Liputan6.com, Amerika Serikat - Presiden Amerika Serikat Barack Obama dikenal cukup lincah saat bergerak. Namun kelincahan itu nyaris saja membuatnya celaka saat kembali ke Washington dari perjalanan bermain golf di Palm City Florida. Berita itu mengawali Jendela Dunia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (30/3/2015).
Obama nyaris tergelincir saat turun tangga pesawat kepresidenan Air Force One. Namun untunglah ia cepat berpegangan pada tangga pesawat hingga tak sampai jatuh.
Selain Presiden Obama, hal serupa juga dialami oleh Pesawat Air Canada yang mendarat keras di landasan Bandara Halifax akibat badai salju. Pesawat Airbus A320 dengan nomor penerbangan AC624 tergelincir dan meluncur dengan badan pesawat.
Penumpang dan awak pesawat berhasil dievakuasi dari pesawat dalam waktu kurang dari semenit. Namun akibat peristiwa ini 25 orang dilarikan ke rumah sakit karena luka ringan.
Di Prancis, penyisiran dari lokasi jatuhnya Germanwings 9525 terus berlangsung. Hingga kini kotak hitam kedua pun belum juga ditemukan. Sementara itu, tim pencari berhasil menemukan 400 hingga 600 elemen biologis yang akan digunakan untuk mengenali jenazah para korban.
Bukan tugas yang mudah untuk menemukan dan menentukan jasad korban mengingat pesawat menghantam Col De Mariaud di Pegunungan Alpen dengan kecepatan penuh.
Sementara itu, akibat insiden Germanwings dimana kopilot Andrew Lubitz diduga mengunci kokpit hingga kapten pilot tak bisa masuk dan menjatuhkan pesawat membuat Australia segera mengeluarkan aturan baru mengharuskan sedikitnya ada 2 orang di dalam kokpit pesawat. Baik untuk penerbangan domestik maupun internasional. (Mar)
Turun Pesawat, Obama Nyaris Tergelincir dari Air Force One
Presiden Amerika Serikat Barack Obama dikenal cukup lincah saat bergerak. Namun kelincahan itu nyaris saja membuatnya celaka.
Advertisement