Sukses

AS Kerahkan Kapal Induk ke Pantai Yaman

Pemerintah Washington mendukung serangan udara koalisi pimpinan Arab Saudi atas posisi-posisi pemberontak Houthi di Yaman.

Liputan6.com, Sanaa - Amerika Serikat mengirimkan kapal induk untuk bergabung dengan kapal perang lainnya di lepas pantai Yaman. Hal itu merupakan tanggapan untuk bantuan menghadapi konflik di negara itu.

"Pengiriman ini bertujuan menjamin jalur perkapalan di kawasan itu tetap aman dan terbuka," demikian disampaikan Angkatan Laut AS seperti dikutip dari BBC, Senin (21/4/2015).

Pengerahan ini ditempuh, menyusul dicapainya resolusi di Dewan Keamanan pekan lalu yang menerapkan embargo senjata atas kelompok pemberontak Houthi di Yaman.

Juru bicara Departemen Pertahanan, Kolonel Steve Warren, membantah laporan-laporan yang menyebutkan kapal induk USS Theodore Roosevelt dikerahkan dengan misi mencegat kemungkinan Iran mengirimkan senjata untuk kelompok Houthi.

Pemerintah Washington mendukung serangan udara koalisi pimpinan Arab Saudi atas posisi-posisi pemberontak Houthi, yang dituduh mendapat bantuan dari Iran. Namun Iran berulang kali membantah tuduhan tersebut.

Dalam serangan udara atas pangkalan rudal di ibukota Yaman, Sanaa, pada Senin 20 April, sedikitnya 18 orang tewas dan 300 lainnya cedera.

Tak lama setelah serangan tersebut, ledakan menghantam gedung Kedutaan Besar RI (KBRI) di Sanaa, namun Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia menegaskan KBRI bukan merupakan sasaran serangan dan hanya terkena dampaknya.

PBB mengatakan konflik di Yaman sejauh ini menyebabkan 150.000 orang mengungsi, dan sedikitnya 12 juta orang menghadapi kekurangan pangan. (Tnt/Mut)