350 Caption Emak-Emak Hits yang Bikin Ngakak dan Ketawa Garing

Liputan6.com, Jakarta Emak-emak zaman now memang jago bikin konten media sosial yang kocak dan hits. Dari status WhatsApp sampai caption Instagram, kreativitas mereka patut diacungi jempol. Berikut ini 350 caption emak-emak hits yang dijamin bikin ngakak:

1. Zaman sekarang, ibu RT seakan-akan golongan pengangguran. Padahal kenyataannya, ibu RT justru yang paling sibuk.

2. Emak-emak kalau belanja itu kayak lagi ujian. Soalnya milih-milih terus.

3. Anak: "Ma, aku mau jadi astronot." Emak: "Jangan nak, nanti kamu kedinginan di luar angkasa."

4. Suami: "Ma, kok masak nasinya gosong?" Istri: "Iya pak, biar proteinnya tinggi."

5. Status: Lagi video-in sayur kol, bukan video call.

6. Emak-emak zaman now lebih up to date daripada anaknya. TikTok aja jago.

7. Anak muda lewat deh kalau emak-emak udah ngomongin toxic relationship.

8. Emak-emak bucin Jungkook BTS, statusnya kelewat gaul ngikutin si anak.

9. Jadi ibu-ibu yang setia mengidolakan Ariel Noah, sampai dibikin status WhatsApp.

10. Emak-emak ada aja gaya fotonya, bikin ngakak.

11. Kasian ya jadi pohon, kalo hujan nggak bisa neduh.

12. Cewek hobi ngaca cuma buat benerin make-upnya, tapi nggak pernah benerin kesalahannya.

13. Hidupmu jangan kayak pohon pisang, punya jantung tapi nggak punya hati.

14. Sebenarnya pelajaran matematika di London lebih susah karena dicampur bahasa Inggris.

15. Nabung uang setengah mati, tapi ngabisinnya setengah sadar.

16. Boleh aku ambil fotomu? Saya suka mengoleksi foto bencana alam.

17. Pinjamlah uang kepada si pesimis, karena dia tidak akan berharap uangnya kembali.

18. Jangan pernah mengulangi kesalahan yang sama, ya. Karena masih banyak kesalahan-kesalahan lain yang perlu dicoba.

19. Hujan dikit ngeluh, panas dikit ngeluh, nyaman dikit sayang.

20. Kamu aja bisa ngetik chat hahaha tanpa tertawa. Kalau begitu, dia juga bisa ngetik I-love-you tanpa perasaan.

21. Jangan rela mati-matian mengejar sesuatu yang tidak mungkin dibawa mati.

22. Cinta itu harusnya bagaikan pelajaran kimia, bukan hanya teori, tapi praktik nyata juga.

23. Istiqomah itu berat, kalau ringan mah namanya istirahat.

24. Kerja keraslah hingga tetanggamu berpikir kekayaanmu itu dari pesugihan.

25. Di dunia ini, banyak orang membenci 3 hal, yaitu omong kosong, otak kosong, dan dompet kosong.

26. Persahabatan itu bagai kepompong, yaitu kadang kepo, kadang rempong.

27. Jangan pernah mengulangi kesalahan yang sama. Karena masih banyak kesalahan lain yang perlu dicoba.

28. Secapek-capeknya kerja, akan lebih capek menganggur.

29. Jangan biasakan bergantung sama orang lain. Apalagi kalau bergantungan di pohon pisang.

30. Sakit gigi sama sakit hati diawali dari sesuatu hal yang sama, yakni sesuatu yang manis.

31. Nggak cuma anak muda, emak-emak pun kini tak bisa menjauhkan diri dari media sosial.

32. Emak-emak yang jago bahasa Inggris: "Don't judge book by its cover, judge by its discount."

33. Padahal lagi baca AU di Twitter, tapi statusnya: "Lagi baca buku self-improvement nih."

34. Bikin ngakak, emak-emak ada aja gaya fotonya pake filter TikTok.

35. Anak muda lewat deh kalau emak-emak udah ngomongin toxic relationship di status.

36. Jadi ibu-ibu yang setia mengidolakan Ariel Noah, sampai dibikin status IG Story.

37. Emak-emak bucin Jungkook BTS, statusnya kelewat gaul ngikutin si anak.

38. "Lagi OOTD nih." Padahal cuma pake daster motif bunga-bunga.

39. Emak-emak zaman now jago bikin konten TikTok, views-nya jutaan.

40. Caption: "Throwback holiday." Fotonya di depan gapura kampung sendiri.

41. Jangan menyerah begitu saja pada mimpimu, karenanya lanjutkan tidur.

42. Aku tuh bukannya malas, hanya sedang menghemat energi.

43. Ada saatnya di suatu pagi kita menghadapi kebiasaan terbalik, bangun lelah, tapi kalau tidur malah segar.

44. Pas teman jatuh kita malah tertawa, giliran handphone kita yang jatuh paniknya setengah mati.

45. Jika ada lomba malas dan saya menang? Maka saya bakal ngirim orang buat ambil piala.

46. Bikin semua orang senang itu susah, yang gampang itu bikin semua orang marah.

47. Mengerjakan soal matematika itu mirip nonton film barat tanpa terjemahan bahasa Indonesianya.

48. Dompetku tuh seperti bawang, pas dikupas bikin berurai air mata.

49. Kelihatannya saya sedang diam saja, padahal di kepala saya sibuk sekali.

50. Aneh ya, malam hari kita susah tidur, pagi hari malah susah bangun.

51. Aku harus kerja keras, karena sadar skincare cewek harganya mahal.

52. Cintailah seorang wanita saja. Dua wanita terlalu banyak. Tapi tiga wanita lebih baik daripada tidak ada.

53. Hukuman gantung aja udah diganti tembak, kenapa kamu masih gantung aku? Tembak dong!

54. Kalau disuruh melupakanmu, aku harus ke kantor kelurahan dulu bikin surat keterangan tidak mampu.

55. Kalau pasangan yang lagi mesra disebut love birds, maka pasangan yang lagi bertengkar harusnya disebut angry birds.

56. Kata orangtua, jangan menikah dengan wanita sekampung. Menikahlah cukup dengan seorang wanita saja.

57. Sebenarnya pacar orang itu juga pacar kita, karena kita kan juga orang.

58. Tau nggak? BMG: Badan Meteorologi Geofisika, berubah nama jadi OMG setelah melihat paras secerah kamu.

59. Untung sekali cinta itu buta. Coba kalo bisa ngelihat? orang jelek pasti nggak laku.

60. Yang jomblo jangan pernah merasa malu. Jomblo bukan berarti gak laku, tapi emang gak ada yang mau.

61. Aku punya kemampuan tidur selama setahun tapi cuma bisa sekali, yaitu di tanggal 31 Desember.

62. Buat apa menoleh ke belakang buat lihat masa lalu, kan udah canggih ada spion, bung!

63. Di dunia ini ada tiga hal yang paling dibenci oleh orang yaitu otak kosong, omong kosong, dan juga dompet kosong.

64. Nggak usah takut jelek selama masih ada Photoshop berkeliaran.

65. Jam pelajaran yang disukai pelajar adalah jam kosong.

66. Jangan ragu dalam memecahkan masalah! Kecuali kalo ada tulisannya "memecahkan berarti membeli".

67. Jangan suka menoleh ke belakang lihat masa lalu, awas di depan tikungan.

68. Kalau ada maling pinter tau harga makeup high end, yang jadi sasaran bukan brankas, tapi meja rias!

69. Kalau ada masalah jangan dipendam, emang tanaman.

70. Karena nila setitik rusak susu sebelanga. Peribahasa ini nggak berlaku kalau susunya adalah susu bubuk.

71. Anak: "Ma, aku mau jadi astronot." Emak: "Jangan nak, nanti kamu kedinginan di luar angkasa."

72. Anak: "Bu, banyak cewek yang suka sama aku katanya aku ganteng." Emak: "Siapa dulu emaknya."

73. Guru: "Maaf bu, Anak ibu menyontek saat ulangan." Emak: "Wah jangan asal nuduh, itu namanya kerja sama tim."

74. Anak: "Ma, aku dapat nilai 100!" Emak: "Wah hebat! Dalam pelajaran apa?" Anak: "Bukan Ma, nilainya 10,0."

75. Emak-emak ke anak: "Nak, jangan lupa belajar ya. Kalau perlu tidur sekalian biar mimpi soal ujian."

76. Status: "Anak sekarang kok susah banget ya diatur, padahal dulu waktu kecil gampang banget dimasukin ke lemari."

77. Caption: "Anak gadis emak udah gede, tapi masih aja manja minta gendong."

78. Anak: "Ma, aku mau pacaran." Emak: "Boleh, asal pacarnya anak tetangga sebelah yang punya toko sembako ya."

79. Status: "Bangga sama anak yang rajin belajar. Tapi lebih bangga lagi kalau rajin bantuin emaknya di dapur."

80. Caption: "Anak emak pinter-pinter ya. Tapi tetep aja kalah pinter sama emaknya yang bisa nemuin barang ilang."

81. Suami yang baik itu yang bisa membantu istri mencuci piring tanpa harus diminta.

82. Istri yang baik bukan yang bisa masak enak, tapi yang bisa bikin suami betah di rumah.

83. Rumah tangga itu ibarat naik sepeda. Harus seimbang biar nggak jatuh.

84. Kunci keharmonisan rumah tangga: suami ngalah, istri menang.

85. Jangan bandingkan suamimu dengan suami orang lain. Bersyukurlah masih ada yang mau.

86. Istri yang bijak tahu kapan harus diam dan kapan harus minta uang belanja.

87. Suami istri itu seperti sendok dan garpu. Berbeda tapi saling melengkapi.

88. Cinta itu buta, makanya harus pakai kacamata pas milih pasangan.

89. Rumah tangga bahagia itu bukan yang tanpa masalah, tapi yang bisa menyelesaikan masalah bersama.

90. Jodoh memang dari langit, tapi kalau nggak dirawat bisa turun ke bumi lagi.

91. Belanja itu ibadah. Apalagi kalau belanjanya di mall.

92. Emak-emak kalau belanja itu kayak lagi ujian. Soalnya milih-milih terus.

93. Diskon 50% + 20% = belanja 100%.

94. Belanja online itu seperti main judi. Kadang untung, kadang zonk.

95. Emak-emak kalau liat diskon kayak kucing liat ikan asin.

96. Belanja itu terapi. Makin stress makin banyak belanjanya.

97. Uang memang tidak bisa membeli kebahagiaan. Tapi bisa beli barang diskon yang bikin bahagia.

98. Emak-emak kalau nggak belanja sehari rasanya ada yang kurang. Kayak nggak mandi gitu.

99. Belanja itu seni. Seni menghabiskan uang suami.

100. Emak-emak punya superpower. Bisa nemuin barang diskon di antara tumpukan baju.

101. Gosip itu vitamin. Vitamin G.

102. Emak-emak kalo ngegosip itu kayak rapat kabinet. Serius banget.

103. Gosip itu seperti api. Cepat menyebar tapi bisa bikin hangat.

104. Emak-emak tanpa gosip itu kayak sayur tanpa garam. Hambar.

105. Gosip itu olahraga. Olahraga mulut.

106. Emak-emak kalo udah ngegosip, lupa waktu. Lupa masak, lupa jemput anak.

107. Gosip itu sumber informasi tercepat. Lebih cepat dari breaking news.

108. Emak-emak ngegosip itu multitasking. Bisa sambil masak, nyetrika, bahkan nyapu.

109. Gosip itu penghilang stress. Lebih murah dari spa.

110. Emak-emak tanpa gosip itu kayak hp tanpa sinyal. Nggak update.

111. Diet itu kayak hubungan. Gampang mulainya, susah jalaninya.

112. Emak-emak diet itu ibarat bulan puasa. Niatnya ada, tapi godaannya banyak.

113. Diet itu perjuangan. Perjuangan melawan godaan makanan enak.

114. Emak-emak kalo diet itu kayak main game. Level 1: nggak makan nasi. Level 2: nggak makan gorengan.

115. Diet itu seperti janji politisi. Gampang diucapkan, susah dilaksanakan.

116. Emak-emak diet itu kayak superhero. Kuat menahan godaan makanan enak.

117. Diet itu ibarat naik gunung. Susah di awal, tapi pemandangan di puncaknya indah.

118. Emak-emak kalo diet itu kayak main petak umpet. Sembunyi-sembunyi makan cemilannya.

119. Diet itu kayak belajar naik sepeda. Jatuh bangun, tapi harus tetap semangat.

120. Emak-emak diet itu punya kekuatan super. Bisa nolak makanan enak.

121. Arisan itu ibadah. Ibadah sosial.

122. Emak-emak kalo arisan itu kayak rapat negara. Serius tapi rame.

123. Arisan itu olahraga. Olahraga dompet.

124. Emak-emak kalo arisan itu kayak konser. Rame, heboh, tapi tetep khidmat.

125. Arisan itu terapi. Terapi stress dan gosip.

126. Emak-emak kalo arisan itu kayak wisata kuliner. Makan-makan terus.

127. Arisan itu investasi. Investasi pertemanan.

128. Emak-emak kalo arisan itu kayak fashion show. Baju-bajunya pada kece.

129. Arisan itu vitamin. Vitamin persahabatan.

130. Emak-emak kalo arisan itu kayak sidang DPR. Rame tapi tetep ada keputusannya.

131. Masak itu seni. Seni mencampur bumbu dan cinta.

132. Emak-emak kalo masak itu kayak ilmuwan. Eksperimen terus.

133. Masak itu terapi. Terapi jiwa dan raga.

134. Emak-emak kalo masak itu kayak konduktor orkestra. Ngatur-ngatur bumbu biar pas.

135. Masak itu ibadah. Ibadah untuk keluarga.

136. Emak-emak kalo masak itu kayak penyihir. Bisa bikin bahan mentah jadi makanan enak.

137. Masak itu olahraga. Olahraga tangan, kaki, dan otak.

138. Emak-emak kalo masak itu kayak arsitek. Merancang menu biar enak dan bergizi.

139. Masak itu cinta. Cinta yang bisa dimakan.

140. Emak-emak kalo masak itu kayak artis. Bisa bikin makanan jadi cantik dan enak.

141. Uang memang tidak bisa membeli kebahagiaan, tapi bisa beli barang diskon yang bikin bahagia.

142. Emak-emak itu jago manajemen keuangan. Bisa bikin uang belanja cukup sampai akhir bulan.

143. Nabung itu ibadah. Ibadah untuk masa depan.

144. Emak-emak itu ahli investasi. Investasi barang diskon.

145. Uang memang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang.

146. Emak-emak itu konsultan keuangan keluarga. Bisa ngatur pengeluaran biar hemat.

147. Hemat pangkal kaya. Tapi jangan terlalu hemat, nanti dikira pelit.

148. Emak-emak itu bankir handal. Bisa nyimpen uang di tempat-tempat rahasia.

149. Uang bukan untuk ditimbun, tapi untuk dibelanjakan dengan bijak.

150. Emak-emak itu ahli negosiasi harga. Bisa dapet harga miring di mana-mana.

151. Ghibah itu vitamin. Vitamin G.

152. Emak-emak kalo ghibah itu kayak rapat kabinet. Serius banget.

153. Ghibah itu seperti api. Cepat menyebar tapi bisa bikin hangat.

154. Emak-emak tanpa ghibah itu kayak sayur tanpa garam. Hambar.

155. Ghibah itu olahraga. Olahraga mulut.

156. Emak-emak kalo udah ghibah, lupa waktu. Lupa masak, lupa jemput anak.

157. Ghibah itu sumber informasi tercepat. Lebih cepat dari breaking news.

158. Emak-emak ghibah itu multitasking. Bisa sambil masak, nyetrika, bahkan nyapu.

159. Ghibah itu penghilang stress. Lebih murah dari spa.

160. Emak-emak tanpa ghibah itu kayak hp tanpa sinyal. Nggak update.

161. Cantik itu relatif. Yang penting pede.

162. Emak-emak itu cantik dari lahir. Makin tua makin cantik.

163. Kecantikan itu dari dalam. Dari dalam dompet maksudnya.

164. Emak-emak itu ahli make up. Bisa bikin muka kusam jadi cerah berseri.

165. Cantik itu bukan tentang wajah, tapi tentang hati yang baik.

166. Emak-emak itu selalu cantik. Apalagi habis belanja.

167. Kecantikan itu seperti bunga. Perlu dirawat biar tetap mekar.

168. Emak-emak itu punya inner beauty. Cantik luar dalam.

169. Cantik itu bonus. Yang penting sehat dan bahagia.

170. Emak-emak itu cantik natural. Nggak perlu oplas.

171. Emak-emak zaman now jago main TikTok. Anak muda kalah followers.

172. WhatsApp grup emak-emak itu lebih update dari portal berita.

173. Emak-emak kalo ngetik chat pake caps lock semua. BIAR JELAS KATANYA.

174. Google aja kalah sama emak-emak. Emak-emak lebih tau segalanya.

175. Emak-emak kalo main Facebook kayak anak muda main Instagram.

176. WiFi lemot aja bisa bikin emak-emak stress. Gimana kalo putus cinta.

177. Emak-emak jaman now jago edit foto. Muka kusam bisa jadi glowing.

178. YouTube emak-emak isinya resep masakan semua. Tapi yang ditonton malah sinetron India.

179. Emak-emak kalo liat HP anaknya kayak detektif. Bisa tau semua isi chatnya.

180. Emak-emak zaman now lebih suka selfie daripada difoto.

181. Kesehatan itu mahal. Makanya jangan sakit-sakitan.

182. Emak-emak itu dokter keluarga. Bisa ngobatin segala penyakit.

183. Olahraga terbaik buat emak-emak: lari dari kenyataan.

184. Emak-emak kalo sakit dikit langsung minum obat. Padahal cuma masuk angin.

185. Kesehatan itu investasi. Investasi buat masa tua.

186. Emak-emak itu ahli herbal. Bisa bikin ramuan dari daun-daunan.

187. Tidur itu obat paling murah. Tapi emak-emak jarang bisa tidur nyenyak.

188. Emak-emak kalo ke dokter bawa catetan panjang. Mau konsultasi sekalian curhat.

189. Makan sayur itu wajib. Kata emak-emak biar awet muda.

190. Emak-emak itu ahli pijat. Bisa bikin badan pegel langsung enakan.

191. Hobi emak-emak: belanja, masak, gosip.

192. Emak-emak kalo punya hobi, totalitas banget.

193. Hobi itu obat stress. Makanya emak-emak hobinya belanja.

194. Emak-emak kalo udah nemu hobi, lupa waktu. Lupa masak, lupa nyapu.

195. Hobi itu investasi. Investasi kesenangan.

196. Emak-emak kalo hobi main game, lebih jago dari anaknya.

197. Hobi itu vitamin. Vitamin kebahagiaan.

198. Emak-emak kalo hobi nyanyi, kamar mandi jadi konser.

199. Hobi itu terapi. Terapi jiwa dan raga.

200. Emak-emak kalo hobi nanem bunga, halaman rumah jadi taman botani.

201. Sahabat sejati itu yang nggak sungkan minjem duit.

202. Emak-emak dan sahabatnya itu kayak tom and jerry. Berantem tapi nggak bisa pisah.

203. Persahabatan itu seperti kopi. Kadang pahit, tapi bikin semangat.

204. Emak-emak dan sahabatnya itu partner in crime. Apalagi kalo lagi belanja.

205. Sahabat sejati itu yang nggak sungkan ngasih tau kalo ada sisa makanan di gigi.

206. Emak-emak dan sahabatnya itu kayak sepasang sendal. Kadang ketuker tapi tetep cocok.

207. Persahabatan itu vitamin. Vitamin kehidupan.

208. Emak-emak dan sahabatnya itu kayak duo ko_mika. Bisa bikin orang ketawa.

209. Sahabat sejati itu yang nggak sungkan ngingetin kalo lagi salah.

210. Emak-emak dan sahabatnya itu kayak gula dan kopi. Beda tapi saling melengkapi.

211. Liburan itu vitamin. Vitamin kebahagiaan.

212. Emak-emak kalo liburan itu kayak artis. Fotonya dimana-mana.

213. Liburan itu investasi. Investasi kenangan.

214. Emak-emak kalo liburan itu kayak reporter. Update terus di sosmed.

215. Liburan itu obat stress. Obat paling manjur.

216. Emak-emak kalo liburan itu kayak fotografer. Jepret sana jepret sini.

217. Liburan itu hak asasi. Hak asasi emak-emak.

218. Emak-emak kalo liburan itu kayak anak kecil. Excited banget.

219. Liburan itu kebutuhan. Kebutuhan jiwa dan raga.

220. Emak-emak kalo liburan itu kayak petualang. Mau jelajah kemana-mana.

221. Anak muda zaman now kok lebih gaul dari emaknya ya.

222. Emak-emak zaman now nggak mau kalah sama anak muda.

223. Anak muda sekarang kok susah banget ya diatur. Padahal dulu waktu kecil gampang banget dimasukin ke lemari.

224. Emak-emak sekarang belajar slang anak muda biar nggak kudet.

225. Anak muda sekarang kok lebih suka main HP daripada main layangan ya.

226. Emak-emak sekarang bisa lebih update dari anaknya soal tren.

227. Anak muda zaman now kok lebih suka nongkrong di cafe daripada di warung.

228. Emak-emak sekarang bisa lebih jago main TikTok dari anaknya.

229. Anak muda sekarang kok lebih suka makanan Korea daripada rendang ya.

230. Emak-emak sekarang bisa lebih banyak followers di Instagram dari anaknya.

231. Suami itu kayak anak kecil. Harus diatur terus.

232. Emak-emak kalo marah sama suami itu kayak hakim. Vonis terus.

233. Suami itu kayak remote TV. Kadang hilang, kadang nggak berfungsi.

234. Emak-emak kalo manja sama suami itu kayak kucing minta makan.

235. Suami itu kayak dompet. Harus diisi terus biar awet.

236. Emak-emak kalo ngatur suami itu kayak manager. Profesional banget.

237. Suami itu kayak HP. Harus di-charge terus biar on terus.

238. Emak-emak kalo cemburu sama suami itu kayak detektif. Selidik terus.

239. Suami itu kayak kopi. Bikin semangat tapi kadang bikin deg-degan.

240. Emak-emak kalo sayang sama suami itu kayak ibu sama anak. Perhatian banget.

241. Tetangga itu sumber informasi tercepat.

242. Emak-emak kalo ngobrol sama tetangga itu kayak rapat DPR. Lama banget.

243. Tetangga itu kayak CCTV. Tau semua gerak-gerik kita.

244. Emak-emak kalo berantem sama tetangga itu kayak perang dunia. Heboh banget.

245. Tetangga itu kayak Google. Tau segalanya.

246. Emak-emak kalo akur sama tetangga itu kayak saudara. Dekat banget.

247. Tetangga itu kayak koran. Update terus infonya.

248. Emak-emak kalo curhat ke tetangga itu kayak ke psikolog. Plong rasanya.

249. Tetangga itu kayak bumbu masakan. Bikin hidup lebih berwarna.

250. Emak-emak kalo punya tetangga baik itu kayak dapat jackpot. Beruntung banget.

251. Menantu itu kayak anak sendiri. Tapi lebih ribet ngurusnya.

252. Emak-emak kalo pilih menantu itu kayak pilih presiden. Selektif banget.

253. Menantu itu kayak handphone baru. Butuh waktu buat adaptasi.

254. Emak-emak kalo sayang sama menantu itu kayak sama anaknya sendiri.

255. Menantu itu kayak bumbu masakan. Bisa bikin hidup lebih berwarna.

256. Emak-emak kalo ngajarin menantu itu kayak guru. Sabar banget.

257. Menantu itu kayak puzzle. Harus pas biar cocok.

258. Emak-emak kalo akur sama menantu itu kayak dapat durian runtuh.

259. Menantu itu kayak sepatu baru. Awalnya nggak nyaman, lama-lama enak dipake.

260. Emak-emak kalo punya menantu baik itu kayak dapat hadiah lebaran.

261. Mertua itu guru kehidupan. Banyak pelajaran yang bisa diambil.

262. Emak-emak kalo jadi mertua itu kayak profesor. Banyak ilmunya.

263. Mertua itu kayak kamus. Bisa ditanya apa aja.

264. Emak-emak kalo sayang sama mertua itu kayak sama orangtua sendiri.

265. Mertua itu kayak GPS. Bisa nunjukin jalan yang benar.

266. Emak-emak kalo jadi mertua yang baik itu kayak malaikat.

267. Mertua itu kayak buku motivasi. Bisa bikin semangat.

268. Emak-emak kalo akur sama mertua itu kayak dapat bonus dalam hidup.

269. Mertua itu kayak pohon rindang. Bisa jadi tempat berteduh.

270. Emak-emak kalo hormat sama mertua itu kayak hormat sama orangtua sendiri.

271. Cucu itu vitamin. Vitamin kebahagiaan.

272. Emak-emak kalo momong cucu itu kayak remaja lagi. Semangat banget.

273. Cucu itu obat awet muda. Bikin emak-emak jadi energik.

274. Emak-emak kalo punya cucu itu kayak dapat jackpot. Seneng banget.

275. Cucu itu kayak matahari. Bikin hidup jadi cerah.

276. Emak-emak kalo manjain cucu itu kayak raja dan ratu. Full service.

277. Cucu itu hadiah terindah. Hadiah dari Yang Maha Kuasa.

278. Emak-emak kalo foto sama cucu itu kayak artis. Pose sana pose sini.

279. Cucu itu sumber kebahagiaan. Bahagianya nggak ada obat.

280. Emak-emak kalo kangen cucu itu kayak orang pacaran. Manja banget.

281. Ibu mertua itu guru kedua setelah ibu kandung.

282. Emak-emak kalo akur sama ibu mertua itu kayak dapat durian runtuh.

283. Ibu mertua itu kayak kamus. Bisa ditanya apa aja soal rumah tangga.

284. Emak-emak kalo sayang sama ibu mertua itu kayak sama ibu sendiri.

285. Ibu mertua itu kayak GPS. Bisa nunjukin jalan yang benar dalam berumah tangga.

286. Emak-emak kalo hormat sama ibu mertua itu kayak hormat sama ibu sendiri.

287. Ibu mertua itu kayak buku motivasi. Bisa bikin semangat dalam menjalani rumah tangga.

288. Emak-emak kalo deket sama ibu mertua itu kayak punya dua ibu.

289. Ibu mertua itu kayak pohon rindang. Bisa jadi tempat berteduh saat ada masalah.

290. Emak-emak kalo bisa akur sama ibu mertua itu prestasi luar biasa.

291. Facebook itu buku muka. Muka-muka yang ada di buku.

292. Emak-emak kalo main Instagram itu kayak anak ABG. Update terus.

293. WhatsApp grup emak-emak itu lebih rame dari grup kelas anak sekolah.

294. Emak-emak kalo bikin status di WhatsApp itu kayak nulis diary. Curhat mulu.

295. TikTok itu vitamin emak-emak. Bikin awet muda.

296. Emak-emak kalo live di Facebook itu kayak presenter TV. Profesional banget.

297. Twitter emak-emak isinya cuitan soal gosip artis semua.

298. Emak-emak kalo main YouTube itu kayak koki. Nonton resep masakan mulu.

299. Pinterest itu surga emak-emak. Banyak inspirasi dekorasi rumah.

300. Emak-emak kalo main LinkedIn itu buat cari tau gaji anak tetangga.

301. Gaya hidup emak-emak: belanja, gosip, masak, repeat.

302. Emak-emak kalo OOTD itu wajib pake daster.

303. Gaya hidup sehat ala emak-emak: jalan kaki ke warung.

304. Emak-emak kalo nge-gym itu di dapur. Angkat panci, angkat wajan.

305. Gaya hidup hemat ala emak-emak: beli barang diskon doang.

306. Emak-emak kalo staycation itu di kamar. Tidur seharian.

307. Gaya hidup mewah ala emak-emak: beli lipstik branded.

308. Emak-emak kalo hangout itu di arisan.

309. Gaya hidup modern ala emak-emak: belanja online.

310. Emak-emak kalo fine dining itu di warteg langganan.

311. Hobi baru emak-emak: jadi selebgram.

312. Emak-emak kalo punya hobi baru itu kayak anak kecil dapat mainan baru. Excited banget.

313. Hobi baru emak-emak: jualan online.

314. Emak-emak kalo nemu hobi baru itu kayak dapat pencerahan.

315. Hobi baru emak-emak: ikut kelas masak online.

316. Emak-emak kalo punya hobi baru itu kayak punya semangat hidup baru.

317. Hobi baru emak-emak: jadi food vlogger.

318. Emak-emak kalo nemu hobi baru itu kayak remaja lagi. Semangat 45.

319. Hobi baru emak-emak: ikut kelas yoga online.

320. Emak-emak kalo punya hobi baru itu kayak punya jalan keluar dari rutinitas.

321. Pandemi bikin emak-emak jadi chef profesional di rumah.

322. Emak-emak kalo WFH itu multitasking. Kerja sambil masak sambil ngajar anak.

323. Pandemi bikin emak-emak jago bikin hand sanitizer sendiri.

324. Emak-emak kalo social distancing itu susah. Secara dasarnya suka kumpul-kumpul.

325. Pandemi bikin emak-emak jadi guru dadakan buat anak-anaknya.

326. Emak-emak kalo pake masker itu wajib matching sama baju.

327. Pandemi bikin emak-emak jago jualan online.

328. Emak-emak kalo PSBB itu malah seneng. Bisa hemat ongkos jalan-jalan.

329. Pandemi bikin emak-emak jadi ahli kesehatan dadakan.

330. Emak-emak kalo vaksin itu wajib foto dulu buat update status.

331. Hari tua itu kayak wine. Makin tua makin berkualitas.

332. Emak-emak kalo mikirin hari tua itu sambil nabung recehan.

333. Hari tua itu kayak buku. Penuh dengan cerita dan pelajaran.

334. Emak-emak kalo siap-siap buat hari tua itu rajin senam poco-poco.

335. Hari tua itu kayak sunset. Indah tapi sebentar.

336. Emak-emak kalo pengen awet muda itu rajin makan buah naga.

337. Hari tua itu kayak klimaks cerita. Puncak dari semua perjuangan.

338. Emak-emak kalo pengen bahagia di hari tua itu nabung kenangan indah.

339. Hari tua itu kayak puncak gunung. Capek naikinya tapi pemandangannya indah.

340. Emak-emak kalo siap-siap pensiun itu belajar jadi YouTuber.

341. Cita-cita emak-emak: pengen jadi selebgram.

342. Emak-emak kalo punya cita-cita itu nggak ada kata terlambat.

343. Cita-cita emak-emak: bisa keliling dunia.

344. Emak-emak kalo wujudin cita-cita itu step by step. Pelan tapi pasti.

345. Cita-cita emak-emak: punya toko online sukses.

346. Emak-emak kalo punya cita-cita itu harus dikejar, bukan cuma diimpiin.

347. Cita-cita emak-emak: jadi food vlogger terkenal.

348. Emak-emak kalo wujudin cita-cita itu nggak kenal kata menyerah.

349. Cita-cita emak-emak: bisa liburan tiap bulan.

350. Emak-emak kalo punya cita-cita itu harus realistis. Misalnya jadi ibu negara.

Demikianlah 350 caption emak-emak hits yang bisa menghibur dan mencerahkan hari. Dari status WhatsApp lucu sampai kata-kata bijak, emak-emak zaman now memang jago bikin konten yang mengundang tawa. Semoga kumpulan caption ini bisa jadi inspirasi untuk membuat postingan media sosial yang kocak dan viral. Jangan lupa untuk selalu bijak dalam bermedia sosial ya!