Sukses

Kue Pernikahan Ratu Elizabeth II Dilelang Rp 10,9 Juta

kue pernikahan 68 tahun lalu itu diperkirakan terjual seharga 500 - 750 poundsterling atau berkisar Rp 10,9 - 16,4 juta.

Liputan6.com, Inggris - Sebuah benda yang memiliki nilai sejarah tinggi tentu dianggap sangat berharga dan kerap diabadikan. Bahkan, jika suatu hari benda bersejarah tersebut harus dijual, harganya mampu mencapai nominal yang fantastis.

Seperti halnya bukti sejarah kerajaan Inggris yang belum lama ini kembali dilelang. Sepotong kue pernikahan Ratu Elizabeth 68 tahun lalu akan dilelang dan diperkirakan akan mencapai Rp 10,8 juta. Wow!

Dilansir dari Daily Mail,  kue pernikahan itu terbuat dari buah yang dibawa dari Australia, rum serta brandy yang diimpor dari Afrika Selatan.

Kue bersejarah ini menjadi salah satu makanan yang disajikan untuk para tamu undangan saat pernikahan Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip pada 20 November 1947 di Istana Buckingham.

potongan kue bersejarah masih dibungkus rapi

Menariknya, hingga kini potongan kue tersebut masih terbungkus rapi. Bahkan, karena kandungan alkoholnya kue ini dikabarkan masih bisa dikonsumsi.

Pelelangan kue ini digelar di Rumah Lelang Gorringes, Lewes, Sussex Utara, Inggris.

"Gorringes menyajikan nostalgia kerajaan dengan menawarkan sepotong kue pernikahan untuk merayakan pernikahan Ratu Elizabeth dan Philip Mounbatten. Anda bisa memakannya, karena ini kue buah dan didalamnya terdapat brandy. Ini aman dan bisa dimakan, jika Anda mau tentunya," ujar pemilik rumah lelang, Philip Taylor.

Kue yang dikenal dengan sebutan 'The 10.000 Mile Wedding Cake'

Pemilik sebelumnya mengaku mendapatkan potongan tersebut dari ayah mertuanya, yang pernah bekerja di perushaan yang menyajikan kue untuk sang ratu. 

"Pemotongan pertama kue dilakukan oleh Duke of Edinburg (Pangeran Philip) dalam prosesi pernikahannya," ungkap Philip.

Kue yang dikenal dengan sebutan 'The 10.000 Mile Wedding Cake' ini dibuat hingga mencapai 4 tingkat. Salah satu tingkat dikirim kembali ke Australia sebagai rasa terima kasih atas buahnya. Sedangkan bagian atasnya disimpan untuk pembaptisan Pangeran Charles pada tahun 1948. (Dsu/Rcy)