Sukses

Robot Resepsionis dan Pemandu Diluncurkan di Jepang

Peran resepsionis dan pemandu bagi pengunjung rumah sakit kini digantikan oleh robot. Kehadiran robot di RS Aidu Chuo di Fukushima, Aizu Wakamatsu, ini untuk menceriakan pasien dan meningkatkan pengetahuan anak-anak.

Liputan6.com, Aizu Wakamatsu: Robot mulai menggantikan peran manusia. Setidaknya inilah yang terlihat di Rumah Sakit Aidu Chuo di Fukushima, Aizu Wakamatsu, Jepang, belum lama ini. Peran resepsionis dan pemandu bagi pengunjung rumah sakit kini digantikan oleh robot. Kehadiran robot ini juga dinilai sebagai sarana untuk menceriakan pasien terutama anak-anak.

Peluncuran robot AT 23001 dan 23002 di RS Aidu Chuo ini disambut meriah staf dan pasien rumah sakit. Robot AT 23001 yang berperan sebagai resepsionis dapat menyampaikan informasi mengenai dokter jaga dan kamar rawat inap pasien. Robot ini dapat berbicara dan layar sentuh yang terletak di dadanya berwarna biru putih dapat difungsikan mencari informasi tersebut.

Sedangkan robot AT 23002 yang bertugas sebagai pemandu dapat mengantarkan pengunjung dan pasien ke tujuan atau hingga lift terdekat. Benda ajaib dengan warna dominan hijau dan putih ini juga sanggup membawakan tas pengunjung dengan berat maksimal tiga kilogram.

Jika kedua robot itu kehabisan tenaga, maka mereka akan mengisi baterai sendiri pada slot pengisi baterai yang ditempatkan di sejumlah lokasi. Baik robot resepsionis maupun pemandu dilengkapi dengan sensor pengenal suara baik bahasa Jepang pada umumnya atau dialek warga setempat.

Kendati kemampuan kedua benda buatan produsen robot TMSUK ini terkesan amat minim, harga jualnya ternyata teramat mahal. Mencapai 60 juta yen atau sekitar Rp 4,6 miliar. Namun begitu, pihak RS Aidu Chuo menegaskan keberadaan robot ini bertujuan untuk menceriakan pasien dan meningkatkan keingintahuan anak-anak pada bidang teknologi tinggi.(ZIZ)