Sukses

Kisah Tragis Anjing Pelacak Ditinggal Berjam-jam di Mobil Patroli

Anjing pelacak berwarna cokelat ditemukan mati setelah ditinggalkan selama berjam-jam di dalam mobil.

Liputan6.com, Georgia, AS - Seekor anjing pelacak ditemukan mati pada Kamis malam 16 Juli 2015, setelah ditinggalkan selama berjam-jam di dalam mobil patroli.

Menurut juru bicara Departemen Kepolisian Conyers, Kim Lucas, Zane, anjing pelacak berumur 5 tahun mati di kediaman polisi di Rockdale County, Georgia, Amerika Serikat.

Zane menjadi anjing pelacak di departemen selama empat tahun. Petugas polisi yang sehari-hari bersama Zane, Jerahmy Williams kaget atas kematian Zane.

"Kepolisian Rockdale County sedang menggelar penyelidikan di rumah Williams. Ia pulang lewat tengah malam dari tempat kerja dan pergi tidur dengan perasaan sakit," tutur Lucas seperti dilansir CNN yang dikutip pada Selasa (21/7/2015).

Ketika Williams sedang bersiap-siap untuk bekerja di sore hari, ia menemukan Zane mati di dalam mobil SUV, yang diparkir di jalan masuk rumahnya. Anjing itu telah lama di dalam mobil sekitar 10 jam.

Zane sudah menjadi anjing pelacak selama empat tahun di departemen kepolisian

Pascakejadian itu konferensi pers digelar. Pihak kepolisian berjanji akan memasang perangkat khusus di mobil polisi untuk menjaga anjing pelacak tetap aman. Dalam konferensi, disebutkan kematian Zane murni kecelakaan.

Mobil Williams tidak memiliki perangkat yang dikenal sebagai Hot-N-Pop yang merupakan alarm, yang akan mengingatkan petugas terkait suhu mobil. Secara otomatis, perangkat akan membuka jendela untuk anjing ke luar dari mobil. 

Namun, perangkat tersebut tidak diaktifkan karena kunci kontak dimatikan.

Laporan CNN menjelaskan, Williams yang telah bertugas di departemen kepolisian selama lima tahun dikenakan cuti administrasi untuk penyelidikan internal lebih lanjut. (Fhh/Ans)