Menanggapi aksi militer Israel, Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyah menggelar rapat kabinet. Rapat menyepakati meminta Israel menghentikan serangan yang dinilai berlebihan dan membuka diri untuk dialog. Haniyah juga meminta dunia internasional turun tangan menangani situasi yang makin buruk.
Kecaman dan protes warga Palestina dan dunia tidak menyurutkan serangan Israel [baca: Israel Menolak Kecaman Dunia]. Bahkan, militer Israel justru memberi lampu hijau kepada tentaranya untuk melakukan serangan lanjutan demi membebasan Kopral Gilad Shalit. Bahkan, jumlah pasukan infanteri akan ditambah untuk mengisi titik-titik di kawasan perbatasan Gaza yang saat ini masih kosong.(TNA)