Liputan6.com, Amserdam - Gara-gara salah satu mesinnya tak berfungsi alias mati, sebuah pesawat menuju Aberdeen, Inggris terpaksa putar balik. Untuk kembali ke Bandara di Frankfurt, Jerman.
"Pesawat Lufthansa yang membawa 89 penumpang mendarat darurat, terjadi ketika terbang di atas Amsterdam, tidak lama setelah lepas landas," demikian seperti dikutip Liputan6.com dari Daily Mail, Rabu (28/5/2014).
Para turis dalam pesawat tentu saja kaget, berpikir bahwa pesawat mengalami turbulensi sebelum pengumuman dalam bahasa Jerman oleh pilot diulang dalam bahasa Inggris.
Advertisement
Seorang penumpang berusia 25 tahun bernama Myles Edwards di pesawat menuju Frankfurt yang terbang pada 25 Mei pukul 3.50 mengatakan kepada Evening Express bahwa orang-orang panik. "Orang-orang panik mencoba memahami pesan, sebelum dibacakan dalam bahasa Inggris yang menjelaskan terjadi masalah mesin," kata dia.
Lalu, sambung Myles, penumpang terlihat menangis ketika pesawatnya mendarat dengan selamat di Bandara Jerman.
Seorang juru bicara Lufthansa mengatakan, awak pesawat telah bisa memperbaiki mesin dengan segera.
"Penerbangan LH972 dari Frankfurt ke Aberdeen pada hari Minggu dialihkan kembali ke Frankfurt, saat mesin nomor dua tidak sengaja tak berfungsi di sekitar Amsterdam," urai pihak Lufthansa.
Awak pesawat sebenarnya telah memperbaiki mesin, tetapi memutuskan kembali ke Frankfurt untuk menyelidiki penyebabnya.
"Para kru mengoperasikan langkah standar, prosedur terlatih untuk insiden seperti itu. Dan keselamatan para penumpang serta awak tidak terganggu," sambung pihak Luthfansa "Akibat pendaratan darurat tersebut, penerbangan LH973 dari Aberdeen ke Frankfurt dibatalkan."
Pihak Luthfansa membeberkan, pesawat Boeing 737-3000 yang lebih besar dioperasikan untuk penerbangan berikutnya dari Frankfurt ke Aberdeen. Dan penerbangan dari Aberdeen ke Frankfurt pada Senin pagi disiapkan untuk menampung 89 penumpang dari penerbangan LH972. Juga bagi 74 penumpang di LH973. (Ali)