Tornado Terjang Oklahoma, 1 Nyawa Melayang

Liputan6.com, Oklahoma - Badai besar menerjang Amerika Serikat bagian tengah dan selatan. Badai tersebut juga memicu timbulnya tornado.

Seperti dilansir dari Fox News, Senin (28/4/2014), terjangan angin kencang itu menelan korban jiwa. Satu orang di kota Oklahoma bagian timur laut meninggal dunia.  Namun tak disebutkan penyebab kematiannya.

Kawasan tempat korban meninggal itu berada di Quapaw. Terletak di dekat perbatasan Oklahoma dengan Kansas dan Missouri. "Tornado menerjang Quapaw sekitar pukul 5.30, kata sheriff Ottawa County, Colleen Thompson.

Pihak berwenang awalnya mengatakan 2 orang tewas di Quapaw, tetapi operator di departemen Ottawa County Sheriff mengatakan kepada Fox News bahwa hanya ada satu orang tewas.

Sementara itu, terjangan tornado tersebut juga menghancurkan jalan-jalan yang dilaluinya. Seperti beberapa kawasan di pinggiran kota Little Rock, Arkansas.

Direktur Ottawa County Emergency Management, Joe Dan Morgan mengatakan wilayah Quapaw yang dihuni sekitar 900 warga mengalami kerusakan berat akibat tornado itu.

"Sepertinya sekitar setengah dari kota mengalami kerusakan yang luas begitu juga dengan tempat pemadam kebakaran," kata Morgan.

"Setelah menghantam Quapaw, badai terus bergerak ke utara ke Kansas, dan menerjang Baxter Springs, sekitar 5 mil sesudahnya," ungkap Morgan, menilai tingkat kerusakan di Quapaw.

Menurut sheriff Cherokee County Kansas, Josh Harvey, tornado yang melanda Baxter Springs melukai beberapa orang dan menyebabkan kerusakan yang luas. "Tetapi tidak ada laporan kematian," imbuhnya.

Josh mengatakan, timnya kemudian mendatangi rumah-rumah warga untuk memeriksa keberadaan sekitar 4.200 warganya.

Badai itu adalah salah satu dari beberapa yang terjadi pada Minggu 27 April waktu setempat, di Plains , Midwest dan South. Tornado juga mendarat di Arkansas, Nebraska, Iowa dan Missouri.

Tornado besar juga terbentuk sekitar 10 km sebelah barat dari Little Rock, Arkansas, Minggu malam dan bergerak ke timur laut sejauh 30 mil. Jalan yang dilewati pun porak-poranda. Meskipun tidak ada laporan cedera, rekaman televisi menunjukkan bangunan yang rusak parah dan kendaraan, dan pohon-pohon yang tumbang.

Beberapa kerusakan terburuk terjadi di kota Mayflower, pihak berwenang mengeluarkan sempat menyatakan keadaan darurat tornado bagi masyarakat terdekat di Maumelle, Morgan, Saltillo dan Vilonia.

Badai besar juga terjadi di barat laut Joplin, Missouri. Wilayah yang sempat dihantam tornado besar pada Mei 2011 dan menewaskan 161 orang, melukai banyak orang dan meluluh lantakkan wilayah itu.

Sementara itu, acara Oklahoma City Memorial Marathon pun sempat ditunda selama 105 menit akibat angin kencang. Para peserta lari di acara tersebut pun berlarian untuk berlindung dari hembusan angin kencang bercampur hujan es yang di bawa badai. Mereka tepaksa menunggu hingga kondisi tersebut berakhir. (Raden Trimutia Hatta)