Liputan6.com, Amerika Serikat - Sebagai negara dengan kekuatan militer terkuat di dunia, Amerika Serikat memiliki alat-alat tempur beserta alat pendukung yang cukup canggih. Belum lama ini, salah satu tim dari Departemen Pertahanan AS, Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) diketahui tengah menguji coba sebuah helikopter berkaki empat kaki.
Dilansir dari Daily Mail, dengan empat kaki tersebut, memungkinkan helikopter untuk mendarat lebih stabil pada permukaan apapun, baik datar maupun bergelombang.
Penemuan yang mirip dengan serangga ini dapat melipat ketika helikopter lepas landas. Saat mendarat, kaki-kaki akan menyebar dan menentukan sudut yang tepat agar mendapatkan pendaratan sempurna. Untuk menemukan titik-titik pendaratan yang tepat, keempat kaki robot dilengkapi dengan sensor khusus yang bekerja secara real time.
Advertisement
DARPA menyatakan demonstrasi eksperimental itu menunjukkan bahwa salah satu manfaat potensial, termasuk pendaratan dan lepas landas bisa dicapai pada medan dengan kemiringan yang mencapai 20 derajat, dua kali lipat lebih dari batasan yang bisa dicapai sekarang ini.
Selain menjadikan pendaratan lebih maksimal, kaki robot itu juga berfungsi sebagai pelindung helikopter dari kerusakan akibat pendaratan yang keras. Teknologi ini juga memungkinkan helikopter untuk turun di lokasi yang tidak bisa dihinggap oleh helikopter standar lainnya.
Proyek kaki robot ini adalah bagian dari program Mission Adaptive Rotor (MAR) DARPA yang dibuat untuk tujuan militer dan beberapa aktivitastujuan lainnya seperti mendarat di lokasi bencana alam. (Dsu/Rcy)