Liputan6.com, Sanaa - Bentrokan terjadi di penjara yang terletak di pusat Kota Taiz, Yaman. Menyebabkan pelarian massal para narapidana di dalam lembaga pemasyarakatan (LP) tersebut.
"Sekitar 1.200 tahanan, termasuk tersangka Al Qaeda dilaporkan kabur dari sebuah penjara di pusat Yaman. kata para pejabat setempat yang diberitakan BBC, Rabu (1/7/2015).
Tidak jelas bagaimana para tahanan melarikan diri. Alasannya masih simpang siur.
"Penjara tiba-tiba diserang pendukung Al Qaeda," kata seorang pejabat keamanan seperti dikutip dari Kantor berita negara Saba.
Pejabat lainnya mengatakan kepada kantor berita Reuters, bahwa tahanan telah melarikan diri di tengah bentrokan antar milisi.
Mengutip sumber keamanan, para penjaga penjara dilaporkan meninggalkan pos mereka setelah bentrokan antara pemberontak Houthi dan saingannya.
Ini adalah penyerbuan penjara utama ketiga di Yaman, sejak serangan udara yang dipimpin Saudi terhadap pemberontak mulai 26 Maret.
Yaman berada dalam cengkeraman krisis paling parah dalam beberapa tahun, saat beberapa kelompok bersaing untuk mengembil alih pemerintahan.
Negara itu dalam kekacauan sejak pemberontak Houthi menyerbu Sanaa pada September 2014, memaksa pemerintah Presiden Mansour Hadi Abdrabbuh melarikan diri. (Tnt/Mut)
Advertisement