Sukses

Hilang 60 Tahun, Cincin Kenangan Ditemukan di Pinggir Danau

"Aku telah bekerja keras untuk mencari cincin itu. Aku bersyukur cincin itu telah ditemukan, dan masih dalam kondisi yang baik".

Liputan6.com, California - Pepatah 'jodoh tak akan ke mana' sepertinya tepat dilekatkan pada wanita bernama Elizabeth Clark ini. Perasaannya begitu senang, saat dirinya dikabarkan cincin kelas -- cincin pertanda kelulusannya -- dari Howard Payne University, Texas yang hilang pada tahun 1954 telah ditemukan.

"Cincin tersebut hilang ketika aku dan calon suamiku pergi piknik dan berenang," ungkap Clark seperti dimuat ABC News, Rabu (2/7/2014).

Awalnya Clark tidak yakin di mana ia kehilangan cincin itu. Setelah menyadari perhiasan melingkar itu tak lagi melingkar di jari, ia pun mencarinya di sekeliling rumah dan sekitar Danau Nashworthy.

Hasilnya nihil, ia tak bisa menemukannya. Terlebih danau itu cukup dalam diselami untuk mencari benda berukuran kecil. Bertahun-tahun lamanya cincin itu tak kunjung Clark temukan.

Seiring berjalannya waktu, danau tempat ia kehilangan benda kenangan itu pun mengering. Ajaibnya, pada 3 Maret lalu, cincin bermata biru itu terlihat di tepi danau yang berada di wilayah Texas Barat oleh seseorang. Ia pun dikabari.

"Aku telah bekerja keras untuk mencari cincin itu. Aku bersyukur cincin itu telah ditemukan, dan masih dalam kondisi yang baik setelah 60 tahun lamanya,"  ujar Clark.

Cincin emas 10 karat yang dihiasi batu berwarna biru itu, kemudian dibawa seseorang ke tempat khusus perhiasan untuk dibersihkan.

"Dia menangis, dia tak percaya. Seperti kejutan baginya, dia terlihat bahagia," ucap putri Clark, Donna Clark.

Cincin itu begitu berharga bagi Clark, sebab dari 16 murid, hanya dirinya yang berhasil menyelesaikan studi tepat waktu di bidang pendidikan dasar. Lalu mengajar di kelas lima sekolah dasar di California, Santa Anna Unified School District.

"Ibuku juga telah berhasil memenangkan penghargaan sebagai guru terbaik," tutur Donna Clark.

Cincin tersebut ditemukan oleh Lindsay Waddell, yang menghubungi asosiasi alumni tempat Clark kuliah. Waddell mengidentifikasi inisial AEL yang tertera pada cincin. AEL adalah singkatan dari Addie Elizabeth Little -- nama lengkap Elizabeth Clark.

Rencananya, cincin kenangan itu akan dikembalikan kepada Clark pada 4 Juli 2014. (Safira Badri/Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini