Sukses

Sponsor Kuis Mega Fakta Mengundurkan Diri

Di antara sejumlah sponsor yang berasal dari bank pemerintah dan BUMN, ada yang mengundurkan diri. Namun Direktur Yayansan IMM tak mau menyebutkan nama. Hari ini pemenang untuk wilayah Jakarta diumumkan.

Liputan6.com, Jakarta: Yayasan Investigasi Mediasi dan Monitoring (IMM) mengakui ada sponsor kuis Mega Fakta yang mengundurkan diri. Pembatalan itu terkait erat setelah kuis Mega Fakta dikaitkan dengan kampanye calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Sukarnoputri-Hasyim Muzadi. Namun Direktur Yayasan IMM Ignas Iriyanto tak mau menyebut perusahaan yang menarik dukungannya itu. "Ada lah yang akhirnya tidak jadi membantu," kata Iriyanto di Jakarta, Kamis (21/10).

Seperti yang telah diketahui, kuis Mega Fakta disponsori tiga bank pemerintah. Antara lain Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, dan Bank Negara Indonesia. Selain itu, sejumlah badan usaha milik negara seperti PT Indosat, PT Pertamina, dan PT Gas Negara ditengarai ikut menjadi sponsor. Kuis ini mencuat karena diduga dijadikan alat kampanye pasangan Mega-Hasyim [baca: Kampanye Berselubung Sayembara ala IMM]. Lantaran itulah Iriyanto sempat dipanggil Panitia Pengawas Pemilihan Umum.

Sejak Kamis kemarin, Yayasan IMM telah mengumumkan pemenang sayembara dengan total hadiah Rp 14,1 miliar untuk pemenang luar Jakarta. Di antaranya adalah Jawa Timur, Jambi, dan Manado yang diiklankan di media massa setempat [baca: Pemenang Kuis Mega Fakta Diumumkan]. Sementara untuk pemenang wilayah Jakarta, mulai diumumkan hari ini hingga Sabtu besok, karena kendala periklanan.

Yayasan IMM memberi hadiah berupa asuransi tabungan pendidikan untuk 96 pemenang utama masing-masing Rp 100 juta. Sedangkan untuk 1.500 pemenang tambahan, masing-masing mendapat Rp 3 juta. Peserta harus bisa menyebutkan tiga dari empat pertanyaan yang isinya sarat pujian terhadap keberhasilan pemerintah.(YAN/Joy Astro dan Juhri Samaneri)