi.
- Pisahkan dari makanan lain: Simpan ikan tuna terpisah dari makanan lain untuk mencegah kontaminasi silang dan penyebaran bau.
- Gunakan dalam waktu singkat: Ikan tuna segar sebaiknya dikonsumsi dalam waktu 1-2 hari setelah pembelian untuk kualitas terbaik.
- Bekukan untuk penyimpanan jangka panjang: Jika ingin menyimpan lebih lama, bekukan ikan tuna pada suhu -18°C atau lebih rendah.
- Thawing yang benar: Saat akan digunakan, cairkan ikan beku di dalam kulkas, bukan pada suhu ruang, untuk mencegah pertumbuhan bakteri.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat memastikan bahwa ikan tuna tetap segar dan aman dikonsumsi saat akan diolah.
Variasi Olahan Ikan Tuna untuk Menu Sehari-hari
Ikan tuna sangat versatile dan dapat diolah menjadi berbagai hidangan lezat untuk menu sehari-hari. Berikut beberapa ide variasi olahan ikan tuna yang bisa Anda coba:
- Tuna steak: Potong tuna menjadi steak tebal, bumbui dengan garam dan lada, lalu panggang sebentar di wajan panas. Sajikan dengan saus favorit.
- Salad tuna: Campur tuna kalengan dengan mayones, potongan sayuran segar, dan bumbu-bumbu untuk salad yang segar dan bergizi.
- Tuna sushi roll: Buat sushi roll dengan isian tuna segar, alpukat, dan mentimun untuk hidangan ala Jepang yang lezat.
- Pasta tuna: Tumis tuna dengan bawang putih, cabai, dan tomat cherry, lalu campur dengan pasta yang sudah direbus.
- Sandwich tuna: Buat isian sandwich dengan campuran tuna, mayones, seledri cincang, dan bumbu-bumbu untuk bekal praktis.
- Tuna bakar bumbu Bali: Lumuri tuna dengan bumbu Bali, lalu bakar hingga matang untuk hidangan dengan cita rasa khas.
- Sup tuna: Masak tuna bersama sayuran dan kaldu untuk sup yang menghangatkan dan menyehatkan.
Dengan berbagai variasi olahan ini, Anda dapat menyajikan ikan tuna dalam berbagai bentuk yang menarik dan tidak membosankan.
Advertisement
Perbandingan Nutrisi Ikan Tuna dengan Ikan Lainnya
Ikan tuna memiliki profil nutrisi yang unik dibandingkan dengan jenis ikan lainnya. Berikut perbandingan nutrisi ikan tuna dengan beberapa jenis ikan populer lainnya (per 100 gram):
Â
Â
- Ikan Tuna:
Â
- Kalori: 144
- Protein: 23.3 g
- Lemak: 4.9 g
- Omega-3: 1.5 g
Â
- Ikan Salmon:
Â
- Kalori: 208
- Protein: 20.4 g
- Lemak: 13.4 g
- Omega-3: 2.3 g
Â
- Ikan Cod:
Â
- Kalori: 82
- Protein: 17.8 g
- Lemak: 0.7 g
- Omega-3: 0.2 g
Â
- Ikan Makarel:
Â
- Kalori: 205
- Protein: 18.6 g
- Lemak: 13.9 g
- Omega-3: 2.7 g
Â
- Ikan Tilapia:
Â
- Kalori: 96
- Protein: 20.1 g
- Lemak: 1.7 g
- Omega-3: 0.1 g
Â
Dari perbandingan di atas, dapat dilihat bahwa ikan tuna memiliki kandungan protein yang tinggi dengan lemak yang relatif rendah dibandingkan beberapa jenis ikan lainnya. Meskipun kandungan omega-3 nya tidak setinggi salmon atau makarel, tuna tetap menjadi sumber omega-3 yang baik dengan kalori yang lebih rendah.
Mitos dan Fakta Seputar Konsumsi Ikan Tuna
Terdapat beberapa mitos dan fakta seputar konsumsi ikan tuna yang perlu diketahui:
- Mitos: Semua ikan tuna mengandung merkuri tinggi. Fakta: Kandungan merkuri bervariasi tergantung jenis dan ukuran tuna. Tuna kecil seperti skipjack umumnya memiliki kadar merkuri lebih rendah.
- Mitos: Ikan tuna kalengan tidak sehat. Fakta: Tuna kalengan tetap mengandung nutrisi yang baik, meskipun mungkin kehilangan sedikit omega-3 selama proses pengalengan.
- Mitos: Ikan tuna harus dihindari sama sekali oleh ibu hamil. Fakta: Ibu hamil masih bisa mengonsumsi tuna dalam jumlah terbatas, terutama jenis yang rendah merkuri seperti tuna kaleng light.
- Mitos: Ikan tuna segar selalu lebih baik daripada beku. Fakta: Ikan tuna beku yang diproses dengan benar dapat mempertahankan kualitas nutrisi hampir sama dengan yang segar.
- Mitos: Semua bagian ikan tuna sama nilai gizinya. Fakta: Berbagai bagian ikan tuna memiliki kandungan nutrisi yang sedikit berbeda. Misalnya, bagian perut (toro) lebih tinggi lemak dibanding bagian punggung.
Memahami fakta-fakta ini dapat membantu Anda mengonsumsi ikan tuna dengan lebih bijak dan mendapatkan manfaat optimalnya.
Advertisement
Cara Menghilangkan Bau Amis pada Ikan Tuna
Bau amis pada ikan tuna terkadang dapat mengganggu selera makan. Berikut beberapa cara efektif untuk menghilangkan atau mengurangi bau amis pada ikan tuna:
- Gunakan air jeruk nipis atau lemon: Lumuri ikan tuna dengan air jeruk nipis atau lemon dan diamkan selama 15-30 menit sebelum diolah. Asam sitrat dalam jeruk dapat menetralkan bau amis.
- Rendam dalam air garam: Rendam ikan tuna dalam larutan air garam selama beberapa menit. Garam dapat membantu menghilangkan lendir yang sering menjadi sumber bau amis.
- Gunakan cuka: Campurkan sedikit cuka ke dalam air untuk merendam ikan tuna. Cuka efektif menghilangkan bau tanpa mempengaruhi rasa ikan.
- Jahe dan kunyit: Lumuri ikan dengan parutan jahe atau kunyit sebelum diolah. Kedua rempah ini tidak hanya menghilangkan bau amis tetapi juga menambah cita rasa.
- Susu: Rendam ikan tuna dalam susu selama 20 menit. Protein dalam susu dapat mengikat senyawa penyebab bau amis.
- Daun salam atau serai: Rebus ikan tuna dengan daun salam atau serai untuk mengurangi bau amis sekaligus menambah aroma harum.
- Bawang putih: Lumuri ikan dengan bawang putih yang dihaluskan sebelum diolah. Bawang putih dapat menetralisir bau amis dan menambah cita rasa.
Dengan menerapkan salah satu atau kombinasi dari metode-metode di atas, Anda dapat mengurangi bau amis pada ikan tuna dan menikmati hidangan dengan lebih nikmat.
Ikan Tuna dalam Budaya Kuliner Dunia
Ikan tuna telah menjadi bagian penting dalam budaya kuliner berbagai negara di dunia. Berikut beberapa contoh penggunaan ikan tuna dalam masakan tradisional di berbagai belahan dunia:
- Jepang: Tuna atau "maguro" adalah bahan utama dalam sushi dan sashimi. Bagian tuna yang paling dihargai adalah otoro (bagian perut yang berlemak).
- Italia: Di Sisilia, ikan tuna sering digunakan dalam pasta, seperti "pasta con tonno" yang populer.
- Spanyol: "Atún encebollado" adalah hidangan tuna yang ditumis dengan bawang, populer di wilayah Andalusia.
- Maldives: "Mas huni" adalah sarapan tradisional yang terdiri dari tuna kalengan, kelapa parut, dan cabai.
- Hawaii: "Poke" adalah hidangan populer yang terbuat dari potongan tuna mentah yang dibumbui, sering disajikan di atas nasi.
- Filipina: "Sinigang na tuna" adalah sup asam yang menggunakan ikan tuna sebagai bahan utama.
- Indonesia: Di beberapa daerah, tuna sering diolah menjadi "ikan bakar" atau "pepes tuna".
Keberagaman penggunaan ikan tuna dalam berbagai masakan dunia menunjukkan betapa versatile dan dihargainya ikan ini dalam budaya kuliner global.
Advertisement
Cara Memilih Alat Masak yang Tepat untuk Mengolah Ikan Tuna
Memilih alat masak yang tepat dapat mempengaruhi hasil akhir masakan ikan tuna Anda. Berikut beberapa rekomendasi alat masak yang cocok untuk berbagai metode pengolahan ikan tuna:
- Wajan anti lengket: Ideal untuk menumis atau menggoreng ikan tuna dengan sedikit minyak. Permukaan anti lengket mencegah ikan menempel dan memudahkan proses memasak.
- Panggangan: Cocok untuk membuat tuna steak atau ikan bakar. Panggangan memberikan aroma smoky yang khas pada ikan.
- Panci kukus: Sempurna untuk mengukus ikan tuna, metode memasak yang sehat dan mempertahankan kelembutan daging ikan.
- Slow cooker: Ideal untuk membuat sup atau rebusan ikan tuna yang lembut dan kaya rasa.
- Oven: Cocok untuk memanggang ikan tuna dalam berbagai gaya, seperti en papillote (dibungkus kertas parchment).
- Pisau filet yang tajam: Penting untuk memotong dan memfilet ikan tuna dengan presisi, terutama untuk hidangan seperti sashimi.
- Pemanggang listrik: Praktis untuk membuat sandwich tuna panggang atau tuna melt.
Dengan memilih alat masak yang tepat, Anda dapat mengoptimalkan proses memasak dan menghasilkan hidangan ikan tuna yang lezat dan sempurna.
Kombinasi Ikan Tuna dengan Bahan Lain
Ikan tuna dapat dikombinasikan dengan berbagai bahan lain untuk menciptakan hidangan yang lebih kaya rasa. Berikut beberapa kombinasi yang bisa Anda coba:
- Tuna dan alpukat: Kombinasi klasik yang sering digunakan dalam sushi roll atau salad. Tekstur lembut alpukat melengkapi daging tuna yang padat.
- Tuna dan wasabi: Pedas tajam wasabi menjadi pelengkap sempurna untuk cita rasa tuna yang lembut, terutama dalam hidangan Jepang.
- Tuna dan kecap: Kecap manis atau asin memberikan rasa umami yang kaya pada tuna, cocok untuk tumisan atau saus.
- Tuna dan tomat: Asam segar tomat menyeimbangkan rasa tuna, ideal untuk pasta atau salad.
- Tuna dan keju: Meskipun tidak konvensional, kombinasi tuna dan keju leleh populer dalam sandwich tuna melt.
- Tuna dan nanas: Manis dan asam nanas memberikan twist segar pada hidangan tuna, cocok untuk saus asam manis.
- Tuna dan kacang-kacangan: Tambahan kacang memberikan tekstur renyah yang menarik pada salad atau tumisan tuna.
Eksperimen dengan kombinasi-kombinasi ini dapat membantu Anda menciptakan hidangan tuna yang lebih bervariasi dan menarik.
Advertisement
Kesimpulan
Ikan tuna merupakan bahan makanan yang sangat versatile dan kaya nutrisi. Dengan berbagai resep dan metode pengolahan yang telah dibahas, Anda memiliki banyak pilihan untuk menyajikan ikan tuna sebagai hidangan sehari-hari yang lezat dan menyehatkan. Mulai dari olahan tradisional seperti pepes atau ikan bakar, hingga kreasi modern seperti tuna poke bowl, semuanya dapat dinikmati sesuai selera.
Penting untuk memperhatikan kualitas ikan tuna yang digunakan, cara penyimpanan yang benar, serta metode pengolahan yang tepat untuk mendapatkan hasil terbaik. Dengan memahami berbagai aspek seputar ikan tuna, dari pemilihan hingga penyajian, Anda dapat mengoptimalkan manfaat gizi dan cita rasa dari ikan yang lezat ini.
Jadi, jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai resep ikan tuna. Selain menambah variasi menu harian, mengonsumsi ikan tuna secara teratur juga dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi Anda dan keluarga. Selamat mencoba dan menikmati kelezatan ikan tuna dalam berbagai olahan!
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence