Sukses

Cibir Putri Obama di Facebook, Politisi AS Minta Maaf

Juru bicara Fraksi Republik Elizabeth Lauten mengkritik Malia dan Sasha dan menyarankan putri Presiden itu mengenakan pakaian yang pantas.

Liputan6.com, Washington DC - Dua putri Presiden Amerika Serikat Barack obama, Malia Ann dan Natasha dikritik polisi Partai Republik lantaran mengenakan pakaian 'mini' yang dinilai tak pantas untuk dikenakan pada acara kenegaraan peringatah Thanksgiving Day -- Hari Pengucapan Syukur. Tapi pada akhirnya politikus itu minta maaf.

Malia (16) dan Sasha (13) masing-masing mengenakan rok mini dipadu stocking dan mini dress. Meski Malia mengenakan pakaian lengan panjang dan Sasha memakai cardigan sebagai penutup, busana yang mereka pakai dianggap tak sopan.

Juru bicara Fraksi Republik di Kongres AS, Elizabeth Lauten mengkritik Malia dan Sasha dan menyarankan putri Presiden itu mengenakan pakaian yang pantas.

"Untuk Malia dan Sasha, saya lihat pakaian kalian tak pantas untuk dikenakan anggota keluarga orang nomor 1 di negara ini. Kenakanlah pakaian yang terhormat. Jangan pakai baju seperti di dalam bar," tulis Lauten di laman Facebook-nya, seperti dimuat International Business Times, Minggu (30/11/2014).

Tak lama, apa yang ditulis Lauten tersebut menuai banyak komentar. Politisi wanita itu dikecam lantaran dinilai mempermalukan gadis remaja, terlebih mereka adalah anak presiden.

Lauten kemudian langsung menghapus komentarnya di Facebook, dan menyatakan permintaan maaf kepada publik dan kedua putri Obama.

"Aku sadar betapa menyakitkan kata-kata yang aku tulis ini. Aku minta maaf kepada semua yang tersinggung atas kata-kataku itu. Ini akan menjadi pelajaran berharga bagi kita semua," tulis Lauten di Facebook.

Sejauh ini, belum ada tanggapan dari Obama dan kedua putrinya, Malia dan Sasha, atas komentar dan permintaan dari Lauten tersebut. (Mut)

Video Terkini