SPBU Mini Akan Dibangun di Perkampungan Nelayan

Liputan6.com, Jakarta: Pemerintah tahun ini berencana membangun sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum mini di perkampungan nelayan di Tanah Air. Langkah tersebut diambil sebagai solusi terhadap tingginya harga solar yang harus dibeli para nelayan setelah penetapan harga baru bahan bakar minyak per Januari ini. Demikian diungkapkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro, saat mengunjungi pemukiman nelayan di Muara Angke, Jakarta Utara, Sabtu (11/1) siang.

Purnomo mengatakan, untuk tahap pertama, paling lambat akhir bulan ini akan dibangun SPBU mini di tujuh titik kampung nelayan di Ibu Kota. Pemerintah telah meminta Pertamina segera merealisasikan pembangunan SPBU mini tersebut. Sebab, dalam beberapa hari terakhir ini para nelayan tak bisa melaut karena mereka harus membeli solar dengan harga di atas Rp 1.890, yakni sekitar Rp 2.000 hingga Rp 2.200 [baca: Kenaikan BBM Membuat Nelayan Stres].

Untuk sementara ini, Pertamina menyediakan SPBU keliling yang akan menyuplai solar ke nelayan. Namun untuk harga tetap disesuaikan dengan harga pemerintah yakni Rp 1.890 per liter. Pertamina memperkirakan, kebutuhan solar untuk nelayan di Jakarta mencapai 60 ribu kiloliter per bulan. Dengan begitu, untuk menyeragamkan harga di SPBU dan di lokasi nelayan, pemerintah harus menyediakan dana Rp 60 miliar untuk 2003 ini [baca: Nelayan Tradisional Akan Disubsidi Rp 63 Miliar].(DEN/Abbas Yahya dan Donni Indradi)