Israel Memperluas Serangan Darat

Liputan6.com, Lebanon: Setelah melanggar janji penghentian serangan udara selama 48 jam di Lebanon, Pemerintah Israel kembali memperluas serangan darat untuk menumpas kelompok Hizbullah. Serangan dilakukan dengan mengerahkan pasukan ke perbatasan Lebanon sejak Senin (31/7) malam.

Konvoi tank dan tentara kini telah menempati posisi strategis di perbatasan menunggu perintah memasuki Lebanon. Dalam serangan ini salah satu unit infantri elite Israel, Golani juga turut disertakan. Diperkirakan, Israel masih akan terus menempatkan tentaranya.

Selain memperluas serangan darat, Kabinet Keamanan Israel pagi ini menolak desakan dunia internasional untuk melakukan gencatan senjata. Israel menginginkan kehadiran pasukan internasional yang kuat di Lebanon selatan sebelum mendeklarasikan gencatan senjata. Jika syarat itu tidak dipenuhi, Israel tidak akan menentukan tenggat waktu berakhirnya agresi mereka di Lebanon [baca: Tragedi Qana Menuai Kecaman Keras].(IAN)