Liputan6.com, Washington D.C.: Mantan penyanyi pop Cat Stevens yang telah mengganti namanya menjadi Yusuf Islam ditolak masuk Amerika Serikat. Yusuf ditolak karena namanya masuk dalam daftar pengawasan pemerintah AS terkait terorisme. Penolakan kedatangan Yusuf diumumkan setelah pihak Keamanan Transportasi AS (TSA) mengetahui Yusuf tengah dalam perjalanan dari London, Inggris, menuju Washington D.C., Rabu (22/9).
Keberadaan Yusuf di pesawat United Airlines 919 yang menuju Washington D.C. diketahui dari teknologi sistem informasi penumpang yang ada di pesawat. Sistem tersebut langsung mengirimkan data-data penumpang kepada bagian imigrasi. Pesawat yang membawa Yusuf kemudian dialihkan pendaratannya ke Bandara Internasional Bangor di Kota Maine. Juru Bicara United Airlines Jeff Green mengatakan, pengalihan tujuan bandara itu atas permintaan TSA.
Setelah pesawat mendarat, Yusuf langsung diinterogasi pihak imigrasi dan Biro Investigasi Federal AS (FBI). Yusuf baru mengetahui penolakan seusai diperiksa. Yusuf juga direncanakan dipulangkan kembali ke London hari ini.
Sebelum bernama Cat Stevens, ia terlahir dengan nama Steven Demetre Georgiou. Yusuf adalah putra dari seorang ibu asal Swedia dan ayah warga Yunani yang mengelola rumah makan di London. Bakat menyanyi Yusuf telah muncul sejak ia muda. Saat itu ia sangat tertarik dengan musik jenis rock and roll dan folk country.
Yusuf pertama kali berkecimpung di dunia musik setelah diperkenalkan grup musik The Springfield yang juga produser musik. Banyak lagu yang dipopulerkan Yusuf. Di antaranya Wild World dan Morning Has Broken yang tenar era 1960-1970. Yusuf kemudian meninggalkan karir musiknya dan mengubah nama setelah masuk Islam. Dia kemudian menjadi guru di sekolah Islam yang didirikannya di London tahun 1983.(OZI/Dew)
Keberadaan Yusuf di pesawat United Airlines 919 yang menuju Washington D.C. diketahui dari teknologi sistem informasi penumpang yang ada di pesawat. Sistem tersebut langsung mengirimkan data-data penumpang kepada bagian imigrasi. Pesawat yang membawa Yusuf kemudian dialihkan pendaratannya ke Bandara Internasional Bangor di Kota Maine. Juru Bicara United Airlines Jeff Green mengatakan, pengalihan tujuan bandara itu atas permintaan TSA.
Setelah pesawat mendarat, Yusuf langsung diinterogasi pihak imigrasi dan Biro Investigasi Federal AS (FBI). Yusuf baru mengetahui penolakan seusai diperiksa. Yusuf juga direncanakan dipulangkan kembali ke London hari ini.
Sebelum bernama Cat Stevens, ia terlahir dengan nama Steven Demetre Georgiou. Yusuf adalah putra dari seorang ibu asal Swedia dan ayah warga Yunani yang mengelola rumah makan di London. Bakat menyanyi Yusuf telah muncul sejak ia muda. Saat itu ia sangat tertarik dengan musik jenis rock and roll dan folk country.
Yusuf pertama kali berkecimpung di dunia musik setelah diperkenalkan grup musik The Springfield yang juga produser musik. Banyak lagu yang dipopulerkan Yusuf. Di antaranya Wild World dan Morning Has Broken yang tenar era 1960-1970. Yusuf kemudian meninggalkan karir musiknya dan mengubah nama setelah masuk Islam. Dia kemudian menjadi guru di sekolah Islam yang didirikannya di London tahun 1983.(OZI/Dew)