Liputan6.com, Riyadh - Dua warga negara Amerika Serikat ditembaki seseorang ketika berada dekat dengan istana kerajaan di Provinsi Timur Arab Saudi. Insiden tersebut telah diketahui kedutaan besar negara pimpinan Barack Obama di negeri timur tengah.
"Seorang warga Amerika terluka dalam penembakan yang terjadi Jumat 30 Januari waktu setempat," demikian diungkapkan Kedutaan Besar AS di Riyadh seperti dikutip dari CNN, Sabtu (31/1/2015).
Menurut pihak kedutaan, dua warganya itu ditembaki dekat istana di Hofuf, Arab Saudi.
"Salah satu terluka. Tak ada yang meninggal," jelas pihak kedutaan melalui sebuah pernyataan.
Sejauh ini, identitas kedua warga AS itu belum dipublikasikan. Informasi terkait motif penembakan dan identitas penyerang juga belum diketahui.
"Pasukan keamanan sedang menyelidiki, dan kedutaan sedang mencari informasi lebih lanjut tentang insiden itu," ungkap pihak kedutaan.
Dikutip dari Fox News dari penyataan juru bicara Kementerian Dalam Negeri Saudi, kedua korban penembakan dari mobil lain di Provinsi Al-Ahsa berada dalam kondisi stabil.
Pria itu diyakini terkena peluru di bagian kaki dan tangan, sementara seorang lagi tak terluka. (Tnt/Sss)
2 Warga AS Ditembaki Dekat Istana di Arab Saudi
Menurut pihak kedutaan AS, dua warganya itu ditembaki dekat istana di Hofuf, Arab Saudi.
Advertisement