Liputan6.com, Cina - Jelang perayaan Tahun Baru Imlek, warga Tiongkok berbondong-bondong mudik. Dalam arus mudik yang disebut Chunyun ini, sistem kereta api Tiongkok mengalami puncak arus mudik pada 16-17 Februari. Berita ini mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (18/2/2015).
Sebanyak 7,8 juta pemudik terangkut dengan kereta. Pemerintah Tiongkok mengerahkan 8.000 polisi untuk mengawasi 310 terminal bus, stasiun bawah tanah, dan stasiun kereta. Arus mudik Imlek ini berawal dari 4 Februari hingga 16 Maret mendatang.
Masih dari Tiongkok, 4 ekor anjing lepas di jalan bebas hambatan G-75 di Kota Guizhou, Cina. Hal ini memicu kecelakaan 2 mobil. Keempat anjing tersebut berlari di jalan hingga mengagetkan para pengendara. Beberapa mobil berhasil menghindari hewan tersebut, namun akibatnya menabrak mobil lain.
Sementara itu di Jalan Kota Port Au Prince, Haiti, ribuan pelayat berpawai untuk mengenang korban kecelakaan karnaval tahunan. Dalam peristiwa tersebut sedikitnya 16 orang tewas dan 78 orang luka-luka akibat gesekan kendaraan hias dengan kabel listrik tegangan tinggi.
Sebagian korban bahkan cedera karena terinjak saat terjadi kepanikan. Pemerintah Haiti menyatakan 3 hari berkabung dan akan dilaksanakan pemakaman kenegaraan bagi para korban. (Mar/Ali)
7,8 Juta Warga Tiongkok Mudik Imlek - Anjing Picu Kecelakaan
Jelang perayaan Tahun Baru Imlek, warga Tiongkok berbondong-bondong mudik.
Advertisement