Liputan6.com, Kuala Lumpur - Kerabat dari 239 penumpang dan awak yang ada dalam penerbangan pesawat Malaysia Airlines MH370 hari ini membuat serangkaian acara peringatan di ibukota Malaysia, Kuala Lumpur.
Namun, seperti dikutip dari BBC, Minggu (8/3/2015), acara tersebut tidak dianggap sebagai peringatan oleh para kerabat penumpang dan awak, karena banyak di antara mereka masih percaya bahwa orang-orang yang mereka cintai masih hidup.
Pesawat Malaysia tersebut sedang dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Beijing ketika menghilang Maret 2014. Meskipun pencarian intensif dilakukan, jejak MH370 tidak pernah ditemukan. Tim penyidik berencana merilis sebuah laporan tentang pencarian dalam waktu dekat.
Sementara itu, Minggu kemarin Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengatakan bahwa negaranya tetap memiliki komitmen untuk menemukan MH370.
"Tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkan rasa duka keluarga dari penumpang yang ada di pesawat tersebut. Kurangnya jawaban dan bukti -seperti rongsokan pesawat- membuat semua ini lebih sulit untuk dilalui," ujar dia.
Razak mengatakan bahwa tim pencari telah mengikuti sedikit bukti yang ada, tetapi tetap berharap pesawat akan ditemukan.
Pencarian internasional difokuskan pada area Samudera Hindia selatan, sekitar 1.600 kilometer di lepas pantai Australia Barat. (Ado)
Malaysia Peringati Satu Tahun Hilangnya Pesawat MH370
Minggu kemarin Perdana Menteri Malaysia Najib Razak mengatakan bahwa negaranya tetap memiliki komitmen untuk menemukan MH370.
Advertisement