Ayah 'Kurcaci' dan Putri kecilnya yang Menggemaskan

Liputan6.com, Yorkshire - Fisik yang tidak sempurna atau cacat tubuh sering kali dianggap sebagai bencana.

Namun memiliki ketidaksempurnaan fisik bukan berarti seseorang tidak bisa bahagia dan menjadi pribadi yang baik. Kita dan anggota keluarga yang mengidap kekurangan ini bisa menjalani kehidupan normal, hanya saja mereka memiliki perbedaan dalam sistem pendukung.

Namun, bagi yang tidak bisa berbesar hati, anggota keluarga yang memiliki disfungsi akan menjadi beban dan memberikan kesedihan yang mendalam. Kita akan merasa menyesal, bahkan malu dengan mereka.

Namun keluarga Willis jauh dari itu. Sang ayah, Richard Willis mengidap diasthropic dwarfism -kondisi yang membuat pertumbuhan tubuhnya terhambat. Ia memiliki keluarga yang teramat menyayanginya-- Cherry, putrinya tak malu dengan kondisi Richard. Ia bahkan bangga dengan ayahnya, dan senantiasa membantunya.

Kondisi yang diidap Richard ini juga mengakibatkannya persendian mengalami malformasi. Dampaknya, ia terkena arthritis dan scoliosis tulang belakang.

Pada tahun 2006 dan 2008 lalu, ia harus menjalani operasi yang mengakibatkan pergerakan tubuhnya terhambat. Masalah kesehatan ini mendorong Richard untuk pensiun dini, dan membutuhkan kursi roda khusus untuk membantunya berjalan.

Namun, kondisi ini tidak diturunkan kepada Cherry. Dalam usianya yang baru 4 tahun, tingginya hanya beda beberapa centimeter dari ayahnya. Buah hatinya itupun memiliki hubungan yang terbilang istimewa dengannya, dan selalu untuk membantu melakukan berbagai pekerjaan. Ia bersepeda menemani sang ayah jalan-jalan dengan kursi roda, membantunya mengikat tali sepatu, dan juga mengambil makanan dari kulkas.

"Hubungan kami istimewa. Unik, dan kebanggan saya terhadapnya tidak terungkapkan," ungkap Richard dikutip Caters News.

Kegiatan yang paling disukai Richard bersama Cherry adalah bermain masak-masakan. Menurutnya, mainan itu cocok dengan tinggi tubuhnya. Mereka juga selalu mencuci piring bersama."

"Kami melakukan segalanya bersama dan tak ada yang lebih dekat dari ini."

Richard tinggal bersama Charli sang istri, dan Cherry di Frodingham Utara, Yorkshire. Karena Richard tak bisa bekerja, Charli kini yang menjadi tulang punggung keluarga. Ia bekerja paruh waktu sebagai penilai benefit dalam dewan East Riding.

Ketika Charli harus bekerja, Richard dan Cherry tinggal di rumah-- dan pada saat itulah mereka mengerjakan tugas rumah, bermain, memasak, dan jalan-jalan ke taman bersama-sama.

Pergerakan Richard terbatas, sehingga ia harus menggunakan hand-trike, sebuah kursi roda khusus. Ia gunakan setiap hari untuk berkeliling dengan Cherry dengan sepedanya.

Cherry lahir ke dunia pada 11 Juni 2011 secara prematur. Saat itu kondisi rumah tangga Richard dan istrinya sedang kurang stabil-- Richard harus pensiun dari pekerjaannya sebagai kepala transportasi kota York. Pada saat yang bersamaan ia juga harus belajar berjalan lagi karena operasi yang dijalaninya selama bertahun-tahun lalu.

"Saya mengalami masa-masa sulit, namun kelahiran putri saya seperti menghirup udara segar. Saat ia baru belajar merangkak, saya baru belajar berjalan lagi. Jadi, kami seakan selalu melakukan segalanya bersama-sama."

Cherry baru-baru ini mulai bersekolah, sehingga ia dan ayahnya tidak bisa menghabiskan waktu mereka bersama seperti dulu.

"Saya sangat bangga dengannya. Cherry gadis kecil yang percaya diri-- hal itu terjadi mungkin karena ia habiskan waktunya dengan orang dewasa sejak usia dini. Ia bangga dengan ayahnya, dia juga tak memiliki masalah dengan teman-temannya karena saya seperti ini." (Ikr/Rcy)