Liputan6.com, Washington DC Sebuah video terbitan NASA ditengarai merekam penampakan UFO secara tidak sengaja. Dalam tayangan itu, terlihat 3 benda bercahaya yang tampak di kejauhan sedang meninggalkan planet bumi. Menurut The Mirror, NASA kemudian mendadak menghentikan siaran langsung dari International Space Station (ISS) tersebut.
Para pencinta teori konspirasi pun beramai-ramai menyuarakan kecurigaan mereka, seperti komentar salah seorang di antara mereka, “Saya hormati mengapa NASA menghentikan tayangan, mereka kepergok mengetahui ada sesuatu yang terjadi.” Namun demikian, tetap saja ada kemungkinan video ini merupakan hasil utak-atik sebelum diunggah.
Baca Juga
Pada saat penghentian tayangan secara mendadak, NASA menyebutkan, “Mohon menunggu. Pengalaman pemandangan ke bumi dengan definisi tinggi ini sedang bertukar kamera atau ada kehilangan sinyal dari ISS.”
Advertisement
Namun demikian, seperti dikutip dari Daily Mail, ada sejumlah penjelasan yang lebih masuk akal mengenai apa yang disiarkan dalam video itu. Pertama, kualitas videonya sangat rendah. Bisa saja ada dua semburat cahaya yang sebetulnya merupakan gangguan pada tayangan atau merupakan kilauan matahari. Bisa saja itu adalah sampah angkasa yang mengelilingi orbit bumi, atau bahkan satelit.
Mengenai waktu penghentian tayangan, itu adalah hal yang tidak disengaja. NASA biasa berganti-ganti kamera tayang atau melakukan jeda tayangan. Bisa saja karena stasiun angkasanya sudah terlalu jauh dari stasiun bumi. Sepertinya NASA tidak terus-menerus mengikuti tayangan yang memang disiarkan hampir berkesinambungan dalam 7 hari seminggu.
Seorang penulis untuk UFO Investigations Manual, Nigel Watson, menulis kepada MailOnline, “Saya curiga dengan video ini, bisa saja ini sebetulnya benda “sungguhan” atau sekedar bentuk tipuan kamera.”
Selanjutnya dikatakan, “Para pembidik UFO senang menganggap benda atau semburat cahaya sebagai bukti bahwa pesawat luar angkasa sedang memantau planet kita dan mengawasi ISS dari jauh.”
Bukan hanya itu, “Jika dikemudikan oleh mahluk asing dari angkasa luar yang memiliki teknologi maju, tidakkah seharusnya mereka memiliki cara untuk menyembunyikan diri dari kamera-kamera kita?”