Jembatan Keren Terbuat dari Pasta

Liputan6.com, Tasmania - Mahasiswa teknik asal Tasmania membangun model jembatan yang bisa menopang berat badan 3 orang dewasa dengan material unik. Bukan dari bahan bangunan, melainkan bahan makanan berupa pasta. Keren!

Adalah para mahasiswa di Sekolah Tinggi Maritim Australia (AMC) yang tengah menimbang efek baik-buruk dari cannelloni dan spaghetti dalam sebuah kompetisi, untuk menguji ketahanan muatan dalam pembangunan jembatan unik mereka.

Aksi mereka adalah bagian dari kompetisi tahunan AMC, yang menuntut para siswa untuk mendesain dan membangun stuktur jembatan menggunakan 1 kilo pasta kering dan lem.

Koordinator mata kuliah, Dr Roberto Ojeda mengatakan, 85 calon insinyur akan berlomba-lomba untuk memecahkan rekor 279 kilogram yang dicetak kampus tahun lalu.

"Tiga orang dewasa bergantung pada satu kilogram pasta, ini sangat mengesankan. Kami masih jauh dari rekor dunia 570 kilogram, yang hampir seberat mobil kecil," tutur Roberto.

Roberto mengutarakan, proyek ini didesain untuk mempraktekkan teori yang dipelajari di kelas dan membantu mahasiswa untuk mempertimbangkan sejumlah elemen yang mempengaruhi struktur serta desain jembatan.

Ia berujar, pasta dipilih sebagai material karena kemiripannya dengan beton.

"Beton adalah campuran semen dan air yang diawetkan. Pasta juga dibuat dengan cara yang sama - anda mencampur tepung dan air serta telur dan anda mendapat adonan yang kering dan memiliki karakter serupa dengan beton," jelas Roberto.

Mahasiswa teknik, Nick Eutick, mengatakan, pengujian yang ketat membuat kelompoknya memilih pasta jenis cannelloni, rigatoni dan spaghetti sebagai blok bangunan yang paling efektif untuk desain jembatan mereka.

"Ini tak banyak berfokus pada detil tapi sangat berharga pada akhirnya. Ini akan menjadi ujian saat melihat apakah kami mendapatkan berat maksimum jembatan dan apakah perhitungan kami akhirnya menjadi seakurat mungkin," jelas Nick.

"Aku akan senang jika jembatan itu bisa mencapai lebih dari 100 kilogram. Tapi apapun hasilnya nanti, aku akan tetap gembira," tambah Nick.