Keluarga Azahari Telah Menyiapkan Pemakaman

Liputan6.com, Melaka: Keluarga besar Azahari telah menyiapkan lokasi pemakaman. Sebab, polisi Indonesia dan Kepolisian Diraja Malaysia telah meyakinkan pihak keluarga bahwa gembong serangkaian peledakan di Indonesia ini sudah tewas. Azahari akan dikebumikan di Pemakaman Umum Chin Chin yang tidak jauh dari rumah keluarganya.

Sampai Senin (14/11), pihak keluarga masih menunggu kepastian kedatangan jenazah Azahari dari Indonesia. Pihak keluarga juga sudah menerima kenyataan pahit ini bahkan rela tidak melihat raut wajah Azahari untuk yang terakhir kalinya sebelum dimakamkan. Bani Yamin bin Husin sedang berada di Indonesia untuk mengurusi pemulangan jenazah kakak kandungnya [baca: Jenazah Azahari Bakal Dikunjungi Adiknya].

Keluarga Azahari tinggal di wilayah Melaka yang berjarak sekitar 200 kilometer dari arah selatan Kuala Lumpur, Malaysia. Mayoritas penduduk di sini adalah warga keturunan Melayu dan India. Azahari bin Husin dibesarkan dalam lingkungan keluarga pedagang. Ayah Azahari, Husin bin Yakub bermukim di kawasan Taman Maju yang berada di tengah Kota Melaka.

Sedangkan rumah keluarga besar Dr. Azahari berada sekitar lima kilometer dari rumah orang tua Azahari. Azahari tinggal di kawasan Chin Chin Kota Melaka. Sekarang, rumah berbentuk panggung dengan corak Melayu kental didiami adik Azahari.

Di rumah ini juga Soraya, adik Azahari nomor tiga, menerima sanak saudara yang menyampaikan simpati dan belasungkawa atas kematian Azahari. Perempuan berkaca mata ini tidak mau berkomentar banyak soal kasus yang dituduhkan pada kakaknya. "Kami tidak ingin bilang dia salah atau benar karena kami tidak memahami perkaranya," kata dia.

Azahari adalah sulung dari sepuluh bersaudara. Ibu dan seorang adiknya telah meninggal dunia. Foto lengkap keluarga Azahari terakhir kali diabadikan pada 27 tahun silam. Insinyur lulusan Universitas Adelaide Australia ini berpose dengan pakaian khas Melayu bersama keluarganya.(TNA/Alam Burhanan dan Anambutono)