Sukses

Tips dan Trik Tes Grammar pada TOEFL, Berikut Panduan Lengkap untuk Meraih Skor Tinggi

Pelajari tips dan trik jitu untuk menguasai grammar TOEFL dan tingkatkan skor Anda. Panduan lengkap dari persiapan hingga strategi menjawab soal.

Daftar Isi

Liputan6.com, Jakarta Tes TOEFL (Test of English as a Foreign Language) merupakan salah satu ujian bahasa Inggris yang paling banyak digunakan untuk mengukur kemampuan berbahasa Inggris seseorang, terutama untuk keperluan akademis dan profesional. Salah satu bagian penting dalam tes TOEFL adalah Structure and Written Expression, yang menguji pemahaman peserta terhadap tata bahasa atau grammar bahasa Inggris. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang tips dan trik untuk menguasai grammar TOEFL, sehingga Anda dapat meraih skor yang tinggi.

2 dari 16 halaman

Memahami Format dan Komponen Grammar TOEFL

Sebelum membahas tips dan trik, penting untuk memahami format dan komponen yang diuji dalam bagian grammar TOEFL. Bagian Structure and Written Expression terdiri dari dua jenis soal:

  • Structure: Peserta diminta untuk melengkapi kalimat yang tidak lengkap dengan memilih jawaban yang paling tepat.
  • Written Expression: Peserta harus mengidentifikasi kesalahan gramatikal dalam kalimat yang diberikan.

Beberapa aspek grammar yang sering diuji dalam TOEFL meliputi:

  • Penggunaan tenses yang tepat
  • Subject-verb agreement
  • Parallel structure
  • Penggunaan kata kerja bantu (auxiliary verbs)
  • Penggunaan preposisi yang tepat
  • Penggunaan kata ganti (pronouns)
  • Penggunaan kata sambung (conjunctions)
  • Penggunaan artikel (a, an, the)

Dengan memahami komponen-komponen ini, Anda dapat lebih fokus dalam persiapan dan strategi menghadapi tes TOEFL.

3 dari 16 halaman

Persiapan Menyeluruh untuk Grammar TOEFL

Persiapan yang matang adalah kunci sukses dalam menghadapi tes TOEFL, terutama untuk bagian grammar. Berikut adalah langkah-langkah persiapan yang dapat Anda lakukan:

1. Pelajari Konsep Dasar Tata Bahasa Inggris

Sebelum mulai berlatih soal-soal TOEFL, pastikan Anda memiliki pemahaman yang kuat tentang konsep-konsep dasar tata bahasa Inggris. Beberapa topik penting yang perlu dikuasai antara lain:

  • Parts of speech (kata benda, kata kerja, kata sifat, kata keterangan, dll)
  • Tenses (simple present, present continuous, past tense, future tense, dll)
  • Subject-verb agreement
  • Passive voice
  • Conditional sentences
  • Reported speech
  • Relative clauses

Pelajari konsep-konsep ini dengan seksama dan pastikan Anda memahami penggunaannya dalam berbagai konteks kalimat.

2. Kenali Format dan Jenis Soal TOEFL Structure

Familiarisasi dengan format dan jenis soal TOEFL Structure akan membantu Anda merasa lebih siap dan percaya diri saat menghadapi tes. Pelajari struktur tes, jumlah soal, dan waktu yang diberikan untuk menyelesaikan bagian ini. Kenali juga pola-pola soal yang sering muncul, seperti:

  • Melengkapi kalimat rumpang
  • Mengidentifikasi kesalahan gramatikal
  • Memilih frasa yang tepat untuk melengkapi kalimat
  • Menentukan struktur kalimat yang benar

Dengan memahami pola-pola soal ini, Anda dapat mengembangkan strategi yang efektif untuk menjawab setiap jenis soal.

3. Lakukan Latihan Soal Secara Rutin

Latihan adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam mengerjakan TOEFL Structure. Berikut beberapa tips untuk latihan yang efektif:

  • Gunakan buku-buku persiapan TOEFL yang berkualitas
  • Manfaatkan sumber daya online seperti website latihan TOEFL gratis
  • Ikuti kursus persiapan TOEFL jika memungkinkan
  • Atur jadwal latihan yang konsisten, misalnya 30 menit setiap hari
  • Analisis kesalahan Anda setelah setiap sesi latihan dan pelajari dari kesalahan tersebut

Semakin sering Anda berlatih, semakin terbiasa Anda dengan pola-pola soal dan semakin cepat Anda dapat mengidentifikasi jawaban yang benar.

4. Perkaya Kosakata Akademik

Meskipun TOEFL Structure lebih fokus pada tata bahasa, memiliki kosakata yang kaya akan membantu Anda memahami konteks kalimat dengan lebih baik. Beberapa cara untuk memperkaya kosakata:

  • Baca artikel-artikel akademik dalam bahasa Inggris
  • Gunakan aplikasi belajar kosakata
  • Buat daftar kata-kata baru yang Anda temui dan pelajari penggunaannya
  • Praktikkan penggunaan kata-kata baru dalam kalimat

Dengan persiapan yang matang, Anda akan merasa lebih percaya diri dan siap menghadapi tantangan TOEFL Structure.

4 dari 16 halaman

Strategi Menjawab Soal TOEFL Structure

Menghadapi soal TOEFL Structure membutuhkan strategi khusus agar dapat menjawab dengan cepat dan akurat. Berikut ini adalah beberapa strategi efektif yang dapat Anda terapkan saat mengerjakan soal TOEFL Structure:

1. Identifikasi Subjek dan Kata Kerja Utama

Langkah pertama dalam menganalisis kalimat adalah mengidentifikasi subjek dan kata kerja utama. Ini akan membantu Anda memahami struktur dasar kalimat dan mempermudah proses pencarian kesalahan atau bagian yang perlu dilengkapi. Perhatikan contoh berikut:

The students (subjek) were studying (kata kerja utama) for their final exams when the fire alarm went off.

Dengan mengidentifikasi subjek dan kata kerja utama, Anda dapat lebih mudah menentukan apakah ada kesalahan dalam subject-verb agreement atau penggunaan tenses.

2. Perhatikan Konteks dan Logika Kalimat

Selalu perhatikan konteks keseluruhan kalimat dan pastikan jawaban yang Anda pilih masuk akal secara logika. Terkadang, beberapa pilihan jawaban mungkin benar secara gramatikal, tetapi tidak sesuai dengan konteks atau makna kalimat. Contoh:

Despite the heavy rain, the outdoor concert ________ as planned.

  • A. cancelled
  • B. was cancelled
  • C. had cancelled
  • D. proceeded

Meskipun opsi A, B, dan C benar secara gramatikal, opsi D (proceeded) adalah yang paling masuk akal dalam konteks kalimat ini, mengingat frasa "Despite the heavy rain" mengindikasikan bahwa acara tetap berlangsung.

3. Gunakan Metode Eliminasi

Jika Anda tidak yakin dengan jawaban yang benar, gunakan metode eliminasi untuk menyingkirkan pilihan yang jelas salah. Ini akan meningkatkan peluang Anda memilih jawaban yang benar. Perhatikan aspek-aspek berikut saat mengeliminasi:

  • Kesalahan subject-verb agreement
  • Penggunaan tenses yang tidak konsisten
  • Struktur kalimat yang tidak paralel
  • Penggunaan preposisi yang tidak tepat

Dengan mengeliminasi pilihan yang salah, Anda dapat memfokuskan perhatian pada pilihan yang tersisa dan membuat keputusan yang lebih baik.

4. Perhatikan Kata Kunci dan Petunjuk Kontekstual

Seringkali, kalimat dalam soal TOEFL Structure mengandung kata kunci atau petunjuk kontekstual yang dapat membantu Anda menentukan jawaban yang benar. Perhatikan kata-kata seperti:

  • Kata penghubung waktu (before, after, while, when)
  • Kata penanda kondisional (if, unless, provided that)
  • Kata penanda perbandingan (than, as...as)
  • Kata penanda kontras (although, despite, however)

Kata-kata ini dapat memberikan petunjuk tentang struktur kalimat yang diharapkan atau tenses yang harus digunakan.

5. Manajemen Waktu yang Efektif

Manajemen waktu sangat penting dalam mengerjakan TOEFL Structure. Berikut beberapa tips untuk mengatur waktu dengan efektif:

  • Baca soal dengan cepat namun teliti
  • Jangan terlalu lama terpaku pada satu soal yang sulit
  • Tandai soal yang Anda ragu dan kembali lagi jika masih ada waktu
  • Pastikan Anda menjawab semua soal, tebak jika perlu karena tidak ada pengurangan nilai untuk jawaban yang salah

Dengan menerapkan strategi-strategi ini, Anda dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam menjawab soal TOEFL Structure. Ingatlah untuk tetap tenang dan fokus selama tes berlangsung.

5 dari 16 halaman

Penguasaan Tenses dalam TOEFL Structure

Penguasaan tenses merupakan salah satu aspek krusial dalam menghadapi soal TOEFL Structure. Pemahaman yang mendalam tentang berbagai bentuk tenses dan penggunaannya akan sangat membantu Anda dalam menjawab soal-soal dengan lebih akurat. Berikut ini adalah penjelasan detail tentang tenses yang sering muncul dalam TOEFL Structure beserta tips untuk menguasainya:

1. Simple Present Tense

Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan kebenaran umum, kebiasaan, atau tindakan yang terjadi secara rutin. Contoh:

The sun rises in the east.

She works as a teacher.

Tips: Perhatikan penggunaan -s/-es pada kata kerja untuk subjek orang ketiga tunggal (he, she, it).

2. Present Continuous Tense

Present Continuous Tense menggambarkan tindakan yang sedang berlangsung saat ini. Contoh:

They are studying for their exams right now.

The economy is growing rapidly.

Tips: Pastikan penggunaan "to be" (am, is, are) sesuai dengan subjek dan diikuti oleh kata kerja bentuk -ing.

3. Simple Past Tense

Simple Past Tense digunakan untuk menyatakan tindakan yang telah selesai di masa lalu. Contoh:

She visited Paris last summer.

The company launched its new product in 2020.

Tips: Perhatikan penggunaan kata kerja bentuk kedua (V2) dan kata keterangan waktu lampau seperti "yesterday", "last week", "two years ago".

4. Present Perfect Tense

Present Perfect Tense menggambarkan tindakan yang dimulai di masa lalu dan masih berlanjut sampai sekarang atau memiliki dampak di masa sekarang. Contoh:

She has lived in New York for 10 years.

They have already finished their project.

Tips: Perhatikan penggunaan "have/has" diikuti oleh kata kerja bentuk ketiga (V3). Sering digunakan dengan kata keterangan seperti "since", "for", "already", "yet".

5. Past Perfect Tense

Past Perfect Tense digunakan untuk menggambarkan tindakan yang terjadi sebelum tindakan lain di masa lalu. Contoh:

By the time I arrived, the meeting had already started.

She had never seen snow before she moved to Canada.

Tips: Perhatikan penggunaan "had" diikuti oleh kata kerja bentuk ketiga (V3). Sering digunakan dalam kalimat yang menggambarkan urutan kejadian di masa lalu.

6. Future Tense

Future Tense digunakan untuk menyatakan tindakan yang akan terjadi di masa depan. Ada beberapa cara untuk mengekspresikan future tense, termasuk:

Will: They will announce the results tomorrow.

Be going to: We are going to visit our grandparents next week.

Present Continuous for future arrangements: I'm meeting my friend for lunch tomorrow.

Tips: Perhatikan konteks kalimat untuk menentukan bentuk future tense yang paling tepat.

Strategi Penguasaan Tenses

Untuk menguasai tenses dengan baik, cobalah strategi berikut:

  • Buat tabel perbandingan tenses untuk memudahkan pemahaman
  • Latih penggunaan tenses dalam konteks kalimat lengkap
  • Perhatikan kata kunci atau time markers yang menunjukkan penggunaan tenses tertentu
  • Praktikkan penggunaan tenses dalam percakapan sehari-hari atau tulisan
  • Analisis penggunaan tenses dalam artikel atau teks bahasa Inggris

Dengan memahami dan menguasai berbagai bentuk tenses, Anda akan lebih siap menghadapi soal-soal TOEFL Structure yang berkaitan dengan penggunaan waktu dalam kalimat. Ingatlah bahwa konsistensi dalam penggunaan tenses sangat penting dalam bahasa Inggris, terutama dalam konteks akademik yang diuji dalam TOEFL.

6 dari 16 halaman

Pentingnya Subject-Verb Agreement dalam TOEFL Structure

Subject-verb agreement atau kesesuaian antara subjek dan kata kerja merupakan salah satu aspek tata bahasa yang sangat penting dalam TOEFL Structure. Kesalahan dalam subject-verb agreement sering menjadi jebakan dalam soal-soal TOEFL, sehingga pemahaman yang mendalam tentang konsep ini sangat diperlukan. Berikut adalah penjelasan detail tentang subject-verb agreement beserta tips untuk menguasainya:

Prinsip Dasar Subject-Verb Agreement

Prinsip dasarnya sederhana: subjek tunggal harus diikuti oleh kata kerja tunggal, sedangkan subjek jamak harus diikuti oleh kata kerja jamak. Namun, dalam praktiknya, ada banyak situasi yang dapat membuat penerapan aturan ini menjadi rumit. Berikut beberapa contoh:

  • Subjek tunggal: The student is studying for the exam.
  • Subjek jamak: The students are studying for the exam.

Kasus-Kasus Khusus dalam Subject-Verb Agreement

1. Subjek gabungan dengan "and":

Ketika dua atau lebih subjek dihubungkan dengan "and", biasanya menggunakan kata kerja jamak.

Contoh: John and Mary are going to the party.

2. Subjek dengan "or" atau "nor":

Kata kerja menyesuaikan dengan subjek terdekat.

Contoh: Neither the students nor the teacher was late for class.

3. Subjek kolektif:

Kata benda kolektif seperti "team", "family", "committee" bisa menggunakan kata kerja tunggal atau jamak tergantung konteksnya.

Contoh: The team is playing well this season. (dianggap sebagai satu unit)

The team are arguing among themselves about the strategy. (dianggap sebagai individu-individu)

4. Subjek dengan "each", "every", "everyone", "anybody", "nobody":

Selalu menggunakan kata kerja tunggal.

Contoh: Everyone in the class has submitted their assignment.

5. Frasa prepositional tidak mempengaruhi agreement:

Kata kerja harus sesuai dengan subjek utama, bukan kata benda dalam frasa preposisi.

Contoh: The box of chocolates was on the table. (subjek adalah "box", bukan "chocolates")

Tips Menguasai Subject-Verb Agreement

1. Identifikasi subjek utama:

Dalam kalimat kompleks, pastikan Anda mengidentifikasi subjek utama dengan benar. Jangan tertipu oleh kata-kata yang muncul di antara subjek dan kata kerja.

2. Perhatikan kata-kata penghubung:

Kata-kata seperti "along with", "as well as", "in addition to" tidak mengubah bentuk tunggal subjek menjadi jamak.

Contoh: The CEO, along with his advisors, is attending the conference.

3. Berhati-hati dengan subjek yang terpisah dari kata kerja:

Dalam kalimat yang panjang, subjek dan kata kerja mungkin terpisah oleh frasa atau klausa. Pastikan Anda tetap memperhatikan kesesuaian keduanya.

4. Perhatikan pengecualian umum:

Beberapa kata seperti "news", "physics", "mathematics" meskipun berakhiran -s, dianggap tunggal dan menggunakan kata kerja tunggal.

Contoh: The news is not good.

5. Latihan dengan variasi kalimat:

Berlatih dengan berbagai jenis kalimat akan membantu Anda mengidentifikasi pola-pola subject-verb agreement dengan lebih baik.

Contoh Soal TOEFL Structure terkait Subject-Verb Agreement

1. Neither the students nor the teacher _____ aware of the change in schedule.

A. are B. is C. were D. have been

Jawaban yang benar: B. is (kata kerja menyesuaikan dengan subjek terdekat, yaitu "teacher")

2. The committee _____ divided on the issue of budget allocation.

A. is B. are C. were D. have been

Jawaban yang benar: A. is atau B. are (tergantung konteks, apakah committee dianggap sebagai satu unit atau individu-individu)

Dengan memahami dan menguasai aturan-aturan subject-verb agreement, Anda akan lebih siap menghadapi soal-soal TOEFL Structure yang berkaitan dengan aspek ini. Ingatlah untuk selalu memperhatikan konteks kalimat dan mengidentifikasi subjek utama dengan cermat.

7 dari 16 halaman

Menguasai Parallel Structure dalam TOEFL Structure

Parallel structure atau struktur paralel merupakan salah satu konsep penting dalam tata bahasa Inggris yang sering diuji dalam TOEFL Structure. Pemahaman yang baik tentang parallel structure dapat membantu Anda menghindari kesalahan umum dan meningkatkan skor TOEFL Anda. Mari kita bahas secara mendalam tentang parallel structure beserta tips untuk menguasainya:

Pengertian Parallel Structure

Parallel structure adalah penggunaan bentuk gramatikal yang sama atau serupa untuk mengekspresikan ide-ide yang setara atau serupa dalam sebuah kalimat. Ini berarti ketika Anda membuat daftar, menggunakan konjungsi, atau membandingkan elemen-elemen dalam kalimat, struktur gramatikal dari elemen-elemen tersebut harus konsisten.

Pentingnya Parallel Structure

Penggunaan parallel structure yang tepat membuat kalimat lebih mudah dibaca, lebih jelas, dan lebih elegan. Dalam konteks akademik dan profesional, kemampuan untuk menggunakan parallel structure dengan benar menunjukkan penguasaan bahasa Inggris yang baik.

Contoh Penggunaan Parallel Structure

1. Dalam daftar:

Benar: The company focuses on developing new products, expanding market share, and improving customer service.

Salah: The company focuses on developing new products, market share expansion, and to improve customer service.

2. Dengan konjungsi pasangan (correlative conjunctions):

Benar: The professor not only gave a lecture but also conducted a workshop.

Salah: The professor not only gave a lecture but also conducting a workshop.

3. Dalam perbandingan:

Benar: Reading a book is more enjoyable than watching a movie.

Salah: Reading a book is more enjoyable than to watch a movie.

Tips Menguasai Parallel Structure

1. Identifikasi elemen-elemen yang seharusnya paralel:

Perhatikan kata-kata penghubung seperti "and", "or", "but", "not only...but also", "either...or", "neither...nor" yang sering menandakan kebutuhan struktur paralel.

2. Pastikan bentuk gramatikal konsisten:

Jika satu elemen menggunakan kata kerja, pastikan elemen lainnya juga menggunakan kata kerja. Hal yang sama berlaku untuk kata benda, kata sifat, atau bentuk gramatikal lainnya.

3. Perhatikan penggunaan artikel dan preposisi:

Dalam struktur paralel, artikel (a, an, the) dan preposisi mungkin perlu diulang atau dihilangkan secara konsisten.

4. Berhati-hati dengan bentuk -ing dan to-infinitive:

Pastikan penggunaan gerund (-ing) dan infinitif (to + verb) konsisten dalam struktur paralel.

5. Latihan mengidentifikasi dan memperbaiki struktur yang tidak paralel:

Berlatih secara rutin akan membantu Anda mengembangkan "sense" untuk struktur paralel yang benar.

Contoh Soal TOEFL Structure terkait Parallel Structure

1. The scientist's research involved collecting data, analyzing results, and _____ a comprehensive report.

A. write B. to write C. writing D. written

Jawaban yang benar: C. writing (untuk menjaga konsistensi dengan "collecting" dan "analyzing")

2. The new policy aims to increase productivity, _____ efficiency, and improve employee satisfaction.

A. enhance B. enhancing C. to enhance D. enhanced

Jawaban yang benar: A. enhance (untuk menjaga konsistensi dengan "increase" dan "improve")

Strategi Menghadapi Soal Parallel Structure dalam TOEFL

1. Baca keseluruhan kalimat:

Sebelum memilih jawaban, baca seluruh kalimat untuk memahami strukturnya.

2. Identifikasi elemen-elemen yang seharusnya paralel:

Perhatikan kata-kata penghubung dan struktur kalimat yang mengindikasikan kebutuhan parallelisme.

3. Periksa konsistensi bentuk gramatikal:

Pastikan semua elemen dalam struktur paralel menggunakan bentuk gramatikal yang sama (misalnya, semua infinitif atau semua gerund).

4. Perhatikan konteks kalimat:

Terkadang, pilihan yang benar mungkin tidak hanya tergantung pada struktur paralel, tetapi juga pada makna keseluruhan kalimat.

5. Latihan dengan variasi soal:

Berlatih dengan berbagai jenis soal parallel structure akan membantu Anda lebih siap menghadapi variasi dalam tes TOEFL.

Dengan memahami dan menguasai konsep parallel structure, Anda akan lebih siap menghadapi soal-soal TOEFL Structure yang berkaitan dengan aspek ini. Ingatlah bahwa konsistensi dan keseimbangan adalah kunci dalam menciptakan struktur paralel yang benar.

8 dari 16 halaman

Latihan Soal TOEFL Structure dan Pembahasannya

Untuk membantu Anda lebih memahami dan menguasai TOEFL Structure, berikut ini adalah beberapa contoh soal beserta pembahasannya. Latihan ini akan mencakup berbagai aspek yang telah kita bahas sebelumnya, termasuk tenses, subject-verb agreement, dan parallel structure.

Soal 1: Tenses

The researchers _____ their findings at the conference next month.

A. present B. presented C. will present D. have presented

Jawaban yang benar: C. will present

Pembahasan: Kalimat ini mengacu pada tindakan yang akan terjadi di masa depan ("next month"). Oleh karena itu, kita menggunakan future tense dengan "will".

Soal 2: Subject-Verb Agreement

Neither the students nor the teacher _____ able to solve the complex equation.

A. were B. was C. are D. is

Jawaban yang benar: B. was

Pembahasan: Dalam kasus subjek yang dihubungkan dengan "neither...nor", kata kerja menyesuaikan dengan subjek terdekat. Dalam hal ini, subjek terdekat adalah "the teacher" (tunggal), sehingga kita menggunakan "was".

Soal 3: Parallel Structure

The company's goals include increasing market share, _____ new products, and improving customer satisfaction.

A. develop B. to develop C. developing D. development of

Jawaban yang benar: C. developing

Pembahasan: Untuk menjaga struktur paralel, kita harus menggunakan bentuk yang konsisten dengan "increasing" dan "improving". Oleh karena itu, jawaban yang benar adalah "developing".

Soal 4: Tenses dan Subject-Verb Agreement

The committee _____ the proposal for three hours before reaching a decision.

A. discuss B. discusses C. had discussed D. have discussed

Jawaban yang benar: C. had discussed

Pembahasan: Kalimat ini menggambarkan tindakan yang terjadi sebelum t indakan lain di masa lalu ("before reaching a decision"). Oleh karena itu, kita menggunakan past perfect tense. "Committee" dianggap sebagai subjek tunggal, sehingga kita menggunakan "had" bukan "have".

Soal 5: Passive Voice

The ancient artifacts _____ in the museum's new exhibition next week.

A. display B. displays C. will display D. will be displayed

Jawaban yang benar: D. will be displayed

Pembahasan: Kalimat ini menggunakan passive voice untuk menggambarkan tindakan yang akan terjadi di masa depan. Oleh karena itu, kita menggunakan "will be" diikuti oleh past participle "displayed".

Soal 6: Conditional Sentences

If the weather _____ good tomorrow, we will go on a picnic.

A. is B. will be C. would be D. were

Jawaban yang benar: A. is

Pembahasan: Ini adalah contoh first conditional, yang menggunakan simple present tense dalam klausa "if" dan will + infinitive dalam klausa utama. Oleh karena itu, "is" adalah jawaban yang benar.

Soal 7: Gerunds and Infinitives

The students enjoy _____ in the school's annual talent show.

A. participate B. to participate C. participating D. participation

Jawaban yang benar: C. participating

Pembahasan: Setelah kata kerja "enjoy", kita menggunakan gerund (-ing form). Oleh karena itu, "participating" adalah jawaban yang benar.

Soal 8: Relative Clauses

The book _____ I borrowed from the library last week is very interesting.

A. which B. who C. whom D. whose

Jawaban yang benar: A. which

Pembahasan: Kita menggunakan "which" untuk merujuk pada benda mati (dalam hal ini, "book"). "Who" dan "whom" digunakan untuk orang, sedangkan "whose" menunjukkan kepemilikan.

Soal 9: Reported Speech

The teacher said that the exam _____ the following week.

A. is B. was C. will be D. would be

Jawaban yang benar: D. would be

Pembahasan: Dalam reported speech, kita mengubah future tense ("will be") menjadi "would be" ketika kalimat utama menggunakan past tense ("said").

Soal 10: Comparative and Superlative Forms

This year's festival was even _____ than last year's event.

A. good B. better C. best D. more good

Jawaban yang benar: B. better

Pembahasan: "Better" adalah bentuk komparatif yang benar dari "good". "Best" adalah bentuk superlatif, sedangkan "more good" tidak benar secara gramatikal.

9 dari 16 halaman

Strategi Manajemen Waktu dalam TOEFL Structure

Manajemen waktu yang efektif sangat penting dalam mengerjakan bagian Structure pada tes TOEFL. Dengan jumlah soal yang banyak dan waktu yang terbatas, kemampuan untuk mengalokasikan waktu dengan bijak dapat membuat perbedaan besar pada skor akhir Anda. Berikut adalah beberapa strategi manajemen waktu yang dapat Anda terapkan:

1. Pahami Format dan Alokasi Waktu

Sebelum tes dimulai, pastikan Anda memahami dengan baik format bagian Structure dan berapa banyak waktu yang dialokasikan. Biasanya, bagian Structure terdiri dari 40 soal yang harus diselesaikan dalam 25 menit. Ini berarti Anda memiliki sekitar 37 detik untuk setiap soal.

2. Baca Soal dengan Cepat dan Efisien

Latih diri Anda untuk membaca soal dengan cepat namun tetap memahami intinya. Fokus pada kata-kata kunci dan struktur kalimat yang penting. Jangan terlalu lama terpaku pada kata-kata yang tidak familiar; cobalah untuk memahami konteks keseluruhan kalimat.

3. Prioritaskan Soal yang Mudah

Mulailah dengan menjawab soal-soal yang Anda anggap mudah. Ini akan membantu Anda mengumpulkan poin dengan cepat dan meningkatkan kepercayaan diri Anda. Tandai soal-soal yang sulit atau membutuhkan waktu lebih lama, dan kembali ke soal-soal tersebut jika masih ada waktu tersisa.

4. Gunakan Teknik Eliminasi

Jika Anda tidak yakin dengan jawaban yang benar, gunakan teknik eliminasi untuk menyingkirkan pilihan yang jelas salah. Ini akan meningkatkan peluang Anda memilih jawaban yang benar, bahkan jika Anda harus menebak.

5. Jangan Terlalu Lama Terpaku pada Satu Soal

Jika Anda merasa kesulitan dengan sebuah soal, jangan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk itu. Tandai soal tersebut dan lanjutkan ke soal berikutnya. Anda dapat kembali ke soal yang sulit jika masih ada waktu tersisa.

6. Perhatikan Waktu yang Tersisa

Selalu perhatikan waktu yang tersisa. Jika Anda menggunakan jam tangan, atur alarm atau pengingat waktu untuk memberi tahu Anda ketika tersisa 5 menit. Ini akan memberi Anda kesempatan untuk memeriksa kembali jawaban atau menebak soal yang belum terjawab.

7. Latih Kecepatan dan Akurasi

Sebelum tes, lakukan latihan dengan mengatur waktu. Cobalah untuk menyelesaikan 40 soal dalam 25 menit. Dengan latihan rutin, Anda akan meningkatkan kecepatan dan akurasi Anda dalam menjawab soal.

8. Jangan Tinggalkan Soal Kosong

Ingat bahwa dalam TOEFL, tidak ada pengurangan nilai untuk jawaban yang salah. Oleh karena itu, pastikan untuk menjawab semua soal, bahkan jika Anda harus menebak. Jika waktu hampir habis dan masih ada soal yang belum terjawab, isi dengan cepat menggunakan strategi menebak yang cerdas.

9. Gunakan Strategi Menebak yang Cerdas

Jika Anda harus menebak, gunakan strategi yang cerdas. Misalnya, dalam soal subject-verb agreement, perhatikan apakah subjeknya tunggal atau jamak. Dalam soal parallel structure, pilih jawaban yang memiliki struktur yang sama dengan elemen lain dalam kalimat.

10. Evaluasi dan Perbaiki Strategi Anda

Setelah setiap sesi latihan, evaluasi kinerja Anda. Perhatikan jenis soal mana yang memakan waktu paling lama atau sering Anda jawab salah. Gunakan informasi ini untuk memperbaiki strategi Anda dan fokus pada area yang perlu ditingkatkan.

Dengan menerapkan strategi manajemen waktu yang efektif, Anda dapat memaksimalkan peluang Anda untuk menjawab sebanyak mungkin soal dengan akurat dalam batas waktu yang diberikan. Ingatlah bahwa kunci keberhasilan adalah latihan yang konsisten dan pengembangan strategi yang sesuai dengan gaya belajar dan kekuatan Anda sendiri.

10 dari 16 halaman

Kesalahan Umum dalam TOEFL Structure dan Cara Menghindarinya

Dalam mengerjakan bagian Structure pada tes TOEFL, ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh peserta tes. Mengenali kesalahan-kesalahan ini dan memahami cara menghindarinya dapat membantu Anda meningkatkan skor TOEFL Anda secara signifikan. Berikut adalah beberapa kesalahan umum beserta tips untuk menghindarinya:

1. Kesalahan Subject-Verb Agreement

Kesalahan ini terjadi ketika kata kerja tidak sesuai dengan subjeknya dalam hal tunggal atau jamak.

Contoh kesalahan: "The group of students are studying for the exam."

Koreksi: "The group of students is studying for the exam."

Cara menghindari:

  • Identifikasi subjek utama dengan cermat, terutama dalam kalimat kompleks.
  • Perhatikan kata-kata yang mengikuti "of" karena sering kali bukan merupakan subjek utama.
  • Berhati-hati dengan subjek kolektif seperti "group", "team", atau "committee" yang biasanya dianggap tunggal.

2. Kesalahan Penggunaan Tenses

Kesalahan ini melibatkan penggunaan bentuk waktu (tense) yang tidak tepat dalam konteks kalimat.

Contoh kesalahan: "By the time I arrived, the meeting already started."

Koreksi: "By the time I arrived, the meeting had already started."

Cara menghindari:

  • Perhatikan kata kunci waktu dalam kalimat (misalnya "yesterday", "next week", "since").
  • Pahami penggunaan berbagai tenses dan kapan harus menggunakannya.
  • Praktikkan penggunaan tenses dalam konteks kalimat lengkap.

3. Kesalahan Parallel Structure

Kesalahan ini terjadi ketika elemen-elemen dalam sebuah daftar atau perbandingan tidak memiliki struktur gramatikal yang sama.

Contoh kesalahan: "She likes swimming, to read, and watching movies."

Koreksi: "She likes swimming, reading, and watching movies."

Cara menghindari:

  • Pastikan semua item dalam daftar atau perbandingan menggunakan bentuk gramatikal yang sama.
  • Perhatikan penggunaan kata penghubung seperti "and", "or", "not only...but also".
  • Latih diri untuk mengidentifikasi dan memperbaiki struktur yang tidak paralel.

4. Kesalahan Penggunaan Preposisi

Kesalahan ini melibatkan penggunaan preposisi yang tidak tepat atau penghilangan preposisi yang diperlukan.

Contoh kesalahan: "She is interested to join the club."

Koreksi: "She is interested in joining the club."

Cara menghindari:

  • Pelajari kombinasi umum kata kerja/kata sifat dengan preposisi.
  • Baca banyak teks bahasa Inggris untuk membiasakan diri dengan penggunaan preposisi yang benar.
  • Gunakan kamus untuk memeriksa penggunaan preposisi yang tepat jika ragu.

5. Kesalahan Penggunaan Artikel (a, an, the)

Kesalahan ini melibatkan penggunaan artikel yang tidak tepat atau penghilangan artikel yang diperlukan.

Contoh kesalahan: "She is best student in the class."

Koreksi: "She is the best student in the class."

Cara menghindari:

  • Pelajari aturan penggunaan artikel dengan kata benda tunggal, jamak, dan tak terhitung.
  • Perhatikan penggunaan "the" untuk merujuk pada sesuatu yang spesifik atau unik.
  • Praktikkan penggunaan artikel dalam konteks kalimat lengkap.

6. Kesalahan Penggunaan Gerund dan Infinitif

Kesalahan ini melibatkan penggunaan gerund (-ing form) atau infinitif (to + verb) yang tidak tepat setelah kata kerja tertentu.

Contoh kesalahan: "She avoided to speak in public."

Koreksi: "She avoided speaking in public."

Cara menghindari:

  • Pelajari kata kerja yang diikuti oleh gerund, infinitif, atau keduanya.
  • Perhatikan perubahan makna ketika menggunakan gerund atau infinitif setelah kata kerja tertentu.
  • Latih penggunaan gerund dan infinitif dalam berbagai konteks kalimat.

7. Kesalahan Penggunaan Kata Ganti (Pronouns)

Kesalahan ini melibatkan penggunaan kata ganti yang tidak sesuai dengan anteseden (kata yang digantikan) atau fungsinya dalam kalimat.

Contoh kesalahan: "Me and my friend went to the movies."

Koreksi: "My friend and I went to the movies."

Cara menghindari:

  • Pastikan kata ganti sesuai dengan anteseden dalam hal tunggal/jamak dan jenis kelamin.
  • Perhatikan penggunaan kata ganti subjek dan objek yang tepat.
  • Berhati-hati dengan penggunaan "who" dan "whom" dalam klausa relatif.

8. Kesalahan Penggunaan Komparatif dan Superlatif

Kesalahan ini melibatkan penggunaan bentuk komparatif atau superlatif yang tidak tepat.

Contoh kesalahan: "This is the most easiest exercise in the book."

Koreksi: "This is the easiest exercise in the book."

Cara menghindari:

  • Pelajari aturan pembentukan komparatif dan superlatif untuk kata sifat pendek dan panjang.
  • Perhatikan penggunaan "than" dalam perbandingan.
  • Hindari penggunaan ganda seperti "more better" atau "most highest".

Dengan mengenali kesalahan-kesalahan umum ini dan memahami cara menghindarinya, Anda dapat meningkatkan akurasi Anda dalam menjawab soal-soal TOEFL Structure. Ingatlah bahwa kunci untuk menghindari kesalahan-kesalahan ini adalah latihan yang konsisten dan pemahaman yang mendalam tentang aturan-aturan tata bahasa Inggris. Selalu evaluasi jawaban Anda dan belajar dari kesalahan yang Anda buat selama latihan untuk terus meningkatkan kemampuan Anda.

11 dari 16 halaman

Sumber Daya dan Alat Bantu untuk Belajar TOEFL Structure

Untuk memaksimalkan persiapan Anda dalam menghadapi bagian Structure pada tes TOEFL, penting untuk memanfaatkan berbagai sumber daya dan alat bantu yang tersedia. Berikut adalah beberapa rekomendasi sumber daya dan alat bantu yang dapat membantu Anda meningkatkan kemampuan dalam TOEFL Structure:

1. Buku Persiapan TOEFL

Buku-buku persiapan TOEFL yang berkualitas dapat menjadi sumber daya yang sangat berharga. Beberapa buku yang direkomendasikan antara lain:

  • Official Guide to the TOEFL Test
  • Barron's TOEFL iBT
  • Cambridge Preparation for the TOEFL Test
  • Kaplan TOEFL iBT Prep Plus

Buku-buku ini biasanya menyediakan penjelasan mendalam tentang konsep-konsep tata bahasa, strategi menjawab soal, dan latihan soal yang mirip dengan tes TOEFL sebenarnya.

2. Aplikasi Belajar TOEFL

Beberapa aplikasi mobile dapat membantu Anda belajar TOEFL Structure di mana saja dan kapan saja. Beberapa aplikasi yang populer antara lain:

  • Magoosh TOEFL Prep
  • TOEFL Practice Test
  • ETS TOEFL Go!
  • TOEFL iBT Practice Test

Aplikasi-aplikasi ini sering menyediakan latihan soal, penjelasan jawaban, dan tips-tips berguna untuk meningkatkan skor TOEFL Anda.

3. Situs Web Latihan TOEFL

Ada banyak situs web yang menyediakan latihan soal TOEFL Structure secara gratis atau berbayar. Beberapa situs yang dapat Anda coba antara lain:

  • TestDEN.com
  • 4Tests.com
  • ExamEnglish.com
  • EnglishClub.com

Situs-situs ini sering menyediakan latihan soal interaktif dan penjelasan yang membantu Anda memahami kesalahan Anda.

4. Video Tutorial di YouTube

YouTube menyediakan banyak video tutorial gratis tentang TOEFL Structure. Beberapa channel YouTube yang bisa Anda ikuti antara lain:

  • Magoosh TOEFL
  • TST Prep TOEFL
  • English with Jennifer
  • engVid

Video-video ini sering menyajikan penjelasan konsep tata bahasa dan tips menjawab soal dengan cara yang menarik dan mudah dipahami.

5. Kursus Online TOEFL

Jika Anda membutuhkan bimbingan yang lebih terstruktur, kursus online TOEFL bisa menjadi pilihan yang baik. Beberapa platform yang menawarkan kursus TOEFL online antara lain:

  • Magoosh TOEFL
  • Kaplan TOEFL Prep
  • edX TOEFL Test Preparation
  • Udemy TOEFL Courses

Kursus-kursus ini biasanya menyediakan materi pembelajaran yang komprehensif, latihan soal, dan bahkan feedback dari instruktur.

6. Grup Belajar Online

Bergabung dengan grup belajar online dapat membantu Anda berbagi pengalaman, tips, dan sumber daya dengan sesama pelajar TOEFL. Anda bisa mencari grup-grup ini di platform seperti:

  • Facebook Groups
  • Reddit (r/TOEFL)
  • Discord servers

Berinteraksi dengan sesama pelajar dapat memberikan motivasi dan perspektif baru dalam belajar TOEFL Structure.

7. Alat Bantu Grammar Online

Beberapa alat bantu grammar online dapat membantu Anda memeriksa keakuratan tulisan Anda dan belajar dari kesalahan. Beberapa alat yang bisa Anda coba:

  • Grammarly
  • Hemingway Editor
  • ProWritingAid
  • Ginger Software

Meskipun alat-alat ini tidak dirancang khusus untuk TOEFL, mereka dapat membantu Anda mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan tata bahasa umum.

8. Podcast TOEFL

Podcast dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk belajar TOEFL Structure sambil melakukan aktivitas lain. Beberapa podcast TOEFL yang bisa Anda dengarkan:

  • TOEFL Podcast
  • All Ears English TOEFL Podcast
  • TOEFL Speaking Teacher

Meskipun banyak podcast TOEFL fokus pada bagian Speaking dan Listening, beberapa episode sering membahas tips untuk bagian Structure juga.

9. Flashcards Digital

Flashcards digital dapat membantu Anda menghafalkan aturan tata bahasa dan kosakata penting untuk TOEFL Structure. Beberapa aplikasi flashcard yang populer:

  • Anki
  • Quizlet
  • Memrise

Anda bisa membuat flashcard sendiri atau menggunakan set yang sudah dibuat oleh pengguna lain.

10. Mock Tests Online

Mengikuti mock tests atau tes simulasi TOEFL online dapat membantu Anda membiasakan diri dengan format dan tekanan waktu tes yang sebenarnya. Beberapa situs yang menyediakan mock tests TOEFL:

  • BestMyTest
  • ScoreNexus
  • TOEFL Bank

Mock tests ini biasanya menyediakan analisis detail tentang performa Anda, membantu Anda mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

Dengan memanfaatkan berbagai sumber daya dan alat bantu ini, Anda dapat menciptakan rencana belajar yang komprehensif dan efektif untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam TOEFL Structure. Ingatlah untuk memilih sumber daya yang paling sesuai dengan gaya belajar dan kebutuhan Anda. Kombinasikan berbagai metode belajar untuk mendapatkan hasil yang optimal, dan jangan lupa untuk berlatih secara konsisten. Dengan persiapan yang matang, Anda akan lebih siap menghadapi tantangan TOEFL Structure dan meraih skor yang Anda targetkan.

12 dari 16 halaman

Strategi Khusus untuk Bagian Written Expression

Bagian Written Expression dalam TOEFL Structure memiliki karakteristik tersendiri dan memerlukan pendekatan yang sedikit berbeda dibandingkan dengan bagian Structure. Berikut adalah beberapa strategi khusus yang dapat Anda terapkan untuk menghadapi bagian Written Expression:

1. Fokus pada Empat Kategori Kesalahan Utama

Dalam bagian Written Expression, kesalahan yang diuji umumnya jatuh ke dalam empat kategori utama:

  • Grammar (tata bahasa)
  • Usage (penggunaan kata)
  • Diction (pilihan kata)
  • Idiom (ungkapan)

Fokuskan perhatian Anda pada kategori-kategori ini saat mencari kesalahan dalam kalimat.

2. Baca Kalimat Secara Keseluruhan

Sebelum mulai mencari kesalahan, baca kalimat secara keseluruhan untuk memahami konteksnya. Ini akan membantu Anda mengidentifikasi kesalahan yang mungkin tidak terlihat jika Anda hanya fokus pada bagian-bagian tertentu.

3. Periksa Setiap Bagian yang Digarisbawahi

Dalam soal Written Expression, beberapa bagian kalimat akan digarisbawahi. Periksa setiap bagian ini dengan cermat, karena kesalahan pasti ada di salah satu dari bagian-bagian ini.

4. Gunakan Metode Eliminasi

Jika Anda tidak yakin di mana letak kesalahannya, cobalah mengeliminasi pilihan yang Anda yakini benar. Ini akan membantu Anda mempersempit pilihan dan meningkatkan peluang memilih jawaban yang benar.

5. Perhatikan Kesalahan Umum

Beberapa jenis kesalahan yang sering muncul dalam Written Expression antara lain:

  • Subject-verb agreement
  • Parallelism
  • Verb tense consistency
  • Pronoun agreement
  • Misplaced modifiers
  • Redundancy

Familiarisasi dengan jenis-jenis kesalahan ini akan membantu Anda mengidentifikasinya dengan lebih cepat.

6. Jangan Terpaku pada Satu Soal

Jika Anda merasa kesulitan dengan satu soal, jangan menghabiskan terlalu banyak waktu untuk itu. Tandai soal tersebut dan lanjutkan ke soal berikutnya. Anda dapat kembali ke soal yang sulit jika masih ada waktu tersisa.

7. Latih Pendengaran Internal Anda

Seringkali, kesalahan dalam Written Expression dapat dideteksi dengan "mendengarkan" kalimat dalam pikiran Anda. Latih kemampuan ini dengan membaca banyak teks bahasa Inggris dan memperhatikan bagaimana kalimat yang benar terdengar.

8. Pelajari Idiom dan Kolokasi

Banyak soal Written Expression menguji pengetahuan tentang idiom dan kolokasi dalam bahasa Inggris. Pelajari dan hafal idiom-idiom umum serta kombinasi kata yang sering digunakan bersama (kolokasi).

9. Perhatikan Konteks Kalimat

Terkadang, kesalahan mungkin tidak terlihat jelas secara gramatikal, tetapi tidak sesuai dengan konteks kalimat. Selalu pertimbangkan makna keseluruhan kalimat saat mencari kesalahan.

10. Berlatih dengan Variasi Soal

Semakin banyak Anda berlatih dengan berbagai jenis soal Written Expression, semakin tajam intuisi Anda dalam mendeteksi kesalahan. Gunakan sumber daya latihan yang beragam untuk meningkatkan kemampuan Anda.

Dengan menerapkan strategi-strategi khusus ini, Anda dapat meningkatkan kemampuan Anda dalam menghadapi bagian Written Expression pada TOEFL Structure. Ingatlah bahwa kunci keberhasilan adalah latihan yang konsisten dan analisis terhadap kesalahan yang Anda buat selama latihan.

13 dari 16 halaman

Pentingnya Memahami Konteks dalam TOEFL Structure

Salah satu aspek penting yang sering diabaikan dalam persiapan TOEFL Structure adalah pemahaman konteks. Memahami konteks kalimat tidak hanya membantu Anda dalam menjawab soal dengan lebih akurat, tetapi juga meningkatkan kemampuan Anda dalam menggunakan bahasa Inggris secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pemahaman konteks sangat penting dalam TOEFL Structure:

1. Menentukan Penggunaan Tenses yang Tepat

Konteks kalimat sering kali memberikan petunjuk tentang tenses yang harus digunakan. Misalnya, adanya kata keterangan waktu seperti "yesterday" atau "next week" dapat membantu Anda menentukan apakah harus menggunakan past tense atau future tense.

2. Memahami Makna Implisit

Beberapa soal TOEFL Structure mungkin menguji pemahaman Anda terhadap makna implisit dalam kalimat. Dengan memahami konteks, Anda dapat menangkap nuansa makna yang mungkin tidak terlihat jelas pada pandangan pertama.

3. Memilih Kata yang Tepat

Dalam soal yang berkaitan dengan pilihan kata (diction), konteks kalimat sangat penting untuk menentukan kata mana yang paling tepat. Sebuah kata mungkin benar secara gramatikal, tetapi tidak cocok dengan konteks kalimat.

4. Mengidentifikasi Struktur Paralel

Pemahaman konteks membantu Anda mengidentifikasi elemen-elemen dalam kalimat yang seharusnya paralel. Ini sangat penting dalam menjawab soal-soal yang berkaitan dengan parallel structure.

5. Mendeteksi Inkonsistensi Logis

Terkadang, kesalahan dalam kalimat bukan pada tata bahasa, melainkan pada logika atau konsistensi ide. Memahami konteks keseluruhan kalimat membantu Anda mendeteksi inkonsistensi semacam ini.

6. Memahami Referensi Kata Ganti

Konteks sangat penting dalam menentukan referensi yang tepat untuk kata ganti (pronouns). Tanpa pemahaman konteks yang baik, Anda mungkin salah mengidentifikasi apa atau siapa yang dirujuk oleh sebuah kata ganti.

7. Mengenali Idiom dan Ungkapan

Banyak idiom dan ungkapan dalam bahasa Inggris yang hanya masuk akal dalam konteks tertentu. Pemahaman konteks membantu Anda mengenali penggunaan idiom yang tepat.

8. Memahami Tone dan Gaya Bahasa

Konteks kalimat juga memberikan petunjuk tentang tone dan gaya bahasa yang digunakan. Ini penting dalam memilih kata atau frasa yang sesuai dengan tone keseluruhan kalimat.

9. Menginterpretasikan Klausa Relatif

Dalam kalimat yang mengandung klausa relatif, pemahaman konteks membantu Anda menentukan apakah klausa tersebut bersifat membatasi (restrictive) atau tidak membatasi (non-restrictive), yang mempengaruhi penggunaan tanda baca dan kata penghubung.

10. Menangkap Nuansa Makna

Bahasa Inggris memiliki banyak kata dengan makna yang mirip tetapi memiliki nuansa yang berbeda. Konteks kalimat membantu Anda memilih kata yang paling tepat untuk menyampaikan nuansa makna yang dimaksud.

Untuk meningkatkan kemampuan Anda dalam memahami konteks, cobalah strategi-strategi berikut:

  • Baca banyak teks bahasa Inggris dari berbagai sumber dan genre
  • Latih diri untuk menganalisis kalimat secara keseluruhan, bukan hanya bagian-bagian tertentu
  • Praktikkan menebak makna kata dari konteks kalimat
  • Diskusikan interpretasi kalimat dengan orang lain untuk mendapatkan perspektif yang berbeda
  • Perhatikan bagaimana konteks mempengaruhi penggunaan tata bahasa dalam percakapan sehari-hari atau dalam tulisan formal

Dengan meningkatkan kemampuan Anda dalam memahami konteks, Anda tidak hanya akan lebih siap menghadapi TOEFL Structure, tetapi juga akan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda secara keseluruhan.

14 dari 16 halaman

Teknik Membaca Cepat untuk TOEFL Structure

Dalam menghadapi bagian Structure pada TOEFL, kemampuan membaca cepat dan efisien sangat penting. Dengan waktu yang terbatas, Anda perlu dapat memahami inti dari setiap soal dengan cepat. Berikut adalah beberapa teknik membaca cepat yang dapat Anda terapkan:

1. Skimming

Skimming adalah teknik membaca cepat untuk mendapatkan gambaran umum tentang isi teks. Dalam konteks TOEFL Structure, Anda dapat menggunakan teknik ini untuk cepat memahami struktur dasar kalimat. Caranya:

  • Fokus pada kata-kata kunci seperti subjek dan kata kerja utama
  • Perhatikan kata-kata penghubung yang menandakan hubungan antar bagian kalimat
  • Abaikan detail-detail kecil pada pembacaan pertama

2. Scanning

Scanning melibatkan pencarian informasi spesifik dalam teks. Dalam TOEFL Structure, gunakan teknik ini untuk:

  • Mencari bagian kalimat yang digarisbawahi atau diberi tanda kurung
  • Mengidentifikasi kata-kata yang sering menjadi sumber kesalahan (misalnya, preposisi atau kata kerja bantu)

3. Chunking

Chunking adalah teknik membaca dengan mengelompokkan kata-kata menjadi unit-unit yang bermakna. Ini dapat membantu Anda memproses informasi lebih cepat. Dalam TOEFL Structure:

  • Kelompokkan frasa-frasa yang berhubungan
  • Identifikasi klausa utama dan klausa pendukung

4. Menggunakan Peripheral Vision

Melatih peripheral vision Anda dapat membantu membaca lebih cepat. Cobalah:

  • Fokus pada tengah kalimat dan gunakan peripheral vision untuk menangkap kata-kata di sekitarnya
  • Latih diri untuk menangkap lebih banyak kata dalam satu pandangan

5. Menghilangkan Subvokalisasi

Subvokalisasi, atau "membaca dalam hati", dapat memperlambat kecepatan membaca Anda. Untuk menguranginya:

  • Fokus pada pemahaman visual daripada "mendengar" kata-kata dalam pikiran Anda
  • Gunakan jari atau pensil sebagai pemandu untuk membantu mata Anda bergerak lebih cepat

6. Teknik Pointer

Menggunakan pointer (jari atau pensil) saat membaca dapat meningkatkan kecepatan dan fokus. Dalam TOEFL Structure:

  • Gunakan pointer untuk memandu mata Anda melalui kalimat
  • Gerakkan pointer dengan kecepatan yang konsisten untuk membantu menjaga ritme membaca

7. Membaca dalam Frasa

Alih-alih membaca kata per kata, cobalah membaca dalam frasa atau kelompok kata. Ini dapat meningkatkan kecepatan dan pemahaman Anda. Dalam TOEFL Structure:

  • Identifikasi frasa-frasa kunci seperti subjek, predikat, dan objek
  • Latih diri untuk menangkap makna frasa secara keseluruhan, bukan kata per kata

8. Meningkatkan Kosakata

Semakin luas kosakata Anda, semakin cepat Anda dapat memahami teks. Untuk TOEFL Structure:

  • Fokus pada kosakata yang sering muncul dalam soal-soal TOEFL
  • Pelajari kata-kata dalam konteks kalimat, bukan hanya definisinya

9. Latihan Membaca Bervariasi

Melatih kecepatan membaca Anda dengan berbagai jenis teks dapat meningkatkan fleksibilitas dan kecepatan Anda. Cobalah:

  • Membaca artikel akademik untuk membiasakan diri dengan bahasa formal
  • Membaca teks-teks dengan struktur kalimat yang kompleks

10. Teknik Membaca Aktif

Membaca aktif melibatkan interaksi dengan teks yang Anda baca. Dalam konteks TOEFL Structure:

  • Ajukan pertanyaan pada diri sendiri tentang struktur kalimat saat Anda membaca
  • Coba prediksi di mana letak kesalahan atau bagian yang perlu dilengkapi

Dengan menerapkan teknik-teknik membaca cepat ini, Anda dapat meningkatkan efisiensi Anda dalam menghadapi soal-soal TOEFL Structure. Ingatlah bahwa kecepatan membaca yang baik harus diimbangi dengan pemahaman yang akurat. Latihan secara konsisten akan membantu Anda menemukan keseimbangan yang tepat antara kecepatan dan akurasi.

15 dari 16 halaman

Mengatasi Kecemasan dalam Menghadapi TOEFL Structure

Kecemasan saat menghadapi tes adalah hal yang umum, terutama dalam tes yang memiliki dampak signifikan seperti TOEFL. Bagian Structure dalam TOEFL seringkali dianggap sebagai salah satu bagian yang paling menantang, yang dapat meningkatkan tingkat kecemasan. Berikut adalah beberapa strategi untuk mengatasi kecemasan saat menghadapi TOEFL Structure:

1. Persiapan yang Matang

Salah satu cara terbaik untuk mengurangi kecemasan adalah dengan persiapan yang matang. Ini meliputi:

  • Mempelajari format tes dan jenis-jenis soal yang mungkin muncul
  • Berlatih secara konsisten dengan soal-soal latihan
  • Memahami strategi manajemen waktu yang efektif

2. Teknik Relaksasi

Belajar dan praktikkan teknik relaksasi yang dapat Anda gunakan sebelum dan selama tes. Beberapa teknik yang efektif meliputi:

  • Pernapasan dalam: Ambil napas dalam-dalam dan hembuskan perlahan
  • Visualisasi positif: Bayangkan diri Anda berhasil menyelesaikan tes dengan baik
  • Progressive muscle relaxation: Tegangi dan rilekskan otot-otot tubuh secara bergantian

3. Mindfulness dan Fokus

Praktik mindfulness dapat membantu Anda tetap fokus dan mengurangi kecemasan. Cobalah:

  • Meditasi singkat sebelum tes untuk menenangkan pikiran
  • Fokus pada saat ini, bukan pada hasil akhir tes
  • Gunakan teknik "grounding" jika merasa cemas selama tes

4. Manajemen Pikiran Negatif

Pikiran negatif dapat meningkatkan kecemasan. Untuk mengatasinya:

  • Identifikasi dan tantang pikiran-pikiran negatif
  • Ganti pikiran negatif dengan afirmasi positif
  • Fokus pada apa yang dapat Anda kontrol, bukan pada hal-hal di luar kendali Anda

5. Simulasi Kondisi Tes

Membiasakan diri dengan kondisi tes dapat mengurangi kecemasan. Lakukan:

  • Latihan dengan batasan waktu yang sama seperti tes sebenarnya
  • Ciptakan lingkungan yang mirip dengan ruang tes saat berlatih
  • Gunakan peralatan yang sama yang akan Anda gunakan saat tes (misalnya, pensil dan kertas)

6. Persiapan Fisik

Kondisi fisik yang baik dapat membantu mengurangi kecemasan. Pastikan untuk:

  • Tidur cukup sebelum hari tes
  • Makan makanan yang sehat dan bergizi
  • Hindari kafein berlebihan yang dapat meningkatkan kecemasan

7. Dukungan Sosial

Berbicara dengan orang lain dapat membantu mengurangi kecemasan. Cobalah:

  • Diskusikan kekhawatiran Anda dengan teman atau keluarga
  • Bergabung dengan grup studi atau forum online untuk berbagi pengalaman
  • Cari dukungan dari mentor atau tutor jika memungkinkan

8. Perspektif yang Realistis

Menjaga perspektif yang realistis tentang tes dapat membantu mengurangi tekanan. Ingatlah:

  • TOEFL bukanlah ukuran keseluruhan kemampuan atau kecerdasan Anda
  • Anda selalu bisa mengambil tes lagi jika hasilnya tidak sesuai harapan
  • Fokus pada melakukan yang terbaik, bukan pada pencapaian skor tertentu

9. Strategi Selama Tes

Memiliki strategi yang jelas untuk menghadapi tes dapat meningkatkan kepercayaan diri. Pertimbangkan:

  • Mulai dengan soal-soal yang lebih mudah untuk membangun momentum
  • Gunakan teknik eliminasi untuk soal-soal yang sulit
  • Jangan terpaku pada satu soal; lanjutkan dan kembali jika ada waktu

10. Refleksi dan Perbaikan

Setelah latihan atau simulasi tes, lakukan refleksi untuk perbaikan:

  • Analisis kesalahan dan pelajari pola kesalahan Anda
  • Identifikasi area yang perlu peningkatan dan fokuskan latihan pada area tersebut
  • Catat strategi yang berhasil dan yang perlu diperbaiki

Dengan menerapkan strategi-strategi ini, Anda dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan performa Anda dalam menghadapi TOEFL Structure. Ingatlah bahwa sedikit kecemasan adalah normal dan bahkan dapat membantu Anda tetap waspada dan fokus. Kuncinya adalah mengelola kecemasan tersebut agar tidak mengganggu performa Anda.

16 dari 16 halaman

Kesimpulan

Menguasai TOEFL Structure memang membutuhkan dedikasi dan latihan yang konsisten, namun dengan strategi yang tepat dan pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep kunci, Anda dapat meningkatkan kemampuan Anda secara signifikan. Ingatlah bahwa kunci sukses dalam TOEFL Structure bukan hanya terletak pada penguasaan aturan tata bahasa, tetapi juga pada kemampuan Anda untuk menerapkan pengetahuan tersebut dalam konteks yang tepat dan dalam batasan waktu yang diberikan.

Beberapa poin penting yang perlu diingat:

  • Pahami konsep dasar tata bahasa Inggris, terutama tenses, subject-verb agreement, dan parallel structure.
  • Latih diri Anda untuk mengidentifikasi pola-pola soal yang sering muncul dalam TOEFL Structure.
  • Kembangkan strategi manajemen waktu yang efektif untuk memastikan Anda dapat menjawab semua soal dalam waktu yang tersedia.
  • Manfaatkan berbagai sumber daya belajar, mulai dari buku persiapan TOEFL hingga aplikasi mobile dan kursus online.
  • Lakukan latihan soal secara rutin dan analisis kesalahan Anda untuk terus meningkatkan kemampuan.
  • Jangan lupa untuk melatih kemampuan bahasa Inggris Anda secara keseluruhan, karena pemahaman konteks dan makna kalimat juga penting dalam menjawab soal TOEFL Structure.

Dengan menerapkan tips dan strategi yang telah dibahas dalam artikel ini, serta memanfaatkan sumber daya belajar yang tersedia, Anda akan lebih siap menghadapi tantangan TOEFL Structure. Ingatlah bahwa peningkatan kemampuan membutuhkan waktu dan kesabaran, jadi tetaplah konsisten dalam usaha Anda. Selamat belajar dan semoga sukses dalam tes TOEFL Anda!

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

EnamPlus