Sukses

Miras Oplosan Empedu Buaya Tewaskan 56 Orang di Mozambik

Sementara 146 orang lainnya harus menjalani pemeriksaan di rumah sakit setelah meminum bir tersebut.

Liputan6.com, Maputo - Minuman keras (miras) oplosan telah merenggut puluhan nyawa di Mozambik, Afrika Selatan. Sebanyak 56 orang tewas setelah meminum bir yang diduga kuat telah dioplos atau dicampur dengan empedu buaya.

Pejabat Departemen Kesehatan Alex Albertini menjelaskan, 49 orang yang tewas itu berasal dari Distrik Chitima dan Songo, sebelah timur Provinsi Tete. Sementara 146 orang lainnya harus menjalani pemeriksaan di rumah sakit setelah meminum bir tersebut.

"Sebagian dari mereka yang selamat kini telah pulih dan menghadiri pemakaman teman-temannya yang bernasib nahas," ujar Alex kepada Radio Mozambique seperti dimuat The Guardian, Senin (12/1/2015).

Sementara itu, Direktur Departemen Kesehatan Provinsi Tete, Charle Mosse mengatakan pihaknya telah mengirimkan sampel miras oplosan ke Kementerian Kesehatan pusat untuk memastikan bir tersebut benar-benar terkontaminasi empedu buaya.

"Kami tak punya kapasitas untuk menelitinya, jadi kami kirim sampel ke pusat," kata Charle.

Dia mengaku khawatir jumlah korban jiwa dan situasi di sekitar semakin memburuk mengingat minimnya petugas kesehatan yang berada di lokasi tersebut. Terlebih, banyak pelayat korban yang tewas karena bir itu jatuh sakit setelah minum bir.

Diduga kuat, ada pihak yang mencampurkan empedu buaya atau memberikan cairan tersebut sebagai racun di dalam bir.

Kepolisian setempat telah menurunkan personelnya untuk menyelidiki kasus ini. Sementara, Departemen Kesehatan mengirimkan bantuan makanan kepada para korban. (Ein)