Liputan6.com, Jakarta Sebuah CCTV di kedai minum yang dianggap berhantu di Birmingham menangkap kejadian aneh. Sebuah botol minuman mendadak bergulir sendiri dari raknya sehingga jatuh ke lantai dan terus bergulir tanpa terlihat ada yang menyentuhnya.
Seperti dilaporkan Daily Mail, kejadian ini disaksikan oleh dua pelanggan yang sedang duduk di bar, Andy Lightfoot (48) dan Rudie Jones (26). Ketika kejadian itu, keduanya sempat menyorongkan badan untuk mengintip ke lantai.
Baca Juga
Saat kejadian, pelayan bar, Amy Carter, sedang berada di gudang bawah. Ia mendengar suara keras di lantai atasnya dan kembali ke atas dan diceritakan tentang kejadian tersebut.
Advertisement
Pria pengelola kedai, Ciaran Healy (24), sempat meragukan cerita kedua pria itu dan mengira keduanya berkelakar, namun ia menjadi yakin setelah melihat rekaman kamera pengawas di dalam tempat tersebut. “Saya malah bertaruh uang sejumlah 20 poundsterling bahwa mereka sedang iseng menjatuhkan botol itu. Tapi ketika melihat rekamannya, saya terperangah dan gagal paham.”
Kedai minum ‘Old Crown’ di Birmingham di Inggris berdiri sejak tahun 1368. Sudah sering terjadi penampakan tak terjelaskan di sana. Pelayan bar Amy Carter dan seorang rekannya mengaku sering dicolek oleh sesuatu yang tidak terlihat.
Dua tahun lalu, jurumasak di sana melaporkan adanya sosok wanita yang berjalan menembus pintu. Ia sangat ketakutan dan mengurung diri di toilet hingga kedatangan para karyawan lain.
“Kami pernah mendatangkan sejumlah ‘perantara’ ke The Old Crown. Pertempuran Canmp Hill pada masa Perang Sipil di Inggris terjadi persis di luar kedai ini, sehingga para ‘perantara’ mengatakan bahwa inilah sebabnya kami memilki banyak sekali hantu.”
Ia melanjutkan, “Sejumlah ‘perantara’ menyebutkan seorang hantu pemabuk bernama Gus, yang ditengarai bertanggungjawab urusan colek-mencolek dan pecahnya botol-botol.”
"Para 'perantara' itu juga menyebutkan seorang hantu wanita yang bayinya tercebur ke dalam sumur di dalam The Old Crown. Begitulah, ia gentayangan mencari anaknya yang hilang.” (Alx/Liz)