Sukses

Pendukung Fatah dan Hamas Diminta Menghentikan Kekerasan

Presiden Mahmud Abbas dan PM Ismail Haniyah menyerukan penghentian kekerasan untuk menghormati bulan Ramadan. Rakyat diminta bersatu menghadapi ancaman agresi Israel ke Palestina.

Liputan6.com, Jerusalem: Presiden Palestina Mahmud Abbas, Selasa (2/10), menyerukan pendukung Partai Fatah dan Partai Hamas menghentikan kekerasan untuk menghormati Ramadan. Selain menyerukan kembali dibukanya dialog antara kedua pihak, Abbas menegaskan persatuan rakyat sangat dibutuhkan menghadapi ancaman agresi Israel ke Palestina dalam waktu dekat. Seruan serupa juga dilontarkan Perdana Menteri Palestina Ismail Haniyah.

Kedua pemimpin melontarkan seruan serupa menyusul terjadinya bentrokan antara pendukung Partai Fatah dan Hamas di sejumlah kawasan. Insiden dipicu aksi brutal tentara Hamas terhadap demonstran, Sabtu silam, sampai menewaskan empat orang. Tertembaknya keempat korban dibalas para pendukung Fatah dengan merusak dan membakar kantor pemerintahan Hamas di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Baku tembak juga terjadi dan mengakibatkan tujuh orang tewas dan 75 lainnya cedera [baca: Pendukung Fatah Menyerbu Kantor Pemerintahan Palestina].(JUM)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.