Sukses

Remaja Amerika Hendak Gabung ISIS Ditangkap

Mohamed Hamzah Khan (19), warga Amerika Serikat dituduh hendak bergabung dengan ISIS.

Liputan6.com, Turki - Polisi Ankara menggunakan meriam air untuk membubarkan pengunjuk rasa yang menuntut pemerintah Turki lebih peduli pada pergerakan ISIS. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (10/10/2014).

Polisi Ankara menggunakan meriam air untuk membubarkan pengunjuk rasa yang menuntut pemerintah Turki lebih peduli pada pergerakan ISIS.

Pengunjuk rasa melemparkan bom molotov ke polisi yang juga menembakkan gas air mata ke pengunjuk rasa. Pemerintah Turki berkeras hanya akan mempertimbangkan keterlibatan militer jika terkait upaya menggulingkan presiden Suriah Bashar Al Assad.

Di Amerika Serikat, polisi menangkap seorang remaja di Chicago, Mohamed Hamzah Khan, dengan tuduhan hendak bergabung dengan ISIS di Suriah. Remaja 19 tahun itu adalah warga AS.

Kedua orangtuanya juga warga AS asal India. Remaja itu meninggalkan surat menyatakan ia hendak berangkat ke Suriah, namun ditangkap di bandara.

Masih di Amerika, banjir di Arizona, menyebabkan sejumlah wilayah terendam. Seorang pengendara terpaksa menanti pertolongan tim pemadam setelah mobilnya mogok di tengah banjir. Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur California Selatan, bagian barat Arizona dan bagian selatan Nevada.

Sementara di Inggris, seorang pengendara mobil hampir saja dihantam tornado yang lewat di sebuah ruas jalan beberapa saat sebelum mobil tersebut lewat di Merseyside, Inggris.

Tornado juga menghantam wilayah Alfreton, Derbyshire, Inggris. Seorang warga sempat merekam saat tornado lewat dan menghancurkan bagian belakang halaman rumahnya. (Yus)

Baca juga:

Serangga 2 cm Masuk ke Dalam Telinga Seorang Pria

Alat Rusak, 2 Petugas Terayun-ayun di Lantai 19

Ledakan Bom di Irak - Evakuasi Korban Gunung Ontake Dilanjutkan

Video Terkini