Australia Persempit Wilayah Pencarian Pesawat MH370

Liputan6.com, Canberra 11 Hari sudah pesawat Malaysia Airlines dengan kode penerbangan MH370 hilang tak terdeteksi. Operasi pencarian besar-besaran yang melibatkan 26 negara belum juga membuahkan hasil. Namun proses pencarian masih terus berlanjut hingga pesawat ditemukan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (19/3/2014), Australia mengerahkan 2 pesawat militer AP-3C untuk mencari pesawat yang membawa 239 penumpang ini.

Militer Australia yang menelusuri koridor selatan mempersempit wilayah pencarian menjadi ke sebelah selatan Samudra Hindia. Mereka menyisir lautan seluas 600 ribu kilometer persegi, di mana jangkauan ini hanya 3 persen dari jumlah wilayah yang diperkirakan sebelumnya yakni 19 juta kilometer persegi.

Perubahan wilayah jangkauan ini berdasarkan analisa data satelit dari badan keamanan transportasi Amerika Serikat.

Sementara itu, militer Amerika Serikat menyisir koridor utara dan selatan. Salah satunya dengan menggunakan pesawat pengintai P-8 Poseidon yang dapat menjangkau wilayah yang luas dalam waktu singkat.

Terkait dengan hilangnya maskapai Malaysia Airlines jenis boeing 777-200ER, Malaysia telah mengirimkan nota diplomatik kepada seluruh negara yang mencakup koridor utara dan selatan, termasuk Pakistan.

Menanggapi hal ini, Menteri Informasi Pakistan menyatakan tidak tahu-menahu tentang pesawat Malaysia Airlines yang hilang sejak Sabtu 8 Maret lalu. Menurutnya, di Pakistan hanya ada 3 bandara yang didarati oleh pesawat sejenis boeing 777-200.

Apalagi tingkat keamanan di Pakistan sangat ketat terkait tenaga nuklir yang dimilikinya. Sehingga pesawat asing tidak dapat memasuki wilayahnya dengan mudah. (Shinta Sinaga)

Baca juga:

Indonesia Bantah Tuduhan Menutupi Radar Malaysia Airlines

Marah, Keluarga Penumpang MH370 Ancam Mogok Makan

Indonesia Pimpin Pencarian Malaysia Airlines MH370