Dipanggil Seleksi Juri di Pengadilan, Mantan Presiden Bush Selfie

Liputan6.com, Dallas - Dalam sistem hukum AS, tiap warga negara wajib datang ketika dipanggil pengadilan untuk diseleksi menjadi juri dalam sebuah kasus kriminal. Tak terkecuali mantan presiden AS, George W. Bush, yang wajib datang saat undangan seleksi juri ditujukan kepadanya.

Presiden AS ke-43 ini datang ke Pengadilan George Allen Dallas untuk menghadiri seleksi juri untuk kasus perselisihan antarwarga. Ia datang bersama 219 warga Dallas lainnya.

"Dia duduk, tepat di belakangku dan ketika aku lihat dia, 'Sepertinya aku kenal dengan orang ini'," kata Joel Ehambe, salah satu kandidat juri. "Aku sama sekali tidak perhatian sampai hakim berbicara, 'sebuah kehormatan bagi kami ada mantan presiden AS di ruang sidang,' dan aku membalikkan badanku sambil berpikir, 'jelas aku tahu siapa dia'," tambah Joel.

Bush bersama sekelompok pasukan Secret Service datang ke gedung pengadilan hari Rabu pagi, 5 Agustus 2015. Kehadirannya langsung tersebar ke media sosial. Bush yang terpilih bersama 35 orang lainnya naik ke lantai 5 ruangan Hakim Eric Moye untuk diseleksi lagi oleh para pengacara.

"Ini pertama kali ada presiden AS di sini, foto selfie," kata hakim Moye kepada WFAA.com. "Semua orang senang melihat dan bertemu dengannya. Dia cukup ramah." tambah hakim Moye.

Tak lama kemudian, ke-35 orang itu meminta foto bersama Bush. Ruangan hakim Moye menjadi riuh oleh keriaan para calon juri itu.

Joel Ehambe dan dan Dale Lucky sangat terkesan dengan kemampuan Bush Junior melawak. Pemilihan juri yang biasanya tegang, mencair gara-gara ulah lelucon Bush. "Ini pengalaman pertamaku bertemu langsung dengannya. Ia cukup cool," kata Lucky.

Dale Lucky juga mengatakan bahwa ini adalah pengalaman seumur hidupnya bahwa ia pernah begitu dekat dan bisa selfie di ruang hakim pengadilan dengan mantan orang nomor satu itu.

Hakim Moye mengatakan bahwa baik George W. Bush, Dale Lucky, dan Joel Ehambe tidak terpilih untuk jadi juri. Tapi ketiganya adalah warga negara AS yang baik karena bersedia datang ke pengadilan.

Pengawal presiden segera mengawal Bush setelah pemilihan juri selesai. "George W. Bush sadar pentingnya datang ke sebuah seleksi juri karena itu merupakan bagian dari sistem hukum AS. Menjadi kebanggaan baginya sebagai warga AS untuk melakukan seleksi juri," kata juru bicara mantan presiden Bush seperti dikutip WFAA.com. (Ein)