Unocal Segera Diambil Alih Chevron

Liputan6.com, San Ramon: Mayoritas pemegang saham Unocal Corporation menyetujui pengambilalihan perusahaan minyak dan gas Amerika Serikat ini oleh Chevron Corporation. Sebanyak 77,2 persen pemegang saham setuju dengan harga penawaran senilai US$ 18 miliar. Sedangkan 2,6 persen pemilih saham menentang dan menyesalkan gagalnya perusahaan minyak Cina, CNOOC, memenangkan tawaran itu. Dengan keputusan yang diambil melalui voting di San Ramon, AS, Rabu (10/9), pengambilalihan Unocal oleh Chevron tinggal menunggu waktu.

Meski telah menaikkan tawaran dari US$ 61 menjadi US$ 63 per lembar saham, harga dari Chevron terbilang lebih rendah. Sebab, CNOOC datang dengan tawaran US$ 67 per saham. Namun, tawaran perusahaan dari Negeri Tirai Bambu ini dibatalkan beberapa hari silam karena ditentang Kongres AS.

Sejumlah politisi keberatan karena menyadari 70 persen saham CNOOC dimiliki pemerintah komunis Cina. Kontroversi ini memfokuskan perhatian publik pada minat Cina yang membesar untuk investasi asing serta mencuatkan pertanyaan tentang tanggapan seharusnya dari perusahaan serta Parlemen AS.

Unocal Corporation berbasis di Los Angeles, California, yang tersohor dengan pasokan minyak dan gas alam di Asia dan Teluk Meksiko, awalnya ditawar oleh tiga perusahaan. Selain Chevron dan CNOOC ada satu perusahaan lagi yang identitasnya tidak pernah diungkap.(TNA/Nlg)