Liputan6.com, Kediri: Seorang tenaga kerja wanita meninggal di Kuala Lumpur, Malaysia. Karmini diduga meninggal karena sakit liver. Namun hingga Senin (11/10) malam, jenazah Karmini belum diterima keluarganya. Keluarga Karmini di Walarejo, Wates, Kediri, Jawa Timur tidak bisa menyediakan ongkos pemulangan sebesar Rp 12 juta.
Kasmini, ibu korban, mengaku kontak terakhir dengan anaknya terjadi pada Agustus silam. Melalui saluran telepon, Karmini mengeluh sedang sakit. Namun dia tidak menjelaskan penyakit yang dideritanya. Kasmini mengetahui anaknya telah meninggal dari staf Kedutaan Besar Indonesia di Kuala Lumpur, Sabtu pekan kemarin. Dia diminta mengirim uang Rp 12 juta untuk biaya pengiriman jenazah. Namun keluarga Karmini tidak bisa menyediakan uang sebanyak itu. Ayah korban saat ini sedang mengurus surat tidak mampu di kantor kelurahan setempat. Sementara itu, Anita, anak pertama Karmini, meminta ibunya segera dibawa pulang. "Semua keluarga minta dimakamkan di sini," kata Anita.(YAN/Dadang Sumirat)
Kasmini, ibu korban, mengaku kontak terakhir dengan anaknya terjadi pada Agustus silam. Melalui saluran telepon, Karmini mengeluh sedang sakit. Namun dia tidak menjelaskan penyakit yang dideritanya. Kasmini mengetahui anaknya telah meninggal dari staf Kedutaan Besar Indonesia di Kuala Lumpur, Sabtu pekan kemarin. Dia diminta mengirim uang Rp 12 juta untuk biaya pengiriman jenazah. Namun keluarga Karmini tidak bisa menyediakan uang sebanyak itu. Ayah korban saat ini sedang mengurus surat tidak mampu di kantor kelurahan setempat. Sementara itu, Anita, anak pertama Karmini, meminta ibunya segera dibawa pulang. "Semua keluarga minta dimakamkan di sini," kata Anita.(YAN/Dadang Sumirat)