Liputan6.com, Askar - Kabar gembira bagi kaum hawa. Sebab akan ada pantai khusus wanita yang segera dibuka di Bahrain. "Para penjaga akan dikerahkan agar tak ada laki-laki di masuk ke tempat itu," kata Walikota Bahrain selatan Mohsin Al Bakri kepada Gulf News yang dimuat Jumat (4/7/2014).
Pantai eksklusif itu, akan berlokasi di ujung selatan pantai umum Bahrain. Tepatnya di Askar.
Pantai khusus perempuan ini merupakan bagian dari bentangan pantai umum. Dengan biaya pengembangan sekitar 1,5 juta dinar Bahrain atau sekitar Rp 47,2 miliar.
"Pantai untuk perempuan ini akan dibuka setiap saat -- tetapi dijaga ketat untuk memastikan tidak ada laki-laki yang mengintip," ucap Al Bakri.
Advertisement
Kendati demikian, lanjut Al Bakri, dirinya belum mengetahui media apa yang akan dipakainya untuk membatasi pantai khusus perempuan itu.
"Kami belum memutuskan jenis partisi apa yang akan digunakan, tetapi tempat itu dipastikan akan aman. Dewan Perencanaan Kota dan Departemen Dalam Negeri ingin memberikan lingkungan yang sesuai bagi kaum perempuan, untuk menikmati waktu mereka sesuai dengan nilai-nilai dan tradisi Islam," tutur Al Bakri.
"Ini adalah pantai pertama yang pernah ada di Bahrain, yang hanya khusus diperuntukkan bagi kaum perempuan. Kami ingin membuat yang terbaik, sementara yang lain mungkin tertarik untuk membuat pantai serupa di wilayahnya," jelas Bakri.
Bakri menuturkan, ide pembuatan pantai khusus wanita itu tercetus saat ada yang mengeluh diganggu pria setiap kali ke pantai umum. Setelah diajukan, pembuatan pantai spesial itu ternyata disetujui oleh Menteri Urusan Perencanaan Perkotaan Bahrain Dr Juma Al Ka'abi.
"Bahkan, di tempat-tempat umum beberapa privasi diperlukan, terutama untuk mencari hiburan atau berhubungan dengan seseorang. Wanita merasa risih dan kerap pergi ketika ada banyak orang, atau tidak pergi sama sekali dan duduk diam di rumah," papar Bakri.
"Pantai yang baru akan buka setiap hari dan perempuan bisa datang kapan saja dengan jaminan bahwa privasi mereka akan dilindungi," tutup Bakri. (Ein)