Liputan6.com, Kashiwazaki: Hingga Senin (16/7) siang, tim evakuasi masih mencari korban gempa di Jepang. Bencana ini mengakibatkan empat warga tewas dan lebih dari 400 orang luka serius. Korban gempa umumnya tertimpa serta tertimbun reruntuhan bangunan. Dilaporkan, masih ada 12 orang yang tertimbun. Sementara itu, sekitar 440 warga telah dievakuasi.
Selain meruntuhkan bangunan, gempa berkekuatan 6,8 pada skala Richter yang mengguncang kawasan barat laut Pantai Jepang ini mengganggu jalur transportasi itu. Tak hanya itu, bencana ini juga merusak sejumlah ruas jalan dan sebuah jembatan terancam runtuh. Bahkan, jalur kereta terpaksa dihentikan.
Gempa juga sempat memicu kebakaran di sebuah pembangkit listrik tenaga nuklir. Namun, Menteri Sekretaris Kabinet Jepang menyatakan kebocoran radiasi nuklir akibat sulutan api di PLTN bisa dihindari [baca: Gempa Mengguncang Jepang].(YNI)
Selain meruntuhkan bangunan, gempa berkekuatan 6,8 pada skala Richter yang mengguncang kawasan barat laut Pantai Jepang ini mengganggu jalur transportasi itu. Tak hanya itu, bencana ini juga merusak sejumlah ruas jalan dan sebuah jembatan terancam runtuh. Bahkan, jalur kereta terpaksa dihentikan.
Gempa juga sempat memicu kebakaran di sebuah pembangkit listrik tenaga nuklir. Namun, Menteri Sekretaris Kabinet Jepang menyatakan kebocoran radiasi nuklir akibat sulutan api di PLTN bisa dihindari [baca: Gempa Mengguncang Jepang].(YNI)