Sukses

Bocah 10 Tahun Meledakkan Diri, 19 Orang Tewas

Boko Haram semakin gencar melakukan serangan bom bunuh diri. Kali ini pelakunya anak perempuan 10 tahun.

Liputan6.com, Damaturu - Seorang anak perempuan yang ditengarai polisi berumur 10 tahun melakukan bom bunuh diri yang membunuh 19 orang dan melukai 47 orang. Kejadian ini terjadi   Minggu 26 Juli 2015 di kota Damaturu, timur laut Nigeria.

Sejauh ini belum diketahui kelompok yang bertanggung jawab atas serangan mematikan ini. Namun, ada indikasi bahwa bom bunuh diri dengan anak perempuan atau perempuan muda biasa dilakukan oleh kelompok militan Boko Haram.

Serangan mematikan ini terjadi di pasar yang padat. Damaturu merupakan kota dari negara bagian Yobe di mana telah terjadi serangkaian ledakan terjadi dalam beberapa bulan terakhir.

Kepala polisi Yobe, Toyin Gbadegesin mengatakan bahwa, "seorang anak kecil usia 10 tahun berjalan ke arah padatnya orang-orang. Ia meledakkan diri tepat di pintu masuk pasar," seperti dikutip dari Newsweek.

Enam hari sebelumnya, sebuah bom mobil terjadi di jalan tol yang menghubungkan kota Damaturu dan negara bagian Borno, membunuh tiga orang polisi. Gbadegesin, pada tanggal 20 Juli lalu mengatakan, polisi menemukan 2 mobil SUV penuh dengan bahan peledak.

Tanggal 17 Juli saat umat Islam merayakan Idulfitri, sebuah bom bunuh diri yang dilakukan oleh pasangan nenek dan anak kecil membunuh 9 orang  di kota yang sama.

Tanggal 25 Juli, sebuah serangan bom bunuh diri di kota Maroua, Kamerun membunuh 19 orang. Kota ini pernah mendapat serangan yang sama dua hari sebelumnya, menewaskan 13 orang.

Pada tanggal  29 Mei 2015, Presiden terpilih Nigeria, Muhammadu Buhari bersumpah, "Dari hari pertama pemerintahanku, Boko Haram akan tahu betapa kami serius untuk menumpas mereka dan membuat keamanan negara ini normal kembali."

Semenjak saat itu, grup militan semakin mengintensifkan serangan ke utara Nigera dan wilayah-wilayah tetangganya. (Rie/Ein)

Video Terkini